Seniman Amerika ciptakan pohon 'monster' berwajah ramah
Merdeka.com - Seorang seniman asal Seattle, Amerika, baru saja menyelesaikan karyanya yang begitu indah. Wanita tersebut tepatnya menciptakan pohon 'monster' troll berwajah ramah karena telah terinspirasi oleh mendiang ayahnya yang dulunya merupakan seorang penebang pohon.
Pada tahun 2006 silam, seniman bernama Kim Beaton dan 25 tim relawan lain menghabiskan waktu 15 hari untuk menciptakan pohon troll yang terbuat dari kayu, metal, dan bahan ramah lingkungan lainnya.
Wajah dari pohon troll tersebut terbilang sangat realistis sekaligus ramah. Padahal troll dikenal sebagai makhluk mistis yang galak dan mengerikan, hampir pantas dikatakan sebagai monster.
-
Dimana makhluk aneh ini ditemukan? Organisme-organisme ini ditemukan dalam bentuk fosil yang tersebar di berbagai tempat di seluruh dunia.
-
Siapa yang disebut sebagai "monyet burung hantu"? Monyet malam aktif di hutan hujan Amerika Tengah, di mana mereka beradaptasi dengan lingkungan gelap dengan menggunakan penglihatan malam mereka untuk berburu dan bertahan hidup. Meskipun disebut sebagai “monyet burung hantu“ karena kemampuan unik mereka, monyet ini tetap lincah dan terampil menavigasi hutan tanpa cahaya.
-
Hewan apa yang paling aneh? Hewan apa yang paling aneh? Hewan belalang kupu-kupu. Soalnya kalau siang makan nasi kalau malam minum susu.
-
Kenapa orang jahat bisa menakutkan? 'Orang yang mengaku dirinya jahat biasanya tidak lebih buruk dari kita atau orang kebanyakan. Adalah orang yang mengaku dirinya baik yang patut diwaspadai.'
-
Bagaimana Lolita tampak seperti makhluk aneh? Video itu menampilkan Lolita terbujur di pantai dengan ekornya yang melambai di tengah pasir sehingga sosoknya mirip makhluk tak dikenal.
-
Apa makna burung hantu? Menurut penelitian yang diungkapkan dalam buku 'Owl' karya Desmond Morris, burung hantu dianggap sebagai simbol kematian dan utusan yang dikirim oleh dewa dari dunia bawah.
"Ayah meninggal pada usianya yang ke-80. Saat itu saya terbangun dari tidur dan berusaha mengingat mimpi yang saya alami. Saya melihat ayah saya, begitu renta, lemas, dan berubah menjadi pohon, duduk di tengah hutan," cerita Beaton, seperti yang dikutip dari OddityCentral.
Detik itu juga, Beaton langsung menyabet alat pahatnya dan membuat ukiran kasar dari desain pohon troll. Keesokan harinya, Beaton langsung menelepon teman-temannya untuk meminta bantuan dalam menyelesaikan karyanya.
Karya Beaton, yang disebut dengan Tree Troll, telah berkeliling Seattle selama dua tahun lebih untuk dipamerkan di berbagai festival dan parade. Semua orang yang melihat karya Beaton pun mengagumi bentuk dan kemegahan pohon 'monster' berwajah ramah tersebut.
Baca juga:Hotel di Austria tawarkan pekerjaan sebagai badutPintarnya, anjing ini bekerja sebagai staf administrasiAtraksi memukau para wanita bermain sirkus di kota RomaPria ini lihai bikin jari tangan palsuProtes, karyawan pria di Swedia bekerja pakai rok (mdk/riz)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut prajurit TNI yang bikin keok petarung asal Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaDanau ini diyakini dihuni monster menakutkan, menurut legenda yang berkembang.
Baca SelengkapnyaSalah seorang anggota TNI mengungkap kedekatannya saat bersama tentara Amerika Serikat. Keduanya saling berbagi bekal makan siang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Beberapa bagian Amerika Serikat yang terkenal dengan kriminalitasnya, seperti, pencurian, perampokan, penganiayaan berat, dan seksual.
Baca SelengkapnyaJutaan orang Amerika Serikat berlomba memiliki paspor dari negara lain demi menyelamatkan harta kekayaan mereka.
Baca SelengkapnyaLetkol Inf Dedy Pungky ternyata pernah pelihara monster afrika di tanah Papua. Simak informasinya.
Baca SelengkapnyaWarga merasa muak karena jalan berlubang tersebut tak kunjung diperbaiki.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang nama hewan peliharaan Korea yang lucu dan beda dari yang lain.
Baca SelengkapnyaMakanan yang mengalami kenaikan di antaranya daging sapi, hingga gula. Bahkan keduanya merupakan komoditas pokok.
Baca Selengkapnya