7 Bahaya Makanan Berminyak bagi Kesehatan, Dapat Mengganggu Fungsi Otak
Merdeka.com - Siapa yang bisa menolak jika ada gorengan yang tersaji di atas meja. Godaan makanan berminyak ini memang sulit untuk dilawan. Meskipun kita tahu bahwa makanan berminyak ini bukanlah pilihan yang baik, makanan tersebut tetap saja berhasil masuk ke dalam perut.
Meskipun sulit untuk dilawan, kita harus ingat bahwa makanan berminyak akan menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan, baik dalam jangka pendek maupun panjang.Perlu diingat, makanan berminyak dibuat dengan minyak berlebih.
Tidak hanya gorengan, makanan berminyak juga dapat kita temukan dalam makanan cepat saji, seperti kentang goreng, pizza, burger, dan donat. Makanan ini cenderung tinggi kalori, lemak, garam, dan karbohidrat olahan. Namun, rendah serat, vitamin, dan mineral.
-
Makanan apa yang berbahaya untuk kesehatan? Konsumsi makanan olahan berlebih di era sekarang seperti sudah menjadi hal yang umum dilakukan.Makanan olahan juga sering dijadikan pengganti lauk pauk untuk makan sehari-hari.Padahal, makanan olahan merupakan salah satu faktor yang dapat memicu berbagai macam penyakit. Termasuk penyakit kronis yang membahayakan nyawa.
-
Kenapa terlalu banyak minyak bikin gemuk? Satu sendok makan minyak zaitun mengandung sekitar 125 kalori. Banyak orang menggunakan lebih dari jumlah ini karena menganggap minyak tersebut sehat. Perlu diingat bahwa terlalu banyak minyak dapat meningkatkan kolesterol dan mengurangi nutrisi dalam bahan makanan. Oleh karena itu, gunakan minyak dengan bijak dan dalam jumlah yang wajar, meskipun itu adalah minyak sehat.
-
Kenapa makanan tinggi kalori berbahaya? Meskipun mungkin tampak lezat dan menggugah selera, terlalu banyak mengonsumsi makanan ini dapat berdampak negatif pada kesehatan kita.
-
Kenapa makanan berlemak tinggi berbahaya bagi penderita kolesterol? Kebiasaan mengonsumsi makanan berlemak secara berulang, misalnya makanan yang digoreng, yang umumnya memiliki kandungan kolesterol tinggi, dapat menimbulkan risiko yang cukup besar.
-
Kenapa gorengan berdampak buruk buat kesehatan? Terlalu banyak mengonsumsi gorengan dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti obesitas, diabetes, penyakit jantung, dan kanker.
-
Gimana gorengan bikin kulit jadi berminyak? Masalah kulit ini disebabkan oleh kandungan lemak dan minyak yang tinggi dalam gorengan, yang dapat menyumbat pori-pori kulit dan menyebabkan peradangan.
Meskipun bisa menjadi camilan yang menyenangkan dan lezat, makanan berminyak memiliki bahaya yang dapat mengancam kesehatan seseorang. Melansir dari Healthline, berikut bahaya makanan berminyak bagi kesehatan.
Menyebabkan Kembung, Sakit Perut, dan Diare
boldsky.com
Bahaya makanan berminyak yang pertama adalah dapat menyebabkan kembung, sakit perut, dan diare. Di antara daftar makronutrien, lemak menjadi yang paling lambat dicerna. Karena makanan berminyak mengandung banyak lemak, makanan ini akan memperlambat proses pengosongan perut.
Sebaliknya, makanan yang menghabiskan lebih banyak waktu di perut, bisa menyebabkan kembung, mual, dan sakit perut. Seseorang yang mengeluh tentang pencernaannya, seperti sindrom iritasi usus besar (IBS), pankreatitis kronis, atau sakit perut, makanan berlemak tinggi dapat memicu sakit perut, kram, dan diare.
Merusak Mikrobioma Usus
Bahaya makanan berminyak yang kedua yaitu dapat merusak mikrobiosma usus. Makanan berminyak diketahui dapat merusak bakteri sehat yang ada di dalam usus Anda. Kumpulan mikroorganisme ini, yang juga disebut sebagai mikrobioma usus, dapat mempengaruhi pencernaan serat dan kesehatan usus.
Bakteri usus yang sehat dapat membantu meningkatkan kolesterol HDL untuk melindungi jantung, sementara bakteri yang berbahaya dapat menghasilkan senyawa perusak arteri yang berkontribusi pada penyakit jantung. Selain itu, ketidakseimbangan bakteri usus juga dapat menyebabkan penambahan berat badan.
Meningkatkan Berat Badan dan Obesitas
© thesun.co.uk
Bahaya makanan berminyak yang ketiga adalah dapat meningkatkan berat badan dan obesitas. Makanan berminyak, yang dimasak dengan lemak dalam jumlah besar, dapat menyebabkan penambahan berat badan karena jumlah kalorinya yang tinggi.
Studi observasi mengaitkan asupan tinggi gorengan dan makanan cepat saji dengan peningkatan peningkatan berat badan dan obesitas. Obesitas sendiri telah dikaitkan dengan banyak masalah kesehatan, seperti penyakit jantung, diabetes, stroke, dan kanker tertentu.
Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung dan Stroke
Bahaya makanan berminyak yang keempat yakni meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Makanan berminyak memiliki beberapa efek negatif pada kesehatan jantung. Misalnya, gorengan telah terbukti meningkatkan tekanan darah, menurunkan HDL (kolesterol baik), dan menyebabkan penambahan berat badan serta obesitas, yang semuanya terkait dengan penyakit jantung. Penelitian juga mengungkapkan bahwa keripik kentang dapat meningkatkan peradangan dan dapat menyebabkan penyakit jantung.
Meningkatkan Risiko Diabetes
Bahaya makanan berminyak yang kelima adalah dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2. Mengonsumsi gorengan dan makanan cepat saji, yang tidak hanya mencakup makanan berminyak tetapi juga minuman manis, bisa menyebabkan asupan kalori tinggi, penambahan berat badan, kontrol gula darah yang buruk, dan peningkatan peradangan.
Pada gilirannya, faktor-faktor ini akan meningkatkan risiko diabetes tipe 2 dan sindrom metabolik, yaitu sekelompok kondisi yang mencakup obesitas, tekanan darah tinggi, dan gula darah tinggi.
Menimbulkan Jerawat
©Shutterstock
Banyak orang mengaitkan makanan berminyak dengan jerawat. Sebuah studi pada lebih dari 5.000 remaja di China menemukan bahwa makan gorengan secara teratur akan meningkatkan risiko jerawat hingga 17%. Terlebih lagi, penelitian lain pada 2.300 remaja Turki mengungkapkan bahwa makan makanan berminyak seperti sosis dan burger meningkatkan risiko jerawat sebesar 24%.
Namun, mekanisme pasti di balik efek ini masih belum jelas. Beberapa peneliti berpendapat bahwa pola makan yang buruk dapat mempengaruhi ekspresi gen dan mengubah kadar hormon.
Dapat Mengganggu Fungsi Otak
Bahaya makanan berminyak yang terakhir yaitu dapat mengganggu fungsi otak. Pola makan yang kaya akan makanan berlemak dapat menyebabkan masalah pada fungsi otak. Peningkatan berat badan, tekanan darah tinggi, dan sindrom metabolik yang terkait dengan makanan berminyak juga berkaitan dengan kerusakan pada struktur, jaringan, dan aktivitas otak Anda.
Dua penelitian besar pada 5.083 dan 18.080 orang, masing-masing, mengaitkan diet tinggi makanan berminyak dan gorengan dengan penurunan kemampuan belajar dan memori, serta peningkatan peradangan. (mdk/ank)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anda perlu membatasi dan menghindari makanan enak ini agar tidak berbahaya bagi tubuh
Baca SelengkapnyaKonsumsi terlalu banyak gorengan merupakan pola makan tidak sehat yang bisa berdampak buruk pada kesehatan kita.
Baca SelengkapnyaKol goreng menyimpan sejumlah dampak kesehatan yang buruk sehingga harus dihindari konsumsinya.
Baca SelengkapnyaNasi goreng merupakan salah satu makanan favorit di Indonesia Tetapi, dibalik kenikmatannya, makanan ini mengandung banyak risiko berbahaya bagi tubuh.
Baca SelengkapnyaMakanan berlemak sangat membahayakan tubuh, berikut ini adalah 7 bahaya makanan berlemak yang wajib diketahui.
Baca SelengkapnyaTidak heran jika gorengan menjadi bagian dari rutinitas sehari-hari orang. Namun, kebiasaan mengonsumsi gorengan berlebihan bisa menimbulkan dampak negatif
Baca SelengkapnyaSering makan mayones bisa memengaruhi kesehatan lebih dari yang kita kira, termasuk peningkatan gula darah dan risiko berat badan berlebih.
Baca SelengkapnyaChili oil perlu dikonsumsi dengan jumlah dan tingkat keseringan yang wajar.
Baca SelengkapnyaApa itu minyak jelantah? Apakah pengkonsumsian minyak jelatah aman bagi tubuh? Jika tidak, apa saja dampak negatifnya?
Baca SelengkapnyaBanyak orang yang tidak sadar bahwa mereka telah melakukan beberapa kesalahan saat memasak sehingga membuat makanan mereka kehilangan nutrisi & jadi tidak sehat
Baca SelengkapnyaHindari makanan-makanan yang bisa merusak otak, untuk mendukung kesehatan otak dan menjaga kecerdasan makan makanan yang sehat.
Baca SelengkapnyaKandungan kalori dan lemak yang tinggi, serta garam dan MSG yang melimpah pada seblak, dapat meningkatkan masalah kesehatan serius.
Baca Selengkapnya