8 Potret Bus Unik, Ikon Baru Pariwisata Kota-kota di Jawa Barat

Merdeka.com - Pariwisata di suatu daerah akan sangat berhasil jika ditunjang oleh fasilitas yang memadai. Pariwisata sendiri merupakan aspek terpenting dari terangkatnya kebudayaan di suatu wilayah yang bisa menggerakkan roda perekonomian.

Awal tahun lalu Pemprov Jawa Barat bersama beberapa Pemkot di Jawa Barat berupaya mengangkat potensi pariwisata di kota-kota Jawa Barat melalui program hibah bus. Program tersebut diinisiasi oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dalam rangka menunjang keberhasilan pariwisata di kota-kota sekitar Jawa Barat.

Bus-bus tersebut juga ditujukan sebagai identitas lokal sesuai dengan nama kedaerahan yang mewakili wilayahnya masing-masing. Keberadaan bus-bus ini diharapkan bisa menjadi ikon baru pariwisata guna memperkenalkan industri wisata dan mempermudah akses wisatawan yang ingin berkunjung ke ke kota-kota di Jawa Barat.

Bus Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung

http://www.bandungkab.go.id/2020 Merdeka.com

Bus Si Jalak Harupat merupakan ikon pertama yang berasal dari Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Bus berwarna kuning tersebut diambil namanya dari stadion kebanggaan masyarakat Bandung yaitu Stadion Si Jalak Harupat.

"Bus tersebut nantinya akan menambah khazanah pertransportasian di Kabupaten Bandung. Bus tersebut juga ditargetkan bisa memenuhi unsur 3A yang ada di sektor pariwisata perkotaan yaitu Aksesibilitas, Amenitas dan Atraksi," ujar Kepala Bidang Promosi Pariwisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Bandung Vena Andriawan.

Bus Ranginang Kota Banjar Jawa Barat

https://banjarkota.go.id/ 2020 Merdeka.com

Bus Ranginang memiliki arti Rame-Rame Asal Senang dengan warna oranye sebagai warna utamanya sesuai dengan representasi nama makanan khas yang berasal Kota Banjar yaitu Ranginang.

"Bus Ranginang juga diharapkan bisa mendongkrak sektor pariwisata yang ada di Jawa Barat khususnya di Wilayah Kota Banjar dengan mengutamakan akses untuk berkeliling di wilayahnya," ujar Walikota Banjar Ade Uu Sukaesih

Bus Katons Cirebon Jawa Barat

http://humas.jabarprov.go.id/ 2020 Merdeka.com

Bus Katons sendiri merupakan analogi dari Cirebon Katon On Tourism dengan warna dasar khas berwarna hijau yang disimbolisasikan dengan warna khas Keraton di Cirebon. Bus ini sendiri akan jadi ikon pariwisata di Kota Cirebon.

Titik yang dilewati Katons sendiri akan menuju Keraton Kasepuhan, Keraton Kacirebonan, Gua Sunyaragi, Balai Kota Cirebon, Gedung Negara, hingga Pelabuhan Cirebon.

Bus Sonagar dari Garut

Liputan6.com 2020 Merdeka.com

Bus Sonagar merupakan kependekan dari Pesona Garut. Bus berwarna putih tersebut semakin unik dengan ornamen kepala kambing khas Garut yang ada di bagian depan.

Bus Gatrik Ciamis

https://www.ciamis.info/ 2020 Merdeka.com

Kota Ciamis juga sudah menerima bus pemberian gubernur tersebut. Bus dengan nama asli Galuh Tour Kota Klasik akan memanjakan wisatawan yang berkunjung ke Kota Ciamis. Bus Gatrik sendiri bergaya klasik dengan single decker dan berwarna kuning krem.

Bus Sukapura Ngadaun Ngora

https://tasikmalayakab.go.id/ 2020 Merdeka.com

Bus bernama Sukapura Ngadaun Ngora atau Bus Galunggung tersebut akan digunakan sebagai bus wisata di kota Tasikmalaya, Jawa Barat. Bus tersebut digunakan Pemkab Tasikmalaya sebagai sarana penunjang wisata di kawasan Galunggung.

Bus Wisata Patriot Bekasi

Antaranews.com 2020 Merdeka.com

Bus ini mengusung konsep art deco dengan dibalut warna biru tua dan putih. Bus wisata itu cukup unik dan klasik. Bus wisata itu berkapasitas 25 orang.

Bus Motekar Majalengka

Akun Twitter @infomjlk 2020 Merdeka.com

Bus terakhir adalah Bus Motekar dari Majalengka. Motekar sendiri singkatan dari Majalengka On Tourism Elok Kota Raharja. Saat ini menurut informasi dari Twitter @infomjlk Bus Motekar masih dalam tahap penentuan regulasi dan rutenya akan berkeliling seputar kota Majelengka. (mdk/nrd)