Bandara Kertajati Bantah Disebut Rusak Parah Akibat Badai, Begini Klarifikasinya
Merdeka.com - Viral di media sosial, Bandara Kertajati di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, disebut rusak parah akibat badai. Dalam tayangan yang beredar, sejumlah unsur bangunan disebut berjatuhan saat kondisi hujan dan angin. Pihak PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB) pun meluruskan narasi tersebut.
Dikonfirmasi Executive General Manager Bandara Internasional Kertajati, Nuril Huda narasi kerusakan parah yang dialami oleh bandara besar di Majalengka itu disebut tidak benar.
Walau begitu, pihaknya mengakui jika hujan angin yang terjadi Sabtu (17/12) sore itu, memang sedikit menimbulkan kerusakan pada sekat gypsum di lantai dua. Berikut klarifikasinya
-
Bagaimana kerusakan bangunan akibat gempa Bandung? Bangunan rumah yang hancur rata-rata sudah terbuat dari tembok batu bata. Kondisi hancurnya juga beragam, ada yang rusak ringan hingga cukup berat.Salah satu yang mengalami kerusakan parah adalah bangunan SDN Cirawa, di Kertasari, Kecamatan Cibereum, Kabupaten Bandung.Mengutip Jabar Quick Response, dampak dari gempa ini membuat atap dari beberapa ruang kelas roboh.
-
Apa yang terjadi akibat banjir di Bandung? Hujan lebat yang melanda Bandung sepanjang Kamis (11/1) lalu menyebabkan bencana banjir hingga vira di media sosial.
-
Apa yang rusak akibat gempa Batang? Gempa itu menyebabkan kerusakan pada sejumlah bangunan.
-
Apa dampak kemarau di Jateng? Kondisi musim kemarau yang panjang membuat warga dilanda krisis air bersih.
-
Apa yang terjadi akibat dampak kemarau di Jateng? Dampak kemarau mulai terasa pada beberapa daerah di Jawa Tengah.
-
Apa kerusakan akibat gempa di Bali? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali mencatat kerusakan ringan dampak gempa berkekuatan 4.9 magnitudo di Kabupaten Gianyar. Getaran gempa sempat membuat penghuni hotel berhamburan meninggalkan gedung.'Kerusakan ringan, tembok retak dan genteng jatuh,' kata Kepala BPBD Made Rentin dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (7/9).
Hanya Berdampak ke Sebagian Kecil Bandara
Bandara Kertajati di Kabupaten Majalengka ©2022 Merdeka.com/Iqbal S Nugroho
Menurut Nuril, kejadian hujan disertai angin pada Sabtu menjelang petang itu memang berdampak ke bangunan bandara. Namun Ia memastikan hanya sebagian kecil saja, sehingga bandara disebut masih aman.
Menurutnya, yang rusak adalah bagian sekat gypsum saja di lantai dua. Dan sekat itu merupakan pembatas ruangan, karena akan dibangun untuk fasilitas musala.
"Bangunan yang dimaksud (diinformasikan rusak) adalah sekat gipsum yang berada di lantai dua yang memang dibuat sementara karena nantinya akan dibangun untuk Musholla," ungkap Nuril, merujuk ANTARA, Senin (19/12)
Plafon Tidak Ambrol
Nuril juga menepis informasi yang menyebut jika plafon di Bandara Kertajati mengalami ambrol.
Menurut dia, bahan dari sekat gypsum di sana memang dibuat sementara, dengan bahan yang berbeda dengan yang lainnya yang menggunakan kaca. Walau begitu ini tidak berdampak besar ke operasional bandara.
"Jadi sekat tersebut struktur materialnya berbeda dengan yang lainnya di mana yang lainnya strukturnya facade kaca yang keseluruhannya tidak terjadi masalah apa apa dengan hujan badai," ujarnya
Adapun hujan deras disertai angin sendiri terjadi pada Sabtu, sekitar pukul 16.23 WIB
Sudah Diperbaiki
Untuk saat ini, dipastikan jika area yang terdampak dari hujan badai tersebut sudah dibersihkan dan ditangani oleh tim dari pihak Bandara Kertajati.
Berdasarkan informasi dari BMKG, kecepatan angin saat terjadi badai sebesar 58 knot atau 107 km per jam. Kondisi ini menyebabkan embusan angin terbesar yang pernah ada di wilayah bandara. "Untuk fasilitas lainnya baik di Sisi Udara seperti Ruang Tunggu, Apron, Runway dan lain-lain juga dalam keadaan baik dan di Sisi Darat seperti Checkin Counter serta fasilitas lainnya juga dalam keadaan baik," terangnya.
Dirinya mengimbau kepada masyarakat agar tidak memercayai berbagai berita yang beredar, dan mengatakan bahwa Bandara Kertajati di Majalengka mengalami rusak parah hingga mengalami plafon ambruk.
(mdk/nrd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ruang tunggu penumpang di bandara tersebut mengalami kerusakan di bagian atapnya saat dilanda hujan deras.
Baca SelengkapnyaPesawat berbadan lebar tidak dapat mendarat di Bandara Husein Sastranegara.
Baca SelengkapnyaPembangunan Bandara Kertajati sangat rumit. Bahkan proyek ini sempat mangkrak selama beberapa tahun.
Baca SelengkapnyaCuaca ekstrem yang terjadi membuat ratusan rumah warga rusak.
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan
Baca SelengkapnyaTerbaru atap di Stasiun Cawang mengalami kebocoran usai diguyur hujan pada Sabtu (4/11) lalu.
Baca SelengkapnyaBeredar video kerusakan yang diklaim akibat gempa Tuban, simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaPj Gubernur mengimbau warga selalu waspada mengingat cuaca hujan masih akan terjadi beberapa saat ke depan.
Baca SelengkapnyaAtap Stasiun Kereta Cepat Halim dan Stasiun LRT Cawang mengalami kebocoran.
Baca SelengkapnyaTampak puting beliung besar membawa berbagai material beterbangan.
Baca SelengkapnyaBanjir bandang itu terjadi diuga disebabkan oleh tanggul yang jebol
Baca SelengkapnyaAda sisi tembok lain yang retak. Retakan tersebut terdapat air laut yang keluar. Kondisi ini semakin membuat warga waswas.
Baca Selengkapnya