Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengenal Happy Hypoxia, Gejala Baru pada Pasien yang Terpapar Covid-19

Mengenal Happy Hypoxia, Gejala Baru pada Pasien yang Terpapar Covid-19 Ilustrasi demam. ©2015 Merdeka.com/shutterstock

Merdeka.com - Di masa pandemi, menerapkan prokes menjadi satu hal penting yang harus terus dilakukan demi mengurangi risiko penularan Covid-19. Rajin menerapkan gerakan 5M yakni mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas harus tetap jadi prioritas.

Mengingat gejala Covid-19 kini semakin beragam, masyarakat dituntut untuk lebih waspada dan berhati-hati. Salah satu gejala yang ditemukan pada pasien Covid-19 dan berdampak bahaya adalah Happy Hypoxia.

Happy Hypoxia merupakan kondisi di mana pasien Covid-19 mengalami kekurangan oksigen dalam darah namun tidak menunjukkan gejala atau tanda kesulitan bernapas dan terlihat baik-baik saja.

Orang lain juga bertanya?

Mengutip liputan6.com, menurut dokter spesialis paru Erlina Burhan pasien yang mengalami Happy Hypoxia tidak menyadari kondisinya memburuk karena cenderung masih bisa beraktivitas.

"Pasien yang Happy Hypoxia ya terlihat happy-happy saja, misalnya, nonton TV, tertawa, dan senyum-senyum. Tapi sebetulnya dia kekurangan oksigen. Pas dicek, kadar oksigennya bisa saja rendah," ujar Erlina yang berpraktik di RSUP Persahabatan Jakarta.

Gejala Happy Hypoxia

Kenali gejala Happy Hypoxia, yakni ketika gejala Covid-19 bertambah, terutama dalam bentuk batuk yang bertambah/menetap, ada keluhan semakin lemas/kesadaran menurun dan saturasi oksigen di bawah normal atau kurang dari 95 persen. Bisa juga muncul gejala warna bibir atau ujung jari mulai kebiruan. Jika alami keluhan di atas segera ke RS atau mencari pertolongan tenaga kesehatan.

"Walaupun belum sesak napas, segeralah datang ke rumah sakit. Nanti akan dilakukan pemeriksaan foto toraks juga diperiksa saturasi oksigen untuk mendeteksi kadar oksigen. Ini juga akan melihat, apakah seseorang kena happy hypoxia, kekurangan oksigen atau tidak," pungkas Erlina. (mdk/anf)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kemenkes Minta Masyarakat Waspada Covid-19 Varian KP.1 dan KP.2, Begini Gejalanya
Kemenkes Minta Masyarakat Waspada Covid-19 Varian KP.1 dan KP.2, Begini Gejalanya

Varian tersebut memicu ada peningkatan kasus Covid-19 di Singapura.

Baca Selengkapnya
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia

Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.

Baca Selengkapnya
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli

Masyarakat diminta lakukan pola hidup bersih dan sehat

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, IDI Minta Masyarakat Pakai Masker Lagi
Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, IDI Minta Masyarakat Pakai Masker Lagi

PB IDI mengimbau masyarakat untuk menerapkan lagi protokol kesehatan seperti memakai masker dan menghindari kerumunan.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Sebut Pasien Covid-19 JN.1 di Batam Meninggal Dunia
Kemenkes Sebut Pasien Covid-19 JN.1 di Batam Meninggal Dunia

Pasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.

Baca Selengkapnya
Dinkes DKI Temukan 2 Kasus Kematian Covid-19
Dinkes DKI Temukan 2 Kasus Kematian Covid-19

Dua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Menkes soal Kenaikan Kasus Covid-19 JN.1
Blak-blakan Menkes soal Kenaikan Kasus Covid-19 JN.1

Hingga 19 Desember 2023, jumlah kasus Covid-19 JN.1 mencapai 41 kasus.

Baca Selengkapnya
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia

Kasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.

Baca Selengkapnya
Gejala DBD Berubah pada Penyintas Covid-19, Sejauh Apa Bahayanya?
Gejala DBD Berubah pada Penyintas Covid-19, Sejauh Apa Bahayanya?

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebut, perubahan gejala tersebut akibat pengaruh reaksi imunologi.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Solo
Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Solo

Meskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.

Baca Selengkapnya
2 Kasus Covid-19 Baru Terdeteksi di Palembang, Warga Diminta Kembali Biasakan Prokes
2 Kasus Covid-19 Baru Terdeteksi di Palembang, Warga Diminta Kembali Biasakan Prokes

Kasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak

Baca Selengkapnya
Begini Cara Cegah Terjangkit ISPA di Musim Pancaroba
Begini Cara Cegah Terjangkit ISPA di Musim Pancaroba

Jangan Sampai Terserang ISPA di Musim Pancaroba, Lakukan Hal Ini

Baca Selengkapnya