Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Niat-Niat Sholat Wajib yang Penting Diketahui, Pahami Tata Cara dan Doanya

Niat-Niat Sholat Wajib yang Penting Diketahui, Pahami Tata Cara dan Doanya ilustrasi sholat. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Salah satu ibadah umat Muslim yang utama adalah mendirikan sholat. Sholat dapat dikatakan merupakan bentuk untuk komunikasi antara makhluk ciptaan-Nya (manusia) dengan Sang Pencipta, Allah SWT.

Sholat terdiri dari sholat wajib dan sholat sunnah. Sholat wajib adalah sholat yang apabila dikerjakan akan mendapat pahala dan apabila ditinggalkan akan mendapat dosa. Sementara sholat sunnah boleh dikerjakan atau tidak.

BACA JUGA: Niat Sholat 5 Waktu Latin, Bacaan Dan Tata Caranya

Orang lain juga bertanya?

Sholat wajib dapat dikerjakan sendiri atau berjemaah. Mengingat melakukan ibadah sholat berjemaah pahalanya berlipat ganda, yakni 27 kali lipat dibanding sholat sendiri, maka sangat dianjurkan untuk melaksanakan sholat secara berjemaah.

Sebelum sholat, penting memperhatikan kondisi tubuh seperti terhindar dari hadast kecil maupun besar. Salah satu hal penting yang perlu diperhatikan dan dihafal dalam tata cara sholat wajib adalah niat sholat itu sendiri.

Berikut niat-niat sholat wajib yang penting diketahui yang telah dirangkum merdeka.com melalui liputan6.com pada Kamis, (18/11/2021).

Niat-Niat Sholat Wajib

Sebelum melakukan sholat wajib, berikut niat sholat yang harus dibaca:

1. Sholat SubuhNiat-niat sholat wajib yang pertama adalah sholat subuh, yaitu:

“Ushalli fardhas subhi rak’ataini mustqbilal qiblati adaa-an (ma’mumam/imaaman) lillaahi ta’aalaa. Allaahu akbar.”

2. Sholat DzuhurNiat-niat sholat wajib yang kedua adalah sholat dzuhur, yaitu:

“Ushalli fardhadz dzuhri arba’a raka’aatin mustqbilal qiblati adaa-an (ma’mumam/imaaman) lillaahi ta’aalaa. Allaahu akbar.”

3. Sholat AsharNiat-niat sholat wajib yang ketiga adalah sholat ashar, yaitu:

“Ushalli fardhal ashri arba’a raka’aatin mustqbilal qiblati adaa-an (ma’mumam/imaaman) lillaahi ta’aalaa. Allaahu akbar.”

4. Sholat MaghribNiat-niat sholat wajib yang keempat adalah sholat maghrib, yaitu:

“Ushalli fardhal maghribi salasa’ raka’aatin mustqbilal qiblati adaa-an (ma’mumam/imaaman) lillaahi ta’aalaa. Allaahu akbar.”

5. Sholat IsyaNiat-niat sholat wajib yang kelima adalah sholat isya, yaitu:

“Ushalli fardhal ‘Isyaa-i raka’aatin mustqbilal qiblati adaa-an (ma’mumam/imaaman) lillaahi ta’aalaa. Allaahu akbar.”

Tata Cara Sholat Wajib

1. Membaca niat sholat

2. Takbiratul Ihram

Takbiratul Ihram dilakukan setelah membaca niat dengan mengangkat kedua tangan sejajar dengan telinga untuk laki-laki, dan sejajar dengan dada untuk perempuan, sambil membaca:

“Allaahu akbar”Kemudian kedua tangan disedekapkan pada dada dan membaca do’a iftitah:

“Kabiiraa wal hamdu lillaahi katsiiraa wasubhaanallaahi bukrataw waashiilaa. Innii wajjahtu wajhiya lilladzii fatharas samaawaati wal ardha haniifam muslimaw wamaa ana minal musyrikiin. Inna shalaatii wanusukii wamahyaaya wamamaatii lillaahirabbil ‘aalamiin. Laa syariika lahuu wa bidzaalika umirtu wa ana minal muslimiin.”

Dilanjutkan dengan membaca surat Al-Fatihah:

“Bismillaahir rahmaanir rahiim. Alhamdu lillaahi rabbil ‘aalamiin. Arrahmaanir rahiim. Maalikiyaumiddiin. Iyyaaka na’budu waiyyaaka nasta’iinu. Ihdinash shiraathal mustaqiim. Shiraathal ladziina an’amta ‘alaihim ghairil maghdhuubi ‘alaihim waladhdhaalliin. Aamiin.”

Dilanjutkan dengan membaca salah satu surah pendek atau ayat-ayat dalam Al-Qur’an.

3. Ruku’Setelah selesai membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek, tata cara sholat wajib selanjutnya adalah ruku’. Kedua tangan diangkat setinggi telinga dan membaca Allaahu akbar, kemudian badan dibungkukkan, kedua tangan memegang lutut dan ditekankan. Usahakan antara punggung dan kepala supaya rata. Setelah sempurna, kemudian membaca do’a berikut sebanyak tiga kali:

“Subhaana rabbiyal ‘adziimi wa bihamdih”. (3x)

4. I'tidalSetelah ruku’, kemudian bangkit tegak dengan mengangkat kedua tangan setinggi telinga sambil membaca:

“Sami’allaahu liman hamidah.”

“Rabbanaa lakal hamdu mil’us samaawati wa mil ‘ulardhi wa mil ‘umaasyi’ta min syai’in ba’du.”

5. SujudSelesai I’tidal lalu sujud dengan meletakkan dahi di alas shalat. Ketika turun, yaitu dari berdiri i’tidal ke sujud sambil membaca “Allahuu akbar”. Dan saat sujud membaca tasbih sebanyak tiga kali:

“Subhaana rabbiyal a‘laa wa bihamdih.” (3x)

Setelah sujud, lakukan duduk di antara dua Sujud dan membaca:

“Rabbighfirlii warhamnii wajburnii warfa’nii warzuqnii wahdinii wa’aafinii wa’fu ‘annii.”

6. Sujud KeduaSujud kedua, ketiga, dan keempat dikerjakan seperti sujud pertama baik cara maupun bacaannya. Setelah sujud kedua, berdiri dan melakukan raka’at kedua dengan tata cara sama seperti raka’at pertama namun tanpa membaca do’a Iftitah. Sesudahnya, membaca surat Al-Fatihah, surat pendek, melakukan ruku’, I’tidal dan kemudian sujud untuk raka’at kedua.

7. Tasyahud AwalTasyahud Awal dilakukan pada raka’at kedua (kecuali shalat Subuh) setelah sujud yang kedua yaitu dengan duduk membentuk tasyahud awal dengan sikap kaki kanan tegak dan kaki kiri diduduki sambil membaca tasyahud awal:

“Attahiyyaatul mubaarakaatush shalawatuth thayyibaatu lillaah. Assalaamu ‘alaika ayyuhan nabiyyu warahmatullaahi wabarakaatuh. Assalaamu ‘alainaa wa ‘alaa ‘ibadadillaahish shaalihiin. Asyhadu allaa ilaaha illallaah. Wa asyhadu anna muhammadar rasuulullaah. Allaahumma shalli ‘alaa sayyidinaa muhammad.”

8. Tahiyatul AkhirSelesai tasyahud Awal, berdiri kembali dengan mengangkat kedua tangan setinggi telinga sambil membaca Allaahu akbar untuk mengerjakan raka’at ketiga. Tata cara sama seperti raka’at kedua namun tanpa membaca surat pendek.

Selesai raka’at ketiga, langsung mengerjakan raka’at keempat. Tata cara raka’at keempat sama seperti raka’at kedua namun tanpa membaca surat pendek. Kemudian setelah sujud terakhir, dilakukan tahiyatul akhir dengan duduk kaki bersilang (tawarruk) serta membaca:

“attahiyaatul mubaarakaatush shalawaa-tuth thayy1baatu lillaah. assalaamu alaika ayyuhan nabiyyu warahmatullaahi wabarakaatuh. assalaamualainaa wa’alaa 'ibaadillaahish shaalihhn. asy-hadu al laa ilaaha illallaah, wa asyhaduanna muhammadar rasuulullaah. allaahumma shalli alaa sayyidinaa muhammad. wa alaa aali sayyidinaa muhammad. kama shallaita ‘alaa sayyidinaaibraahiim. wa’alaa aali sayyidinaa ibraahiim wabaarik-‘alaa sayyidinaa muhammad wa-‘alaa aali sayyidinaa muhammad. kamaa baarakta alaa sayyidinaa ibraahiim. wa ‘alaa aali sayyidinaa ibraahiim fil’aala miina innaka hamiidum majiid.”

9. SalamSelesai Tahiyatul Akhir, lakukan salam dengan menengok ke kanan dan ke kiri bergantian sambil membaca:

“Assalaamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.”

Waktu, Syarat Sholat dan Doanya

Waktu SholatSholat tidak bisa dilakukan sesuka hati karena tiap sholat ada batas waktunya tersendiri, begitu pun dengan sholat wajib.

Sholat Shubuh wajib dikerjakan setelah sepertiga malam hingga sebelum syuruq, atau matahari terbenam.

Sholat dzuhur dikerjakan pada saat matahari telah condong ke arah barat sampai tiba waktu Ashar. Kemudian, ketika kita meletakkan benda dan bayangannya lebih panjang dari benda itu sendiri, maka pada saat itulah sholat Ashar dapat dikerjakan.

Sholat maghrib memiliki waktu yang cukup singkat, yaitu hanya setelah matahari terbenam hingga hilangnya cahaya merah di langit.

Untuk sholat Isya, waktu sholat Isya cenderung lebih lama dari sholat lainnya, yaitu tepat dikerjakan setelah habis waktu sholat maghrib hingga sebelum waktu sholat subuh. Namun, walaupun waktu sholatnya terlampau lama, menunaikan sholat di awal waktu adalah hal yang dianjurkan. Maka, apabila suara adzan telah terdengar, pastikan segera ambil air wudhu. 

Syarat-Syarat Sholat

  • Beragama Islam.
  • Baligh dan berakal.
  • Suci seluruh anggota badan, pakaian, dan tempat.
  • Menutup aurat. Aurat laki-laki antara pusar sampai lutut, sedangkan wanita adalah seluruh anggota badan kecuali muka dan kedua telapak tangan.
  • Telah masuk waktu sholat yang sudah ditentukan.
  • Menghadap kiblat.
  • Doa Setelah Sholat Wajib

    Allahumma inni a’udzu bika minal jubni wa a'udzu bika minal bukhli wa a’udzu bika min ardzalil 'umuri wa a’udzu bika min fitnatid dunya wa 'adzabil qabri.

    Artinya:"Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari sifat pengecut, aku berlindung kepada-Mu dari sifat kikir, aku berlindung kepada-Mu dari hinanya umur, dan aku berlindung kepada-Mu dari fitnah dunia dan azab kubur." (mdk/nof)

    Geser ke atas Berita Selanjutnya

    Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
    lihat isinya

    Buka FYP
    Niat Sholat Sunnah Sebelum dan Sesudah Sholat Wajib 5 Waktu, Lengkap dengan Rakaatnya
    Niat Sholat Sunnah Sebelum dan Sesudah Sholat Wajib 5 Waktu, Lengkap dengan Rakaatnya

    Niat sholat sunnah sebelum dan sesudah sholat wajib 5 waktu ini lafalnya berbeda-beda.

    Baca Selengkapnya
    Doa Niat Puasa Ramadhan, Lengkap dengan Arti dan Kegunaannya
    Doa Niat Puasa Ramadhan, Lengkap dengan Arti dan Kegunaannya

    Merdeka.com merangkum informasi tentang doa niat puasa Ramadhan yang lengkap beserta arti dan kegunaannya.

    Baca Selengkapnya
    Doa Niat Puasa Ramadhan Sebulan, Lengkap Beserta Tata Caranya
    Doa Niat Puasa Ramadhan Sebulan, Lengkap Beserta Tata Caranya

    Saat pelaksanaan puasa Ramadhan, umat Muslim perlu mengawalinya dengan membaca niat berpuasa Ramadan.

    Baca Selengkapnya
    Niat Doa Puasa Ramadan Latin dan Artinya, Penting Diamalkan
    Niat Doa Puasa Ramadan Latin dan Artinya, Penting Diamalkan

    Bacaan niat puasa Ramadan adalah bukti kesiapan kita untuk menjalankan ibadah puasa.

    Baca Selengkapnya
    Doa Setelah Mandi Wajib, Lengkap Beserta Arti dan Tata Caranya
    Doa Setelah Mandi Wajib, Lengkap Beserta Arti dan Tata Caranya

    Mandi wajib juga disebut mandi besar, di mana seluruh tubuh harus dibasuh dengan air yang suci untuk membersihkan diri dari hadas besar.

    Baca Selengkapnya
    Doa Mandi Wajib Latin beserta Niat dan Tata Caranya
    Doa Mandi Wajib Latin beserta Niat dan Tata Caranya

    Mandi wajib bertujuan untuk menghilangkan hadas besar setelah bersetubuh atau keluar mani.

    Baca Selengkapnya
    Bacaan Doa Berwudhu dari Tangan sampai Kaki Sesuai Anjuran Rasulullah, Lengkap Disertai Artinya
    Bacaan Doa Berwudhu dari Tangan sampai Kaki Sesuai Anjuran Rasulullah, Lengkap Disertai Artinya

    Bacaan doa berwudhu dari tangan sampai kaki hendaknya diketahui sebelum menunaikan ibadah salat.

    Baca Selengkapnya
    Doa sebelum Wudhu, Lengkap beserta Syarat dan Tata Caranya
    Doa sebelum Wudhu, Lengkap beserta Syarat dan Tata Caranya

    Wudhu adalah suatu tindakan ritual spiritual dalam agama Islam yang dilakukan sebelum melakukan ibadah shalat.

    Baca Selengkapnya
    Doa Sebelum Wudhu dan Sesudah Wudhu Lengkap
    Doa Sebelum Wudhu dan Sesudah Wudhu Lengkap

    Dalam wudhu, terdapat bacaan doa dan niat yang harus dilafazkan baik doa sebelum dan sesusah wudhu.

    Baca Selengkapnya
    Cara Mengganti Shalat yang Tertinggal, Lengkap dengan Bacaan Niat
    Cara Mengganti Shalat yang Tertinggal, Lengkap dengan Bacaan Niat

    Shalat yang terlewat harus tetap dikerjakan, begini cara mengganti shalat yang tertinggal selengkapnya.

    Baca Selengkapnya
    Doa Sebelum Wudhu, Sesudah, dan Tata Caranya yang Wajib Diketahui Umat Muslim
    Doa Sebelum Wudhu, Sesudah, dan Tata Caranya yang Wajib Diketahui Umat Muslim

    Wudhu adalah syarat wajib bagi umat Islam yang hendak menunaikan salat sehingga penting dipelajari aspeknya.

    Baca Selengkapnya
    Bacaan Niat & Doa Wudhu Lengkap Sebelum & Sesudah Dikerjakan yang Perlu Dihafalkan
    Bacaan Niat & Doa Wudhu Lengkap Sebelum & Sesudah Dikerjakan yang Perlu Dihafalkan

    Berikut bacaan niat dan doa wudhu lengkap sebelum dan sesudah mengerjakannya yang perlu dihafalkan.

    Baca Selengkapnya