Penyebab Munculnya Milia pada Kulit, Ketahui Gejala dan Cara Mencegahnya
Merdeka.com - Jika Anda memiliki benjolan putih kecil yang tampak di hidung, dagu, atau pipi, biarkan saja dan jangan berusaha untuk menghilangkannya. Kondisi yang Anda alami disebut milia, yaitu kondisi kulit yang umum terjadi pada bayi yang baru lahir.
Milia terjadi ketika sel kulit mati terperangkap di bawah permukaan kulit dan membentuk kista kecil yang keras. Milia umum terjadi pada bayi karena kulit mereka masih belajar untuk mengelupas, atau sedang berusaha untuk mengelupas sel kulit mati dengan sendirinya.
Meskipun milia sering terlihat di hidung, dagu, atau pipi, milia juga dapat terjadi di area lain seperti tubuh bagian atas dan tungkai.
-
Apa itu milia? Milia adalah benjolan kecil berwarna putih atau putih kekuningan yang terbentuk di bawah permukaan kulit. Kondisi ini terjadi ketika sel-sel kulit mati atau protein keratin terperangkap di bawah lapisan kulit, membentuk kista kecil.
-
Kenapa muncul milia? Milia adalah benjolan kecil yang muncul akibat adanya keratin yang terperangkap di dalam folikel rambut atau kelenjar minyak di bawah permukaan kulit.
-
Kenapa milia muncul di wajah? Penyebab utama terbentuknya milia belum diketahui secara pasti, namun beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya milia antara lain: Paparan sinar matahari berlebihan yang menyebabkan kerusakan kulit Penggunaan produk perawatan kulit yang terlalu tebal atau berminyak Trauma pada kulit seperti luka bakar atau cedera Penggunaan steroid topikal dalam jangka panjang Gangguan genetik tertentu yang mempengaruhi struktur kulit Perubahan hormonal, terutama pada bayi baru lahir dan wanita hamil Kurangnya eksfoliasi alami pada kulit
-
Bagaimana kista muncul? Kista dapat muncul di hampir seluruh bagian tubuh dan memiliki beragam penyebab, mulai dari faktor genetik hingga kondisi medis tertentu.
Pada orang dewasa, milia terbagi menjadi dua jenis, yaitu milia primer dan sekunder. Milia primer mirip dengan jenis yang didapat bayi. Sedangkan milia sekunder terjadi ketika kondisi kulit yang menyebabkan lepuh sehingga merusak lapisan pori. Luka bakar atau ruam parah, misalnya, dapat meningkatkan jumlah sel kulit yang terperangkap di bawah permukaan kulit.
Melansir dari laman Healthline, kami akan memberi penjelasan lebih lanjut mengenai apa saja penyebab munculnya milia, gejala, cara menangani, hingga cara mencegah milia.
Gejala Milia
Milia adalah benjolan kecil yang biasanya berwarna putih atau kuning. Milia biasanya tidak membuat kulit gatal atau nyeri. Namun, hal itu dapat menyebabkan ketidaknyamanan bagi sebagian orang. Seprai atau pakaian yang kasar dapat menyebabkan milia tampak iritasi dan berwarna merah.
Penyebab Munculnya Milia
Penyebab munculnya milia pada bayi baru lahir berbeda dari pada anak yang lebih besar dan orang dewasa.
Bayi baru lahir
Penyebab munculnya milia pada bayi baru lahir masih belum diketahui. Namun, kondisi ini sering disalahartikan sebagai jerawat bayi, yang dipicu oleh hormon dari ibu.
Tidak seperti jerawat bayi, milia tidak menyebabkan peradangan atau pembengkakan. Milia pada bayi baru lahir biasanya muncul bersamaan dengan lahirnya bayi, sedangkan jerawat bayi baru muncul dua hingga empat minggu setelah lahir.
Anak-anak yang lebih tua dan orang dewasa
Pada anak-anak yang lebih tua dan orang dewasa, penyebab munculnya milia biasanya dikaitkan dengan beberapa jenis kerusakan pada kulit. Beberapa kerusakan kulit penyebab munculnya milia antara lain adalah:
Penyebab munculnya milia juga bisa diakibatkan dari kulit yang kehilangan kemampuan alami untuk mengelupas. Ini bisa terjadi akibat penuaan.
Cara Mengobati Milia
Tidak ada penanganan yang diperlukan untuk milia. Milia biasanya akan hilang dalam beberapa minggu. Pada anak-anak yang lebih tua dan orang dewasa, milia akan hilang dalam beberapa bulan. Jika Anda merasa kondisi ini menyebabkan ketidaknyamanan, ada perawatan yang efektif untuk menghilangkannya, seperti:
Cara Mencegah Milia
©2020 Merdeka.com
Milia tidak selalu dapat dicegah, terlebih jika terjadi pada bayi yang baru lahir. Namun, jika milia dikaitkan dengan kondisi atau cedera kulit lainnya, penanganan yang cepat dapat mencegah munculnya kondisi tersebut.
Tips untuk mencegah milia antara lain:
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Simak cara efektif menghilangkan milia di wajah secara alami dan medis.
Baca SelengkapnyaKemunculan milia di wajah dapat memengaruhi kepercayaan diri seseorang akan penampilannya.
Baca SelengkapnyaPerawatan untuk milia dengan menggunakan skincare.
Baca SelengkapnyaKetahui cara mengatasi biang keringat pada anak yang wajib diketahui orang tua.
Baca Selengkapnyadr. Irawan Soekarno, Sp.B, spesialis Bedah Umum di RS EMC Cikarang memberikan penjelasan selengkapnya. Cek lebih jauh yuk!
Baca SelengkapnyaJika mengalami tanda-tanda kista, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter.
Baca SelengkapnyaSengatan cuaca panas di luar ruangan bisa menjadi penyebab sejumlah masalah kulit. Ketahui cara penanaganannya.
Baca SelengkapnyaKulit kepala yang bermasalah dapat memengaruhi tampilan rambut Anda. Cari tahu penyebabnya.
Baca SelengkapnyaBegini perawatan kulit yang diperlukan untuk mengatasi komedo pada wajah.
Baca SelengkapnyaJamur alami yang berada pada kulit kepala manusia, Malassezia, memakan substansi lemak yang terkandung dalam sebum hingga menyebabkan ketombe.
Baca SelengkapnyaJerawat adalah masalah kulit yang bisa hilang dengan sendirinya. Namun, beberapa jenis baru bisa hilang dalam waktu lama.
Baca SelengkapnyaAda doa yang bisa Anda baca dalam upaya menyembuhkan bisul pada bayi.
Baca Selengkapnya