Referensi Wisata Asyik Bersama Keluarga di Pandeglang, Kemah di Kaki Gunung Pulosari hingga Berenang di Kolam Peninggalan Kerajaan Tertua
Berwisata di Gunung Pulosari seolah menyibak keindahan Pandeglang yang belum terjamah banyak masyarakat.
Berwisata di Gunung Pulosari seolah menyibak keindahan Pandeglang yang belum terjamah banyak masyarakat.
Referensi Wisata Asyik Bersama Keluarga di Pandeglang, Kemah di Kaki Gunung Pulosari hingga Berenang di Kolam Peninggalan Kerajaan Tertua
Pandeglang layak menyandang gelar sebagai kabupaten eksotis di Banten.
Tak hanya kulinernya yang lezat seperti balok Menes dan angeun lada, tetapi juga memiliki destinasi yang tak boleh dilewatkan yakni kawasan Gunung Pulosari.
Terletak di Kecamatan Cikoneng, Desa Mandalawangi, destinasi ini menawarkan keindahan pemandangan sekaligus destinasi alam peninggalan Kerajaan Salakanagara yang diklaim tertua di nusantra.
-
Apa saja yang menarik di wisata Pandeglang? Kabupaten Pandeglang, yang terletak di Provinsi Banten memiliki daya tarik yang memikat bagi para pengunjung. Salah satu hal yang membuatnya menonjol adalah keindahan alamnya yang memukau. Mulai dari pantainya hingga kawasan hutan.
-
Dimana letak objek wisata Pandeglang? Kabupaten Pandeglang, yang terletak di Provinsi Banten memiliki daya tarik yang memikat bagi para pengunjung.
-
Apa yang terkenal dari Pandeglang? Pandeglang merupakan kabupaten yang terkenal dengan potensi wisatanya.
-
Bagaimana menikmati keindahan alam Pangalengan? Anda bisa menikmati suasana perkebunan teh, merasakan dataran tinggi yang sejuk dan tenangnya hutan pinus, hingga bersantai di pemandian air panas.
-
Mengapa harus berlibur ke Pangalengan? Wisata Pangalengan penuh dengan tempat terbuka yang sejuk dan menenangkan.
-
Kolam alami Pagadungan, kenapa menarik? Lokasi ini sayang untuk dilewatkan saat berlibur ke kabupaten berjuluk kota badak itu. Airnya Jernih Mengutip Youtube Traveling All in, tempat pemandian ini menjadi tujuan sejumlah warga lantaran kondisi airnya yang bersih dan jernih.
Berwisata di Gunung Pulosari seolah menyibak keindahan Pandeglang yang belum terjamah banyak masyarakat.
“Sering berwisata ke Gunung Pulosari sama keluarga, buat ngilangin kepenatan di kota aja,” kata wisatawan asal Serang, Vonda, mengutip Youtube SCTV Banten, Sabtu (6/7).
Udara Segar dan Pemandangan Kabut Jadi Daya Tarik
Kebanyakan wisatawan akan tertarik dengan kondisi alamnya di ketinggian 1.346 mdpl, Gunung Pulosari. Deretan pepohonan hijau, dengan area rerumputan luas mnjadi daya tarik tersendiri.
Tak jarang hal ini menciptakan pemandangan kabut, dengan udara yang segar lagi sejuk. Kondisi ini tentu memanjakan wisatawan yang hadir, terutama saat mereka berendam di sumber mata air alami Salakanagara.
“Saya pilih liburan di kaki Gunung Pulosari sambil menghirup udara segar, dan jaraknya juga nggak jauh kok dari jalan utama, Cuma 30 menit nyampe walau pakai mobil,” tambah Vonda.
Berkemah Seru Bersama Keluarga
Salah satu daya tarik yang tengah digemari adalah kawasan bumi perkemahan Salakanagara. Di sini, pengunjung bisa bermain-main di tanah lapang berumput yang luas ataupun mendirikan tenda.
Kondisi tanah juga datar dan seru untuk dinikmati bersama menghabiskan hari libur. Mendatangi destinasi dengan pemandangan gunung dan alam hijau, menjadi pengalaman yang tak terlupakan.
Di sana juga terdapat arena playground seperti rumah kayu mini, dan pelataran untuk menikmati suasana serta berswafoto ria.
Berenang di Kolam Air Alami Salakanagara
Setelah berkemah, pengunjung bisa memanjakan diri di kolam sumber air alami Salakanagara.
Di kolam yang cukup luas, pengunjung bisa berenang ataupun berendam dengan kedalaman sedang.
Karena langsung dari gunung, air yang muncul pun akan sangat segar dan sejuk serta tidak terkontaminasi sampah.
Di samping kolam juga terdapat gajebo kokoh yang bisa digunakan wisatawan untuk beristirahat seusah berenang.
Menikmati Pemandangan Tiga Gunung
Daya tarik terakhir dari tempat ini adalah pemandangan dari tiga gunung yang ada di Banten.
Selain Gunung Pulosari yang selama ini terkenal sengai salah satu destinasi untuk bermalam, pengunjung juga bisa menikmati pemandangan dua gunung lainnya yakni Gunung Karang dengan ketinggian 1.778 Mdpl dan Gunung Aseupan setinggi 1.174 Mdpl.
Ketiga gunung ini memiliki pemandangan yang indah dari dataran tinggi Pandeglang, dan merupakan kawasan pegunungan Karangsari yang diapit dua kabupaten yakni Serang dan Pandeglang.
Asal Usul Penamaan Salakanagara
Salakanagara sendiri diambil dari sebuah kerajaan Sunda yang kabarnya pertama di nusantara.
Mengutip jurnali UIN Banten, kerajaan ini terletak di barat Pulau Jawa, dengan pemimpin pertamanya adalah Dewawarman I yang berasal dari India. Ini bisa dibilang sebagai kerajaan peletak budaya Sunda pertama, dengan ajaran agama Hindu dari negeri asalnya.
Dari asal usulnya, kerajaan ini berdiri di abad ke-1, atau sekira tahun 130 sampai 365 masehi. Walau begitu, masih perlu penelitian sejarah guna membuktikan kebenarannya. Ini juga untuk membuktikan situs-situs yang ada di pemandian tersebut benar-benar peninggalan Salakanagara.
“Di sini banyak yang kemping, dan muat sampai 300 tenda. Untuk kempingnya kita kenakan biaya Rp35 ribu untuk dewasa dan anak-anak gratis. Harga ini sudah termasuk lampu, listrik, aula serta MCK,” terang Deni selaku pengelola.
Tunggu apalagi, mari agendakan menghabiskan akhir pekan ini di kawasan kaki Gunung Pulosari.
Kawasan kolam air Salakanagara