Rumah Makan di Bogor Ini Tawarkan Menu Buka Puasa Unik, Nasi Liwet Sunda Dalam Claypot
Nasi liwet dimasak di claypot? emang enak? yuk cari tau rasanya.

Nasi liwet dimasak di claypot? emang enak? yuk cari tau rasanya.

Rumah Makan di Bogor Ini Tawarkan Menu Buka Puasa Unik, Nasi Liwet Sunda Dalam Claypot
Berbuka puasa dengan nasi liwet memang nikmat. Namun kelezatannya akan makin paripurna ketika kuliner khas Sunda itu dimasak dengan cara yang tak biasa.
Di wilayah Bogor, Jawa Barat, ada sebuah rumah makan yang menyajikan menu nasi liwet claypot yang unik.
Tak sekedar tempatnya, cara memasaknya pun terbilang khusus. Claypot berisi nasi bakar kemudikan dimatangkan menggunakan hawu alias kompor tradisional zaman dulu dengan kayu bakar pilihan.
Untuk isian nasi bakarnya pun beragam, ada liwet siram daging, liwet telur dan lain sebagainya.
Penasaran dengan cita rasa nasi liwet Sunda bakar claypot? Yuk icipi kelezatannya sebagai referensi menu berbuka puasa.


Dimasak Menggunkan Tembikar
Sebenarnya, claypot sendiri adalah cara memasak makanan secara tradisional yang sudah ada sejak zaman dulu.
Claypot merupakan tembikar atau wadah menyerupai mangkuk besar, berbahan tanah liat padat.
Claypot terbilang aman sebagai tempat makanan, karena melalui proses pembakaran sempurna maka kualitas masakan akan tetap terjaga.
Mengutip Youtube Fokus Indosiar, menu nasi liwet di rumah makan bernama Cleypotan, Sentul, Babakan Madang ini dimasak secara keseluruhan menggunakan claypot termasuk dengan lauk pauknya.
Ini tentu menambah rasa dan aroma tradisional khas nenek moyang Jawa Barat zaman dulu.
Dimasak di Atas Tungku Tradisional
Untuk membuat makanan ini, juru masak akan menyiapkan menu nasi liwet pesanan pelanggan.
Kemudian nasi liwet akan ditambahkan rempah berupa jahe, lengkuas, sereh dan daun salam.
Setelahnya bisa ditambah dengan daging sapi asap, jagung manis, bumbu serta telur ayam.
Menu ini menjadi pilihan para pengunjung rumah makan karena rasanya yang lezat dan nikmat, terutama untuk berbuka puasa di bulan Ramadan.
“Jadi dibakar langsung menggunakan kayu bakar, supaya keluar langsung aromanya,” kata pengelola Cleypotan Sentul, Parman.

Kayunya Tak Boleh Sembarangan
Menurut Parman, proses memasaknya harusnya maksimal agar nasi liwet yang dihasilkan memunculkan rasa tradisional dan modern.
Agar bisa matang sempurna, kayu sebagai bahan bakar pun perlu dipilih secara khusus yakni kayu pohon rambutan dan kayu dari pohon nangka.
“Dan kayu bakarnya sendiri kami memang khususnya, jadi di sini kami pakai kayu bakar nangka dan kayu bakar rambutan. Sebelumnya sudah dicoba berbagai jenis kayu tapi gagal dan belum sempurna,” katanya.
Menu yang Ditawarkan
Adapun tersedia berbagai menu nasi liwet Sunda khas rumah makan Cleypotan Sentul seperti nasi liwet siram, nasi liwet kambing bakar, kwetiaw telur asin hingga nasi liwet sambal udang.
Semua menu di sana punya penggemar tersendiri, sehingga kerap ludes dipesan para pelanggan. Nasi liwet yang disajikan juga hangat, karena baru matang dari proses pembakaran secara tradisional.
Untuk harga makanannya sendiri di Cleypotan dimulai dari harga Rp41 ribu per porsinya. Harga ini berbeda-beda, tergantung menu nasi liwet yang dipesan.
Cita rasa gurih, harum dan smokey jadi ciri khas di menu ini. Lezat? sudah pasti.
