Sejarah 25 Februari 1932: Adolf Hitler Resmi Jadi Warga Negara Jerman
Merdeka.com - Siapa yang tak kenal dengan sosok Adolf Hitler? Dirinya dianggap oleh banyak orang sebagai salah satu diktator paling brutal dalam sejarah dunia. Namanya erat kaitannya dengan Nazi, yaitu kekuatan politik utama yang ada di Jerman pada tahun 1933 hingga 1945.
Namun, tahukah Anda bahwa Hitler sendiri awalnya bukan orang asli Jerman. Dirinya lahir di Austria, dan kemudian bermigrasi ke Jerman pada tahun 1913. Dan pada tahun 1925, Hitler melepaskan kewarganegaraan Austrianya.
Setelah bertahun-tahun tidak memiliki kewarganegaraan, seorang anggota Partai Nazi menunjuk Hitler ke pekerjaan pemerintah tingkat rendah yang datang dengan kewarganegaraan otomatis. Pada 25 Februari 1932, Adolf Hitler akhirnya resmi menjadi warga negara Jerman.
-
Kapan Hitler memimpin Partai Nazi? Adolf Hitler menjadi pemimpin Partai Nazi (Nationalsozialistische Deutsche Arbeiterpartei, NSDAP) pada 29 Juli 1921, sebuah peristiwa yang menandai awal dari perubahan besar dalam politik Jerman.
-
Kenapa Hitler memimpin Partai Nazi? Sebelum mengambil alih kepemimpinan, Hitler bergabung dengan partai tersebut pada September 1919 dan dengan cepat naik ke posisi penting karena kemampuan pidato dan strategi propagandanya yang efektif.
-
Bagaimana Hitler memimpin Partai Nazi? Kepemimpinan Hitler membawa perubahan radikal dalam ideologi dan struktur partai.
-
Siapa pemimpin Partai Nazi? Adolf Hitler menjadi pemimpin Partai Nazi (Nationalsozialistische Deutsche Arbeiterpartei, NSDAP) pada 29 Juli 1921, sebuah peristiwa yang menandai awal dari perubahan besar dalam politik Jerman.
-
Bagaimana Hitler bunuh diri? Hitler bunuh diri dengan menggigit kapsul sianida sembari menembak kepalanya.
-
Kenapa Hitler bunuh diri? Setelah Jerman luluh lantak akibat perang enam tahun dan kalah telak, Hitler memutuskan bunuh diri.
Status baru Hitler memungkinkan dia untuk mencapai tujuan politiknya. Sebagai warga negara, ia bisa mencalonkan diri, dan pada pertengahan tahun 1934, kekuasaan di Jerman sepenuhnya menjadi miliknya sebagai Führer und Reichskanzler (pemimpin dan kanselir).
Sebagai Führer, Hitler mendefinisikan kembali kewarganegaraan untuk melayani keyakinannya. Dia menggunakan ras dan warisan pan-Jerman untuk memberikan kewarganegaraan kepada, dan mengambilnya dari, sekelompok besar orang.
Pada saat Perang Dunia II sedang berlangsung, pandangan Hitler tentang supremasi Jerman memicu kampanye militer yang menghancurkan perbatasan dan seluruh populasi di seluruh Eropa.
Imigran tanpa Kewarganegaraan
Hitler mengakhiri kewarganegaraan Austrianya pada tahun 1925, dan tetap tanpa kewarganegaraan selama hampir tujuh tahun. Tanpa kewarganegaraan, secara hukum dia tidak dapat mencalonkan diri untuk jabatan publik, dan masih menghadapi risiko deportasi.
Dikutip dari citizenshipbyinvestment.ch, Hitler menulis sesuatu pada 7 April 1925 kepada Hakim Tinggi Kota Linz untuk membebaskannya dari kewarganegaraan Austria dengan alasan berikut:
“Saya meminta pembebasan saya dari kewarganegaraan Austria. Alasan: Saya telah berada di Jerman sejak tahun 1912, telah bertugas selama hampir enam tahun di tentara Jerman, termasuk 4½ tahun di baris depan dan sekarang berniat untuk memperoleh kewarganegaraan Jerman.”
“Karena saat ini saya tidak tahu apakah kewarganegaraan Austria saya belum punah, tetapi masuknya tanah Austria ditolak oleh perintah Pemerintah Federal, saya meminta keputusan yang menguntungkan dari permintaan saya.”
Pada tanggal 30 April 1925 permintaan Hitler dikabulkan dengan bayaran sebesar 7,50 shilling. Akibatnya, ia hidup sejak tanggal itu sebagai orang tanpa kewarganegaraan di tanah Jerman.
Meskipun Hitler telah meninggalkan Austria pada tahun 1913, dia masih belum memperoleh kewarganegaraan Jerman dan karenanya tidak dapat mencalonkan diri untuk jabatan publik atau berpartisipasi dalam politik.
Proses Naturalisasi Hitler
Kisah proses naturalisasi Hitler terdengar seperti lelucon. DIlansir dari spiegel.de, calon politisi yang saat itu tidak memiliki kewarganegaraan telah lama ingin menjadi warga negara Jerman, yang menjadi prasyarat untuk memegang jabatan politik di Republik Weimar.
Tapi, sesuai dengan karakteristik megalomanianya, dia menolak untuk pergi dan mengantre di kantor pendaftaran seperti orang lain. Dia ingin kewarganegaraan Jerman dibawa kepadanya di atas piring.
Pada tahun 1930, seorang anggota Partai Nazi mengatur agar dia diangkat menjadi kepala polisi Hildburghausen, sebuah kota di wilayah Thuringia Jerman. Ini secara otomatis akan membuat Hitler menjadi warga negara Jerman. Tapi Führer masa depan ini justru menolaknya, karena pekerjaan sebagai polisi desa tidak sesuai dengan keinginannya.
Kemudian anggota partai Nazi di Braunschweig akhirnya menemukan jalan. Meski upaya pertama mereka untuk mengangkat Hitler sebagai profesor di Universitas Teknik Braunschweig gagal, tetapi mereka kemudian berhasil menemukan posisi yang untuknya di kantor survei tanah Braunschweig. Dan dari sinilah Hitler akhirnya resmi menjadi warga negara Jerman.
Ketika Adolf Hitler diberikan kewarganegaraan Jerman, dia tiba-tiba menepis ucapan selamat dan mengatakan,"Anda harus memberi selamat kepada Jerman, bukan saya!"
(mdk/ank)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepemimpinan Hitler membawa perubahan radikal dalam ideologi dan struktur partai.
Baca SelengkapnyaBerawal dari kemauan Adolf Hitler, begini unik mobil Volkswagen. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaOlympiastadion Berlin, salah satu venue Euro 2024, merupakan jejak kejayaan Adolf Hitler yang masih tersisa.
Baca SelengkapnyaHitler memutuskan bunuh diri setelah Jerman kalah perang dari Soviet.
Baca SelengkapnyaPemohon kewarganegaraan Jerman harus mengakui hak Israel.
Baca SelengkapnyaEinstein pernah tinggal di gubuk ini karena banyak orang dari Nazi mencari-carinya.
Baca SelengkapnyaDachau awalnya merupakan kamp tahanan politik, namun akhirnya berkembang menjadi kamp kematian di mana ribuan orang Yahudi meninggal.
Baca SelengkapnyaBeragam cara dilakukan pemerintah Israel agar Albert Einstein mau menjadi Presiden kedua di negara itu.
Baca SelengkapnyaBerikut asal muasal mobil Volkswagen Kodok yang berawal dari ide Hitler. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaPengepungan ini tidak hanya menandai awal dari agresi Jerman terhadap Polandia, tetapi juga menjadi gebrakan awal dalam perang yang akan memakan jutaan nyawa.
Baca Selengkapnya