Datang di Kampanye Djarot, Wali Kota Jakarta Barat disanksi teguran
Merdeka.com - Wali Kota Jakarta Barat Anas Effendi mendapatkan saksi ringan dari Komisi Aparatur Negara (KASN) terkait kehadirannya dalam kampanye pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Syaiful Hidayat, di kawasan Kembangan Utara, Jakarta Barat, Senin (14/11) lalu. Menurut Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Soni Sumarsono, sanksi yang dikeluarkan KASN yakni berupa teguran secara lisan dan hanya dalam bentuk pembinaan.
"Hasilnya sampai hari ini diberikan pembinaan kan kalau dalam bahasa sanksi cuma diberi pembinaan teguran lisan. Dan mereka bisa mengklarifikasi dan memaklumi itu," kata Sumarsono, di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (23/12).
Sumarsono mengatakan, sanksi teguran lisan itu lantaran kehadiran Anas hanya untuk mengamankan lokasi namun bukan untuk ikut kampanye. Sebab, wilayah itu merupakan kewenangan tugas Anas.
-
Kenapa Jokowi dibolehkan ikut kampanye? Undang-Undang Pemilu tidak melarang seorang presiden untuk ikut kampanye, apakah untuk pemilihan presiden atau pemilihan legislatif. Beleid yang sama juga tidak melarang kepala negara untuk berpihak atau mendukung salah satu pasangan calon presiden.
-
Siapa yang larang Jokowi ikut kampanye? Tidak ada penyebutan presiden dan wakil presiden atau menteri di dalamnya.
-
Apa tugas Ahmad Sahroni di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
-
Apa tujuan razia di Jakarta? Ditlantas Polda Metro Jaya memaparkan lokasi-lokasi razia kendaraan di Jakarta dan sekitarnya.
-
Kenapa Jokowi hadir di acara? Acara serah terima dihadiri langsung oleh Presiden Jokowi dan Menhan Prabowo Subianto.
-
Kenapa Jokowi ikut Ganjar kampanye? 'Kalau kemudian Pak Jokowi itu terkesan di belakang Pak Ganjar, Pak Ganjar datang ke Jawa Tengah, lalu Pak Jokowi datang ke Jawa Tengah, ya sebagaimana kata Pak Ganjar, ‘ya itu bagus’,' kata Hasto, saat konferensi pers, di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Selasa (2/1).
"Karena alasannya jelas, itu adalah menghadiri untuk mengendalikan demonstrasi karena ada indikasi pengadangan terhadap pak Djarot. Selama itu dilakukan untuk memperlancar pilkada serentak menghilangkan gangguan dan menenangkan masyarakat, itu tak masalah," tegasnya.
Sumarsono menilai niat Anas adalah untuk melindungi rakyat dengan kapasitasnya sebagai kepala daerah. "Ketika ada demo kampanye dia ada disekitarnya itu sah karena dia mengamankan kampanye supaya tidak ada pelanggaran pidana," ujarnya.
Sumarsono juga menegaskan bahwa Bawaslu telah sepakat hanya akan memberikan pembinaan dan peringatan saja. "Yang tidak boleh adalah ikut kampanye," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ia diduga mengkampanyekan pasangan calon gubernur-wakil gubernur Banten Andra Soni-Dimyati Natakusumah.
Baca SelengkapnyaPemerintah diminta memberikan arahan kepada seluruh aparat sipil negara untuk netral.
Baca SelengkapnyaKampanye merupakan kegiatan konstitusional, berbeda dengan urusan konser dan urusan non pemilu lainnya.
Baca SelengkapnyaAnies mengatakan, kampanye akbar Anies-Cak Imin di JIS bukan kegiatan wajib yang harus dihadiri pendukungnya.
Baca SelengkapnyaDiketahui, beberapa waktu lalu izin acara 'Desak Anies' di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), dibatalkan sepihak.
Baca SelengkapnyaRelawan memprotes tindakan serupa tidak dilakukan terhadap kegiatan politik di SOR Arcamanik dan Gedung Merdeka Bandung.
Baca SelengkapnyaPemda Provinsi Jabar melalui Disparbud Jabar memberikan konfirmasi ulang kepada pemohon bahwa izin penggunaan Gedung Indonesia Menggugat dicabut.
Baca SelengkapnyaReaksi Anies Tanggapi Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak: Sebelumnya Kami dengar Netral dan Mengayomi Semua
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan membenarkan izin acara 'Desak Anies' di Istana Basa Pagaruyung, Sumatera Barat dibatalkan sepihak.
Baca SelengkapnyaTak Hadiri Kampanye Ganjar walau Kader PDIP, Wali Kota Makassar: Kepala Daerah Harus Baik untuk Semua
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN Ungkap Enam Kegiatan Anies Dibatalkan Sepihak di Daerah
Baca SelengkapnyaPDIP menggelar konsolidasi kader di Hotel Padma Kota Semarang, Selasa (15/8) malam.
Baca Selengkapnya