Demo Depan DPR Makin Panas, Massa Bakar Baliho Wajah Jokowi
Massa mendorong hak angket DPR terkait hasil sementara penghitungan suara Pemilu 2024
Massa mendorong hak angket DPR terkait hasil sementara penghitungan suara Pemilu 2024
Demo Depan DPR Makin Panas, Massa Bakar Baliho Wajah Jokowi
Unjuk rasa depan Gedung DPR makin panas.
Massa pendukung Hak Angket DPR membakar baliho bergambar wajah Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Pantauan merdeka.com, sebelum spanduk itu dibakar, massa aksi lebih dulu menyobek atau menyayat-nyayat spanduk berwarna putih tersebut.
"Mau dibakar? Bakar saja," teriak orator di lokasi, Selasa (5/3).
Saat melakukan aksinya itu, mereka juga diiringi dengan masuk lagu perjuangan 'Jangan Kembali Pulang Sebelum Kita Yang Menang' dengan menggunakan pengeras suara.
Kemudian, spanduk yang tadinya berdiri tegak itu pun langsung dibawa ke tengah jalan atau dimana tempat mereka membakar ban bekas. Sambil membakar spanduk dan kayu penopangnya itu, mereka pun berjoget-joget di dekat dengan api.
Kegiatan bakar spanduk ini sempat berjalan selama sekitar lima menit.
Setelahnya, sang orator kembali berorasi dengan pengeras suara dari atas mobil pengeras suara.
“Rakyat tidak bodoh, rakyat tidak mau jadi tumbalnya rezim. Tidak berkah tidak halal bagi dinasti politik yang Bapak Jokowi bangun dari sekarang,” kata orator lainnya.
Aksi Ricuh
Sebelumnya, Aksi demonstrasi di depan Gedung MPR DPR RI antara yang mendukung hak angket dan menolak ricuh.
Meski disekat pagar, massa kedua belah pihak sempat saling lempar botol.
Berdasarkan pantauan Liputan6.com, Selasa (5/3/2024), saling lempar botol terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Diduga, lemparan botol awalnya datang dari kubu tolak Hak Angket.
Kondisi tersebut pun membuat geram kubu dorong Hak Angket. Meski begitu, orator meminta massa untuk tidak terprovokasi.
"Tolong ya massa kita jangan terprovokasi, massa aksi jangan terprovokasi. Kita aksi damai," teriak orator.
Suasana semakin memanas saat massa aksi dorong Hak Angket tersulit emosi. Mereka geram dan membalas lemparan botol tersebut.