Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fauzi Bowo Angkat Bicara Soal Jakarta tanpa Status "Ibukota Negara"

Fauzi Bowo Angkat Bicara Soal Jakarta tanpa Status H Fauzi Bowo, Gubernur DKI Jakarta 2007-2012. ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Fauzi Bowo, Gubernur DKI Jakarta periode 2007-2012, angkat bicara soal kondisi terkini kota Jakarta. Tampil dengan baju sadariah putih dan peci hitam, mantan orang nomor satu di Jakarta itu menyampaikan pandangan soal Jakarta yang segera menanggalkan statusnya sebagai ibukota RI.

Tak sedikit nada keprihatinan terucap dari Fauzi Bowo yang biasa disapa Bang Foke ini.

"Tidak mempermasalahkan ibukota pindah dari Jakarta merupakan satu pendapat yang harus dihargai. Namun, yang jadi keprihatinan saya adalah kurangnya rasa menjaga Jakarta. Mestinya yang menjaga Jakarta bukan hanya masyarakat Betawi, tapi juga Pemprov DKI Jakarta dan pemerintah pusat," ujar Fauzi Bowo di acara Halal bihalal Persatuan Masyarakat Jakarta Mohammad Husni Thamrin (Permata MHT) di lantai bawah Mesjid Tangkuban Perahu di Guntur, Jakarta Selatan, kemarin (20/5).

Orang lain juga bertanya?

Bang Foke yang juga Dewan Pembina Permata MHT juga mengimbau agar semua pihak mendukung keputusan yang sudah diambil pemerintah pusat setelah disahkannya UU Ibu Kota Negara (IKN) pada Februari 2022.

“Kepindahan itu sudah menjadi hak prerogratif dan keputusan pemerintah pusat yang harus dukung. Yang terpenting adalah bagaimana kita memakmurkan kota Jakarta. Namun kita juga menginginkan, selain kekhususan, harus ada keistimewaan bagi kota Jakarta. Untuk itu harus kita memperjuangkannya,” katanya.

Menurutnya, sangat penting bagi masyarakat Jakarta untuk memperjuangkan Undang-undang khusus tentang Jakarta, pasca UU IKN. Inisiatif yang dilakukan oleh sebagian masyarakat seperti oleh Ketua Lembaga Kebudayaan Betawi (LKB) H Beky Mardani dengan mengusulkan UU Khusus tentang Jakarta, perlu didukung semua pihak.

Tak hanya soal Jakarta, Dubes RI untuk Jerman periode 2013-2018 ini juga menyingung isu-isu global, seperti ketahanan pangan yang saat ini dirasakan dengan harga sembako semakin mahal karena dampak inflasi global.

“Mungkin di sini belum terasa, tapi negara-negara Afrika sudah merasakan dampak perang Ukraina-Rusia. Pasokan gandum yang diimpor dari kedua negara itu, kini semakin sulit. Nah, kita harus belajar dari kondisi yang terjadi di Afrika saat ini, agar kita lebih siap menghadapinya,” imbuhnya.

h fauzi bowo gubernur dki jakarta 2007 2012

©2022 Merdeka.com

Pemajuan Masyarakat Betawi

Bang Foke menekankan tentang pemajuan orang Betawi sebagai masyarakat inti Jakarta. Keunggulan Jakarta dibandingkan kota-kota lain di Indonesia adalah sumber daya manusianya. Karena itu, ke depan kita harus menjadikan anak-cucu masyarakat Betawi unggul. Tidak hanya dalam satu bidang tertentu, tapi dalam segala bidang, tak hanya bidang ilmu agama. "Tidak semua orang Betawi jadi ustad kan.”

Terakhir, Fauzi Bowo juga mengungkapkan rasa syukur bahwa organisasi Permata MHT tetap eksis jelang ulang tahun ke-46 pada Juni 2022. Hal ini berkat kerja sa pengurus dan kerja sama dengan berbagai pihak seperti Perumda PAL Jaya.

"Kita di Jakarta ini harus bekerja sama dan kerja keras untuk mengatasi berbagai masalah yang ada. Dengan kerja sama, apa saja masalah yang muncul bisa kita selesaikan,” ujarnya.

Acara halal bihalal ini juga dihadiri para tokoh masyarakat Betawi, seperti H Nuri Thaher, H Ali Supli, H Juaini, H Zaini Hamdan, H Hamzah, dan jajaran pengurus Permata MHT lain.

(mdk/sya)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Wali Kota Balikpapan Anggap Membangun IKN Lebih Realistis daripada Buat 40 Kota Setara Jakarta
Wali Kota Balikpapan Anggap Membangun IKN Lebih Realistis daripada Buat 40 Kota Setara Jakarta

Dia juga menyoroti keberanian Gibran sebagai sosok pemuda yang ingin menghadirkan perubahan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Jokowi Teken RUU DKJ, Jakarta Resmi Tidak Lagi jadi Ibu Kota?
Jokowi Teken RUU DKJ, Jakarta Resmi Tidak Lagi jadi Ibu Kota?

Presiden Jokowi menandatangani pengesahan RUU DKJ (Daerah Khusus Jakarta).

Baca Selengkapnya
Heru Budi Tegaskan Gibran Sudah Kantongi Izin Blusukan di Jakarta
Heru Budi Tegaskan Gibran Sudah Kantongi Izin Blusukan di Jakarta

Heru bilang, Gibran melakukan observasi soal permasalahan di Jakarta yang sekiranya bisa dibantu penyelesaiannya oleh pemerintah pusat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Begini Konsep Kota Besar Masa Depan di Indonesia yang Dijanjikan Gibran
Begini Konsep Kota Besar Masa Depan di Indonesia yang Dijanjikan Gibran

"Kalau enggak ya kotanya jadi bangunan beton semua, dan pasti akan menimbulkan masalah-masalah baru, seperti banjir, polusi, dan lain-lain," kata Gibran.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Curhat Tiap Hari Hujan Deras Banget di IKN, Pekerjaan Banyak Mundur
Presiden Jokowi Curhat Tiap Hari Hujan Deras Banget di IKN, Pekerjaan Banyak Mundur

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat memastikan akan pindah kantor di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Juli 2024.

Baca Selengkapnya
PDIP: Soeharto Ketakukan Kalau Bung Karno Dimakamkan Dekat Jakarta
PDIP: Soeharto Ketakukan Kalau Bung Karno Dimakamkan Dekat Jakarta

Orba tidak merasa puas memakamkan Bung Karno di Blitar untuk menjauhkan rakyat.

Baca Selengkapnya
Dapat Restu Jokowi, Sendi Fardiansyah Sespri Iriana Daftar ke PDIP untuk Maju Pilkada Bogor
Dapat Restu Jokowi, Sendi Fardiansyah Sespri Iriana Daftar ke PDIP untuk Maju Pilkada Bogor

Sendi sebelumnya mengaku sudah mendapat restu dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sindir Kantor Pemda Dicat Sesuai Warna Parpol Penguasa
Jokowi Sindir Kantor Pemda Dicat Sesuai Warna Parpol Penguasa

Menurut Jokowi, setiap daerah harus menonjolkan keunggulan yang dimiliki agar setiap daerah memiliki perbedaan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tegaskan Gubernur DKI Jakarta Dipilih Rakyat
Jokowi Tegaskan Gubernur DKI Jakarta Dipilih Rakyat

Jokowi menyampaikannya dalam rapat membahas RUU DKJ bersama para menteri Kabinet Indonesia Maju.

Baca Selengkapnya