Jakarta Masih Banjir, Heru Budi Bakal Ubah SOP Sodetan Kali Ciliwung
Heru Budi bakal mengevaluasi fungsi Sodetan Ciliwung, Jakarta Timur agar dapat mengurangi banjir
Sebanyak 54 RT Jakarta Timur dan Jakarta Selatan terkena banjir saat hujan lebat turun di Ibu Kota pada Sabtu (4/11) malam.
Jakarta Masih Banjir, Heru Budi Bakal Ubah SOP Sodetan Kali Ciliwung
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan, pihaknya bakal mengevaluasi fungsi Sodetan Ciliwung, Jakarta Timur agar dapat mengurangi banjir di Ibu Kota.
"Jadi kemarin Standar Operasional Prosedur (SOP) mau diperbaiki,"
ujar Heru di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Selas (7/11).
Heru pun menjelaskan, Sodetan Ciliwung bekerja ketika air Sungai Ciliwung hampir penuh. Maka dari itu, mekanisme itu bakal ia ubah.Nantinya, Heru bakal meminta jajarannya agar Sodetan Ciliwung dapat dibuka meski air di sungai tak penuh.
"Jadi kalau bisa begitu mengalir ke Kali Ciliwung itu masuk dulu ke sodetan. Kalau selama ini kan tunggu posisi tertentu baru dia ngalir," ujar Heru.
Kini, Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane dan Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI sedang berdiskusi terkait perubahan SOP ini.
"Kemarin saya minta sudah langsung (air sungai ngalir) kebagi dua saja (ke Sungai Ciliwung dan Banjir Kanal Timur) sehingga di Bidara Cina tidak seperti kemarin,"
tambah Heru.
merdeka.com
Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) itu meyakini evaluasi SOP Sodetan Ciliwung akan menyelesaikan persoalan banjir. Utamanya, di wilayah Bidara Cina.
Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat sebanyak 54 RT Jakarta Timur dan Jakarta Selatan terkena banjir saat hujan lebat turun di Ibu Kota pada Sabtu (4/11) malam.
Lokasi yang terendam banjir, yaitu 6 RT di Kelurahan Cililitan dengan ketinggian air mencapai 1,6 meter, 14 RT di Kelurahan Cawang dengan ketinggian air hingga 1,6 meter, lima RT Kelurahan Bidara Cina dengan ketinggian air hingga 2,5 meter, dan 27 RT di Kelurahan Kampung Melayu dengan ketinggian air hingga 1,75 meter.
Sementara, sebaran RT yang terendam banjir di Jakarta Selatan yakni 1 RT di Kelurahan Rawajati dengan ketinggian air mencapai 60 sentimeter, dan 1 RT di Kelurahan Kebon Baru dengan ketinggian air hingga 60 sentimeter.