Museum Nasional Evakuasi 817 Koleksi Sejarah dari Galeri Perunggu Terdampak Kebakaran

Mahendra menyampaikan, proses evakuasi koleksi di ruangan terdampak kebakaran melibatkan tim ahli.

Museum Nasional memiliki 194.000 koleksi sejarah

Museum Nasional Evakuasi 817 Koleksi Sejarah dari Galeri Perunggu Terdampak Kebakaran

Tim Khusus Penanganan Unit Museum Nasional Indonesia (MNI) telah mengevakuasi ratusan koleksi benda ke tempat penyimpanan sementara.

Kini, MNI juga tengah meneliti tingkat kerusakan koleksi yang dialami.

"Kami saat ini dalam proses melakukan identifikasi, analisis tingkat kerusakan, pembersihan dan penanganan konservasi tahap awal," kata Plt Kepala Museum dan Cagar Budaya (MCB) Ahmad Mahendra dalam rilis resminya Rabu (20/9).

Ahmad mengungkapkan, benda bersejarah yang terdampak dan berhasil dievakuasi ini merupakan koleksi dari Galeri Perunggu. Beberapa koleksi yang ditemukan pun masih cukup utuh dan langsung dapat diidentifikasi.

Foto: Kebakaran Museum Nasional

Adapun dalam rangka pemulihan, Tim Khusus Penanganan Unit MNI akan bekerja sama dan melibatkan para ahli konservator, arkeolog, antropolog, budaya, sejarah, kurator, dan akademisi untuk menyusun perencanaan pemulihan ke depan.

"Perhatian utama kerja sama ini juga ditujukan untuk peningkatan sistem keamanan dan pengamanan koleksi benda bersejarah yang berada di seluruh museum dan cagar budaya di Indonesia," ujar Ahmad.

Lebih lanjut, Ahmad menyebut tim khusus telah membuka komunikasi dengan berbagai pihak untuk menjalankan pemulihan, termasuk dengan mitra dari luar negeri.

"Kami telah berbicara dengan pemerintah Prancis secara khusus, karena pengalaman para ahli disana dalam melakukan pemulihan pasca-kebakaran NotreDame di Paris pada 2019. Kami juga sudah berdiskusi dengan pemerintah Belanda mengenai berbagai aspek pemulihan, khususnya terkait pembangunan gedung cagar budaya dan manajemen koleksi,"

kata Plt Kepala Museum dan Cagar Budaya (MCB) Ahmad Mahendra

Sebelumnya, Ahmad juga mengatakan ada 817 koleksi yang ada di enam ruangan terdampak kebakaran Gedung A Prasejarah atau Museum Gajah di Museum Nasional Indonesia, Jakarta Pusat.

817 koleksi itu terbuat dari berbagai macam bahan, meliputi perunggu, keramik, hingga kayu. Ada pula koleksi hasil replikasi dari benda bersejarah yang ikut terdampak kebakaran.

"Secara keseluruhan, total koleksi dan benda bersejarah yang disimpan di Museum Nasional Indonesia sendiri sebanyak 194.000 koleksi. Terdapat 817 koleksi yang berada dan dipamerkan pada enam ruangan yang terdampak," 

kata Mahendra dalam keterangan resmi, Selasa (19/9).

Mahendra menyampaikan, proses evakuasi koleksi di ruangan terdampak kebakaran melibatkan tim ahli.

Dia menyebut, ratusan koleksi bersejarah ditemukan dengan beragam kondisi, diantaranya ada yang masih utuh, rusak ringan, hingga rusak berat.

"Koleksi dan benda bersejarah tersebut merupakan koleksi berbahan perunggu, keramik, terakota, dan kayu serta koleksi miniatur dan replika benda prasejarah yang ditemukan dalam kondisi utuh maupun rusak ringan sampai berat"

kata Mahendra.

merdeka.com