15 April Peringati Hari Seni Sedunia, Ketahui Sejarahnya
Seni menjadi salah satu unsur penting dalam kehidupan manusia.
Seni menjadi salah satu unsur penting dalam kehidupan manusia.
15 April Peringati Hari Seni Sedunia, Ketahui Sejarahnya
Seni merupakan salah satu unsur penting dalam kehidupan manusia. Melalui seni, manusia dapat mengekspresikan perasaan, gagasan, dan pengalaman secara keatif.Selain itu, seni juga memperkaya budaya dan warisan manusia, menghadirkan keindahan yang menginspirasi bagi banyak orang.
Tak heran, jika keberadaan seni harus diapresiasi. Bahkan, telah ada peringatan khusus yang dirayakan secara global yaitu Hari Seni Sedunia setiap 15 April. Penetapan 15 April sebagai Hari Seni Sedunia ini pun memiliki sejarah tersendiri.
Berikut, kami merangkum sejarah 15 April Hari Seni Sedunia, fakta, dan cara mendukung perkembangannya, bisa disimak.
Sejarah Hari Seni Sedunia
Pertama, akan dijelaskan sejarah 15 April ditetapkan sebagai Hari Seni Sedunia.
-
Kapan Hari Seniman Internasional? Setiap tahun, pada tanggal 25 Oktober, komunitas seni global merayakan Hari Seniman Internasional.
-
Kenapa Hari Seniman Internasional diperingati? Hari Seniman Internasional adalah hari yang ditujukan untuk menghargai para seniman di seluruh dunia dan karya seni yang mereka ciptakan. Hari ini juga dimaksudkan untuk mendorong kreativitas dan ekspresi diri pada masyarakat yang lebih luas.
-
Bagaimana cara merayakan Hari Seniman Internasional? Hari Seniman Internasional diperingati setiap tahunnya pada tanggal 25 Oktober sebagai momen untuk menghormati dan merayakan kontribusi besar seniman dalam dunia seni.
-
Apa tujuan Hari Seniman Internasional? Hari Seniman Internasional adalah hari yang ditujukan untuk menghargai para seniman di seluruh dunia dan karya seni yang mereka ciptakan. Hari ini juga dimaksudkan untuk mendorong kreativitas dan ekspresi diri pada masyarakat yang lebih luas.
-
Siapa yang menetapkan Hari Seniman Internasional? Dalam upayanya untuk menciptakan momen peringatan yang spesial bagi para seniman, Chris Macclure menetapkan tanggal 25 Oktober sebagai Hari Seniman Internasional.
-
Kapan Hari Musik Nasional dirayakan? Hari Musik Nasional dirayakan setiap tanggal 9 Maret di Indonesia.
Hari Seni Sedunia dideklarasikan pada tanggal 15 April di Majelis Umum Asosiasi Seni Internasional. Perayaan pertama dilakukan pada tahun 2012.
Tanggal 15 April tersebut dipilih untuk menghormati hari ulang tahun Leonardo da Vinci yang terkenal.
Da Vinci mewakili toleransi, perdamaian dunia, kebebasan berekspresi, dan multikulturalisme.
Hari seni sedunia pertama ini didukung oleh seluruh komite nasional International Association of Art (IAA), merupakan mitra dari UNESCO.
IAA menginisiasi perayaan Hari Seni Sedunia untuk meningkatkan kesadaran tentang kegiatan seni di seluruh dunia.
Majelis Umum IAA menyetujui proposal untuk menetapkan hari kelahiran Leonardo Da Vinci sebagai Hari Seni Sedunia, dan sejak tahun 2021, hari itu diperingati setiap tahunnya.
Ada 150 seniman dari berbagai negara di seluruh dunia yang memastikan inklusi. Ada konferensi dan jam museum khusus. Pameran seni luar ruangan diadakan untuk menampilkan lukisan, cetakan, patung, video, dan banyak lagi.
Hari Seni Sedunia adalah pengingat yang bagus untuk menyadari pentingnya memperhatikan keindahan di sekitar. Ini juga menjadi pengingat untuk mengekspresikan diri sepenuhnya melalui sebuah karya yang indah.
Bahkan setiap orang berhak mengekspresikan segala emosi dan perasaannya dalam sebuah seni tanpa rasa takut untuk dihakimi.
Dengan begitu, penting bagi masyarakat untuk memberikan dukungan kepada seniman untuk menelurkan berbagai macam karya yang indah, ekspresif, dan penuh makna.
Fakta Menarik Seni
Setelah mengetahui sejarah 15 April Hari Seni Sedunia, berikutnya akan dijelaskan fakta menariknya.
Terdapat beberapa fakta menarik tentang seni, sebagai berikut:
1. Seni adalah bentuk komunikasi universal: Meskipun beragam dalam bentuk dan ekspresinya, seni adalah cara bagi manusia untuk berkomunikasi secara universal melalui visual, auditif, atau bahasa tubuh.
2. Seni memiliki efek positif pada kesehatan mental: Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa terlibat dalam seni, baik sebagai penikmat maupun pencipta, dapat mengurangi stres, meningkatkan kesejahteraan mental, dan bahkan membantu dalam penyembuhan trauma.
3. Seni telah ada sejak zaman prasejarah: Manusia telah terlibat dalam aktivitas artistik sejak zaman batu, seperti lukisan dinding gua dan pahatan patung-patung kecil.
4. Leonardo da Vinci adalah seorang polimatik: Selain sebagai seorang seniman yang brilian, Leonardo da Vinci juga dikenal sebagai penemu, ilmuwan, dan filsuf. Karyanya meliputi "Mona Lisa" dan "The Last Supper", sementara penemuannya meliputi rancangan untuk helikopter dan tank.
6. Pablo Picasso adalah salah satu seniman paling produktif dalam sejarah: Selama hidupnya, Picasso menciptakan lebih dari 50.000 karya, termasuk lukisan, patung, dan karya lainnya. Dia juga dikenal karena perannya dalam pengembangan gerakan seni seperti kubisme.
7. Street Art atau seni jalanan telah berkembang menjadi gerakan global: Awalnya dianggap sebagai vandalisme, seni jalanan telah mendapatkan pengakuan luas sebagai bentuk seni yang sah. Seniman seperti Banksy telah menjadi ikon dalam seni jalanan.
8. Salvador Dalí adalah seorang seniman yang eksentrik: Dalí terkenal karena karya-karyanya yang surreal dan gaya hidupnya yang kontroversial. Salah satu karyanya yang paling terkenal adalah "The Persistence of Memory" yang menampilkan jam-jam lembut.
9. Seni tidak terbatas pada lukisan dan patung: Seni meliputi berbagai medium seperti seni rupa, seni pertunjukan (teater, tari, musik), sastra, fotografi, film, seni digital, dan masih banyak lagi.
10. Seni adalah cerminan dari konteks sosial dan budaya: Karya seni sering kali mencerminkan nilai, keyakinan, dan aspirasi masyarakat di mana seniman tersebut tinggal, serta perubahan-perubahan sosial dan politik yang terjadi di waktu tertentu.
Mendukung Perkembangan Seni
Di peringatan Hari Seni Sedunia 15 April ini, penting juga dijelaskan cara mendukung perkembangan seni.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mendukung perkembangan seni yang semakin maju, sebagai berikut:1. Dukung Seniman Lokal: Belilah karya seni dari seniman lokal atau ikut serta dalam acara seni yang diselenggarakan oleh komunitas seniman di daerah Anda. Ini membantu memberikan dukungan finansial dan moral kepada mereka.
2. Ikut serta dalam Acara Seni dan Kegiatan Budaya: Hadiri pameran seni, pertunjukan teater, konser musik, dan acara seni lainnya. Mendukung acara seni lokal membantu memperluas basis penonton dan memberikan dorongan positif kepada para seniman.
3. Edukasi Seni: Memberikan pendidikan seni yang baik kepada generasi muda adalah kunci untuk mempertahankan dan mengembangkan apresiasi terhadap seni. Mendukung program seni di sekolah-sekolah dan pusat-pusat pendidikan bisa membantu menginspirasi anak-anak untuk mengeksplorasi kreativitas mereka.
4. Mendukung Lembaga Seni dan Budaya: Banyak organisasi non-profit, galeri seni, dan pusat seni memainkan peran penting dalam mendukung seniman dan mempromosikan karya mereka. Mendukung lembaga-lembaga ini dengan mendonasikan waktu, uang, atau sumber daya lainnya bisa sangat membantu.
5. Penggunaan Media Sosial: Mendorong seniman untuk menggunakan media sosial sebagai platform untuk membagikan karya mereka dan berinteraksi dengan penggemar dan kolektor. Ini membantu dalam memperluas jangkauan karya seni dan memperkenalkannya kepada khalayak yang lebih luas.
6. Pembelian Karya Seni: Jika Anda memiliki kemampuan, belilah karya seni dari seniman yang Anda sukai. Ini tidak hanya mendukung mereka secara finansial, tetapi juga memberikan dorongan moral yang besar.
7. Partisipasi dalam Program Kreatif: Mengikuti workshop seni, kelas seni, atau program residensi seni bisa memberikan pengalaman yang berharga bagi mereka yang tertarik dengan seni. Hal ini juga membantu dalam pertukaran ide dan kolaborasi antar seniman.
8. Mendukung Proyek Seni Komunitas: Terlibat dalam proyek seni komunitas seperti mural bersama atau pameran seni lokal dapat memperkuat hubungan sosial dalam komunitas dan membangun rasa kebanggaan akan identitas lokal.