4 Cara Menangkap Tokek di Rumah, Efektif dan Mudah

Merdeka.com - Tokek merupakan salah satu jenis reptil yang sering ditemukan di dalam rumah. Reptil yang bentuknya mirip dengan cicak ini biasanya suka bersembunyi di area gelap dan berhawa lembap seperti di belakang lemari, tembok rumah, atau pepohonan. Tokek memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan cicak serta memiliki warna biru yang dilengkapi dengan bintik-bintik berwarna merah.

Tokek memiliki nama latin Gecko gecko, atau dalam bahasa Inggris sering disebut Tokay Gecko. Reptil yang memiliki suara nyaring ini menyebar luas di berbagai belahan dunia seperti Asia Tenggara, Asia Selatan, Korea, hingga Jepang. Rata-rata tokek memiliki ukuran panjang sekitar 35 cm, di mana hampir setengah dari panjangnya merupakan bagian ekor.

Awalnya tokek sering dianggap sebagai reptil yang mengganggu. Hal ini karena suaranya yang keras menimbulkan suasana tidak nyaman di dalam rumah. Namun, seiring berjalannya waktu telah banyak penelitian yang menunjukkan bahwa daging tokek ternyata memiliki manfaat untuk mengatasi beragam penyakit, seperti alergi kulit, asma, asam urat, hingga kanker. Tak heran, kini banyak orang mulai gemar menangkap tokek karena harga jualnya yang cukup tinggi.

Menangkap tokek tidaklah semudah yang kita bayangkan. Tempat persembunyiannya yang gelap sering kali menyulitkan saat ingin menangkapnya. Lantas, bagaimana cara menangkap tokek yang efektif? Simak penjelasannya berikut ini.

Jenis-jenis Tokek

©REUTERS/J. Adam Fenster/University of Rochester

Sebelum mengetahui cara menangkap tokek, alangkah baiknya mengenali beberapa jenis tokek yang ada di dunia ini. Ada banyak spesies tokek yang sering kita temukan dalam kehidupan sehari-hari, bahkan beberapa jenis tokek bisa dijadikan peliharaan.

Biasanya tokek yang dipelihara merupakan jenis tokek yang memiliki bentuk serta berwarna unik. Berikut ini beberapa jenis tokek yang cocok dijadikan peliharaan di rumah.

1. Madagaskar Ocelot

Madagaskar Ocelot merupakan salah satu jenis tokek yang cocok dijadikan peliharaan di rumah. Jenis tokek ini memiliki bentuk kepala yang besar dan cukup produktif dalam berkembang biak. Bahkan tokek betina bisa menghasilkan lebih dari 30 butir telur dalam satu musim.

2. Giant Day

Salah satu jenis tokek yang aktif di siang hari dibandingkan malam hari ialah Giant Day. Jenis tokek yang berasal dari Madagaskar ini umumnya memiliki warna hijau terang dan merah. Selain itu, tokek ini juga menjadi salah satu spesies tokek terkuat karena memiliki kemampuan untuk hidup lebih dari 20 tahun.

3. Leopard

Leopard merupakan salah satu jenis tokek yang mudah ditemukan di toko hewan atau pertunjukan reptil. Jenis tokek ini memiliki beragam pola dan warna, atau yang biasa disebut sebagai morf yang berbeda.

Tokek leopard sangat cocok dijadikan peliharaan karena memiliki ukuran yang pas, tidak terlalu kecil dan tidak terlalu berat, sehingga mudah dipegang oleh anak-anak.

Cara Menangkap Tokek

Tokek merupakan salah satu hewan yang biasa bersembunyi di celah-celah rumah. Untuk sebagian orang, suara tokek di dalam rumah sangat mengganggu dan sering kali membuat suasana rumah tidak nyaman. Namun, banyak juga yang menangkap tokek untuk dijadikan pengobatan.

Menangkap tokek membutuhkan cara serta strategi tersendiri. Hal ini karena tokek suka bersembunyi di tempat-tempat gelap dan sulit untuk dijangkau. Namun jangan khawatir, ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk menangkap tokek, di antaranya sebagai berikut:

1. Cara Menangkap Tokek menggunakan Ember

Cara menangkap tokek yang paling umum ialah menggunakan perangkap atau jebakan. Anda dapat membuat jebakan untuk menangkap tokek menggunakan bahan-bahan yang tersedia di rumah.

Metode ini sangat cocok digunakan untuk menangkap tokek di luar rumah. Adapun beberapa bahan yang dibutuhkan dan cara menangkapnya sebagai berikut:

4. Cara Menangkap Tokek Menggunakan Air Garam

©2018 Merdeka.com

Salah satu cara paling mudah menangkap tokek ialah memakai air garam. Cara menggunakannya cukup mudah, larutkan garam ke dalam gelas yang terisi air, kemudian semprotkan air garam ke tubuh atau wajah tokek. Air garam dipercaya mampu membuat lemas tokek dan bahkan akan jatuh dari langit-langit.

2. Cara Menangkap Tokek Menggunakan Bambu

©2012 Merdeka.com

Selain menggunakan ember, menangkap tokek juga dapat menggunakan perangkap bambu. Terlebih dahulu siapkan bambu dengan diameter sekitar 10 cm. Pastikan bagian tengah bambu berlubang agar bisa menjadi jalan bagi tokek. Setelah itu, tutuplah lubang di salah satu sisi menggunakan kardus atau triplek dan biarkan sisi lainnya terbuka.

Apabila perangkap bambu sudah jadi, langkah berikutnya yaitu meletakkan bambu di area yang biasa dilalui tokek. Pastikan untuk selalu mengecek perangkap tersebut setelah beberapa jam.

3. Cara Menangkap Tokek Menggunakan Tembakau

Cara menangkap tokek berikutnya ialah menggunakan tembakau. Aroma tembakau sangat dibenci oleh tokek. Hal ini karena tembakau dapat memabukkan atau melumpuhkan tokek.

Caranya cukup mudah, remas tembakau hingga membentuk seperti biji-bijian. Setelah itu letakkan tembakau yang sudah diremas tersebut ke tempat yang biasa dilalui tokek. Pastikan Anda turut memantaunya, agar dapat melihat ketika tokek dalam keadaan lemas, sehingga mempermudah penangkapan. (mdk/jen)