Geger Balita Tiga Tahun Asal Kebumen Main Sendirian ke Pantai, Ternyata Begini Kisahnya
Balita itu pergi ke pantai sendirian untuk mencari ayahnya
Balita itu pergi ke pantai untuk mencari ayahnya
Geger Balita Tiga Tahun Asal Kebumen Main Sendirian ke Pantai, Ternyata Begini Kisahnya
Beberapa waktu lalu, publik Kebumen dihebohkan dengan penemuan balita di kawasan Pantai Setrojenar, Kecamatan Bulupesantren, Kebumen. Diketahui balita itu bernama Hazan, usianya masih tiga tahun.
Pada saat itu, warga yang menemukan Hazan mengaku kesulitan mencari tahu identitasnya. Apalagi bocah itu belum pandai menjelaskan dan mengenalkan diri.
-
Kenapa Pantai Sedahan sepi? Pantai ini terhitung sepi dan jarang dikunjungi wisatawan, terutama pada hari-hari selain hari libur.
-
Di mana nelayan Kebumen tenggelam? Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang. Sedangkan Parwono berhasil diselamatkan oleh nelayan lain yang berada di sekitar lokasi kejadian.
-
Kenapa nelayan Kebumen tenggelam? Saat itu korban bersama rekannya, Parwono (42), hendak berangkat dari Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pasir menuju ke tengah laut menggunakan “perahu katir“ untuk menangkap ikan. Namun dalam perjalanan perahu tersebut dihantam gelombang hingga terbalik. Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang.
-
Dimana letak Pantai Pecaron di Kebumen? Mengutip situs Perhutani.co.id, pantai ini berada di wilayah Perhutani Kesatuan Pemangku Hutan (KPH) Kedu Selatan, tepatnya di Desa Srati, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen.
-
Apa yang membuat nelayan Kebumen tenggelam? Namun dalam perjalanan perahu tersebut dihantam gelombang hingga terbalik. Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang.
-
Kapan nelayan Kebumen tenggelam? Musibah yang dialami Sodiran terjadi pada Senin (10/7) sekitar pukul 06.30 WIB.
Oleh karena itu, warga yang menemukan itu berinisiatif mengunggah foto Hazan dan memberikan sedikit informasi dengan tujuan orang tuanya segera menemukannya.
“Saat ditanya namanya, Hazan bisa menjawab. Namun saat ditanya rumahnya di mana, nama ayahnya siapa, anak tersebut tidak bisa menjawab,” ungkap Kapolsek Bulupesantren Iptu Walali Saebani dikutip dari akun Instagram @polreskebumen pada Minggu (4/8).
Tak lama setelah foto Hazan diunggah dan viral di Facebook, ada salah seorang warga yang mengenali anak itu. Warga itu langsung menghubungi Fitri, ibu dari Hazan.
Berdasarkan keterangan Kapolsek Bulupesantren, Hazan datang ke Pantai Setrojenar mengendarai sepeda ontel dari rumahnya. Saat itu ia sedang mencari ayahnya yang biasa berjualan bakso di sekitar pantai.
Saat itu, ia pergi tanpa memberi tahu ibunya terlebih dahulu. Hal ini membuat pihak keluarga cemas.
“Tadi malam, informasi anak itu masih di rumah. Kemungkinan ia pergi dari rumah pada pagi harinya untuk mencari bapaknya,” terang Iptu Walali.
Saat tiba di pantai, Hazan tidak menemukan sang ayah. Menurut keterangan keluarga, ayahnya sedang berada di luar kota, sehingga tidak berjualan bakso di Pantai Setrojenar.
Untungnya kini, Hazan sudah dipertemukan dengan sang ibu. Mereka tinggal di Desa Ayamputih, Kecamatan Bulupesantren, Kabupaten Kebumen. Ia tiba di rumah diantar oleh Iptu Walali Saebani dan juga petugas patroli menggunakan mobil patroli milik Polsek Bulupesantren.
Atas kerja polisi yang telah menemukannya, Fitri mengucapkan terima kasih.
“Terima kasih pak, telah mengantarkan anak saya. Terima kasih sekali,” kata Fitri seperti dikutip dari Instagram @polreskebumen.
Iptu Walali mengatakan penemuan Hazan yang sempat hilang ini tak lepas dari peran masyarakat. Ia pun mengucapkan terima kasih terutama pada para pedagang Pantai Setrojenar karena berkat mereka Hazan bisa selamat dan berkumpul kembali bersama keluarga.