Dieng Culture Festival 2023 Ditiadakan, Ternyata Ini Alasannya
Merdeka.com - Dieng Culture Festival (DCF) merupakan acara tahunan yang biasanya menarik banyak wisatawan. Namun pada tahun 2023 tahun ini, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Dinparbud) Kabupaten Banjarnegara memastikan bahwa acara itu ditiadakan. Acara tersebut rencananya akan kembali diadakan pada tahun 2024.
“Dalam rapat kemarin memang dinamis. Namun akhirnya sudah ada keputusan bahwa DCF 2023 ditiadakan dengan berbagai pertimbangan yang berkaitan dengan penataan kawasan wisata itu,” kata Pelaksana Tugas Kepala Bidang Kebudayaan Dinparbud Kabupaten Banjarnegara, Yelly Harmoko, dikutip dari ANTARA pada Senin (19/6).
Sangat Tidak Memungkinkan
-
Kenapa Dieng Culture Festival ditiadakan pada tahun 2023? Walaupun biasanya rutin digelar setahun sekali, pada tahun 2023 lalu pagelaran Dieng Culture Festival ditiadakan karena adanya proyek penataan kawasan wisata.
-
Kapan Dieng Culture Festival akan diselenggarakan? Dieng Culture Festival rencananya akan digelar akhir Agustus tahun ini.
-
Kenapa Banyuwangi Festival 2024 dibuat? Ipuk berharap event dalam B-Fest tahun ini bakal mendorong peningkatan ekonomi warga Banyuwangi. Selain itu menurut Ipuk, B-Fest telah menjadi alat konsolidasi masyarakat Banyuwangi.
-
Dimana Festival Indonesia 2024 diadakan? Sebuah kegiatan untuk mempromosikan Tanah Air di Negeri K-Pop Korea Selatan digelar di Seoul. Festival Indonesia 2024 namanya.Kegiatan tersebut sengaja diadakan pada Minggu (23/6) agar warga Indonesia yang berdomisili di Korea, termasuk Pekerja Migran Indonesia, serta masyarakat Korea dan asing dapat hadir menikmati keindahan seni budaya Indonesia yang beragam.
-
Kapan Mataram Culture Festival tahun 2024 dihelat? Acara itu digelar pada 24-29 Juni 2024 dengan tujuan sebagai upaya pelestarian budaya yang telah diwariskan para leluhur.
-
Siapa yang memilih event untuk Banyuwangi Festival 2024? 'Seperti Tour Banyuwangi Ijen banyak minta agar digelar kembali, sehingga kami putuskan tahun ini digelar.' 'Para kurator telah melakukan seleksi event-event yang diangkat masuk dalam kalender B-Fest 2024,' kata Bupati Ipuk, Sabtu (16/3).
©YouTube/Dieng Pandawa
Yelly mengatakan bahwa pihak penyelenggara DCF telah menerima bahwa pagelaran itu tidak bisa dilaksanakan. Di sisi lain, pihak pemerintah Desa Dieng Kulon berharap acara itu tetap bisa digelar berbarengan dengan kegiatan penataan Dieng.
Tapi penataan itu sudah dimulai pada bulan Agustus di tiga titik yaitu kompleks Candi Arjuna, Aswatama, dan Kawah Sikidang. Padahal pelaksanaan acara tersebut akan dilaksanakan pada tiga titik itu, yaitu pemotongan rambut anak berambut gimbal di Kompleks Candi Arjuna, dan konser musik Jazz di Atas Awan di Lapangan Pandawa yang letaknya berada di jalan antara Aswatama dan Kawah Sikidang.
“Jadi kalau dipaksa digelar juga sangat tidak memungkinkan,” kata Yelly.
Masukan Polres Banjarnegara
©2019 Dok. Kemenpar
Yelly mengatakan bahwa pihaknya juga sudah mengomunikasikan hal tersebut ke Kepolisian Resor Banjarnegara selaku pihak yang mengeluarkan izin keramaian.
Dari hasil komunikasi tersebut, pihaknya mendapat masukan dari Polres Banjarnegara bahwa penataan Dieng merupakan proyek strategis nasional yang didasarkan pada peraturan presiden sehingga benar-benar harus diutamakan.
“Alasannya karena DCF menghadirkan orang sampai ribuan ke Dieng. Nanti akan mengganggu proyek. Di satu sisi, wisatawan yang datang ke Dieng juga akan terganggu. Niatnya mau ikut DCF tetapi akses jalannya susah. Terus kondisi yang tahap pembangunan. Sehingga kepolisian menyarankan ditiadakan dulu,” ujar Yelly dikutip dari ANTARA.
Tahun Depan Harus Maksimal
©2013 Merdeka.com/Chandra Uwin
Yelly mengatakan, bukan berarti Polres Banjarnegara melarang karena jika Dinparbud dan Pokdarwis tetap akan menggelar DCF 2023 dipersilakan mengajukan izin namun harus tetap bertanggung jawab bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Atas dasar masukan tersebut, pihaknya menyampaikan ke pimpinan dan akhirnya diputuskan jika alangkah lebih baik pagelaran DCF 2023 ditiadakan sambil menunggu selesainya penataan Dieng.
“Selama penataan Dieng, Dinparbud bersama Pokdarwis Dieng Pandawa melakukan persiapan untuk DCF tahun depan agar lebih maksimal, baik dari penyelenggaraan maupun sarana serta prasarana yang ada di Dieng,” kata Yelly. (mdk/shr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dieng Culture Festival rencananya akan digelar akhir Agustus tahun ini.
Baca SelengkapnyaPara pengunjung tampak memenuhi area wisata dataran tinggi Dieng.
Baca SelengkapnyaITdBI menjadi salah satu dari 79 event kalender event Banyuwangi Festival (B-Fest) 2024.
Baca SelengkapnyaB-TIFF 2024 digelar mulai Sabtu-Rabu, 20-24 Juli 2024.
Baca SelengkapnyaSandiaga menyebut BEC sebagai contoh event bagi daerah-daerah penyelenggara kalender pariwisata Kharisma Event Nusantara.
Baca SelengkapnyaSetiap tahunnya, festival tersebut mengusung tema yang berbeda.
Baca SelengkapnyaPemesanan tiket pendakian melalui aplikasi e-Rinjani dapat diunduh di Playstore.
Baca SelengkapnyaFestival Kuliner Nonhalal di Solo Tetap Berlangsung Meski Sempat Disorot, Ini Kata Dewan Syariah Surakarta
Baca SelengkapnyaSuhu udara di sekitar kompleks Candi Arjuna Minggu (14/7), pukul 05.30 WIB, tercatat mencapai minus 1 derajat Celcius.
Baca SelengkapnyaMemasuki Bulan Juli ini, Banyuwangi Festival menghadirkan 12 event menarik.
Baca SelengkapnyaSementara itu, Dinas Perhubungan Sumbar akan melakukan pengawasan terhadap bus pariwisata sehingga wisatawan bisa merasa aman dan nyaman.
Baca SelengkapnyaFestival Gunung Watu Pecah ialah cara untuk merawat kesenian dan budaya lokal masyarakat di sekitar Kaki Gunung Watu Pecah.
Baca Selengkapnya