Menguak Harta Karun di Perairan Karimunjawa, Peninggalan Para Pedagang Cina hingga Kapal Selam Nazi
Selain dikenal karena pesona alam yang memukau, Kepulauan Karimunjawa ternyata juga punya berbagai peninggalan harta karun.
Selain dikenal karena pesona alam yang memukau, Kepulauan Karimunjawa ternyata juga punya berbagai peninggalan harta karun.
Menguak Harta Karun di Perairan Karimunjawa, Peninggalan Para Pedagang Cina hingga Kapal Selam Nazi
Selain dikenal karena pesona alam yang memukau, Kepulauan Karimunjawa ternyata juga punya berbagai peninggalan harta karun. Harta karun yang dimaksud ini merupakan benda-benda peninggalan zaman dulu.
-
Dimana letak Karimunjawa? Ini merupakan salah satu pulau populer di daerah Jawa Tengah.
-
Apa yang terkenal di Karimunjawa? Karimunjawa terkenal dengan panorama alam laut yang indah dan memukau.
-
Dimana letak Pulau Karimunjawa? Pulau Karimunjawa adalah surga tropis di Laut Jawa yang tak boleh dilewatkan.
-
Dimana lokasi Karimun Jawa? Karimun Jawa adalah sebuah kepulauan yang terletak di Laut Jawa, sebelah utara Jawa Tengah, Indonesia.
-
Kenapa Karimunjawa populer? Pulau ini terkenal dengan pemandangan alam laut yang indah nan eksotis.
-
Dimana pantai Karimunjawa berada? Karimunjawa adalah kepulauan yang berada di bawah naungan Kabupaten Jepara. Karimunjawa dikenal dengan Taman Nasional Karimunjawa-nya yang indah, yang merupakan kawasan konservasi laut dengan hutan bakau, pantai, dan terumbu karang.
Pulau Genteng merupakan salah satu pulau di Kepulauan Karimunjawa. Sekitar 150 meter dari tepi pantai timur pulau ini, terdapat banyak pecahan keramik yang menghampar pada area tidak kurang dari 600 meter persegi.
Di sana, fragmen mangkuk, piring, vas, cepuk, dan guci ditemukan pada kedalaman 1-1,5 meter. Diperkirakan fragmen-fragmen itu merupakan produk dari Cina awal abad ke-18. Diperkirakan keberadaan pecahan keramik itu berkaitan dengan peristiwa karamnya kapal perahu yang menjadi sarana pengangkutnya.
Dikutip dari Tourkarimunjawa.net, diperkirakan kapal-kapal dagang Cina zaman dulu selalu melintasi Karimunjawa sebelum tiba di Pulau Jawa. Salah satu yang terkenal adalah Pasukan Kubilai Khan yang hendak menyerang Pulau Jawa pada masa Pra Majapahit.
Selain itu, terdapat pula harta karun berupa Kapal Selam Nazi. Peninggalan ini ditemukan pada kedalaman 18 meter di perairan Karimunjawa. Berdasarkan sejarahnya, kapal selam Nazi itu ditembak dengan torpedo oleh pasukan sekutu pada tahun 1944.
Pencarian akan keberadaan kapal selam Nazi dilakukan oleh Tim Gabungan yang terdiri dari peneliti Pusat Arkeologi Nasional, Balai Arkeologi Yogyakarta, penyelam dari Sentral Selam Yogyakarta, serta beberapa penduduk lokal pada tahun 2013. Tim berangkat menggunakan kapal yang mengangkut sembako.
Pencarian mulai dilakukan pada jam 05.00 pagi. Namun tim baru menemukan kapal pada pukul 13.00 WIB. Dari penyelamatan itu ditemukan beberapa barang-barang seperti dua buah piring dengan lambang Nazi serta merek pabriknya, kancing berlogo angkatan laut, teropong binocular, kacamata selam, pipa untuk nafas, batre/aki, sol sepatu, penutup panel listrik, dan saklar instalasi listrik.
Perairan Karimunjawa juga terkenal karena keangkerannya. Sudah banyak kapal yang karam atau tenggelam tanpa sebab yang jelas. Pada awal Mei 1999, sebuah kapal bermuatan sekitar 250 kubik kayu gelondongan terdampar di sekitar pulau Nyamuk. Akibatnya nilai kayu yang diperkirakan mencapai Rp250 juta itu ludes.