Mengunjungi Desa Tersembunyi di Lereng Gunung Sumbing, Surganya Kopi Arabika
Merdeka.com - Banyak desa di Pulau Jawa yang memiliki pemandangan yang indah. Desa-desa ini tersembunyi di balik gunung dan belum banyak orang tahu. Selain pesonanya yang indah, desa-desa ini menyajikan kesunyian suasana yang jauh dari hiruk pikuk.
Suasana ini bisa kita rasakan saat mengunjungi Dusun Tukung, Desa Ngemplak, Kecamatan Windusari, Magelang. Wilayah ini berada di sebelah timur Desa Wisata Butuh yang terkenal dengan sebutan “Nepal Van Java”.
Berbeda dengan dusun tetangganya, Dusun Tukung masih belum banyak dikunjungi wisatawan. Lalu seperti apa suasana desa itu? Berikut selengkapnya:
-
Apa yang unik dari desa ini? Dengan penduduk sekitar 4.000 orang, kisah desa ini sama uniknya dengan arsitekturnya.Kisah menakjubkan ini berawal dari penduduk desa yang mengabaikan keamanan karena keyakinan mereka pada Dewa Shani, yang mereka anggap sebagai pelindung desa.
-
Dimana desa ini berada? Dalam sejarah kuno India yang penuh dengan kisah keagungan, mistis, dan praktik kebudayaan yang unik, desa Shani Shingnapur menjadi sorotan karena fakta yang menarik – rumahnya tidak memiliki pintu dan kunci.
-
Bagaimana desa ini aman? Tidak hanya rumah yang tanpa pintu, kantor polisi pun dibangun tanpa pintu atau kunci. Ini mencerminkan tingkat kejahatan yang sangat rendah, bahkan hampir tidak ada. Bahkan setelah pembukaan kantor polisi, tidak ada kasus kejahatan yang dilaporkan.
-
Kenapa Desa Mukapayung cocok untuk bersantai? Jika ingin bersantai, lokasi lembah Curugan Gunung Putri sangat cocok untuk dijajal. Di sini pemandangannya sangat asri, dengan hamparan pepohonan hijau dan perbukitan khas dataran tinggi Bandung.
-
Bagaimana menikmati keindahan Desa Bantarkuning? 'Di sini, view-nya juara banget: sawah hijau plus Gunung Kanaga di background. Apalagi ada jalan setapak yang membelah sawah, kamu bisa nyusurin jalan setapaknya dengan bersepeda atau sekedar berjalan-jalan,' tulis keterangan tentang Desa Bantarkuning di unggahan Instagram pariwisata Jawa Barat, @smilingwestjava.
-
Bagaimana cara menikmati Desa Wisata Huta Tinggi? Simak rangkuman Desa Wisata Huta Tinggi di Samosir yang dirangkum oleh merdeka.com berikut ini.
Suasana Religius
©YouTube/Indonesian Village Stories
Dikutip dari kanal YouTube Indonesian Village Stories, Dusun Tukung merupakan desa yang sangat unik. Lokasinya berada di kawasan perbukitan dan lembah di lereng Gunung Sumbing. Banyak rumah di sana yang letaknya berada di lereng yang sangat curam.
Penduduk di desa itu kehidupannya masih sangat religius. Sekitar pukul 11.45 siang, suara lantunan ayat suci Al-Qur’an saling bersahutan dari satu masjid ke masjid lainnya. Di saat itulah satu per satu warga turun dari ladang mereka untuk kembali ke rumah melaksanakan ibadah.
“Ini baru panen lombok,” kata salah seorang ibu-ibu di sana yang membawa karung ukuran besar di punggungnya.
Rumah Terbuat dari Bambu dan Kayu
©YouTube/Indonesian Village Stories
Masih di Desa Ngemplak, ada wilayah bernama Dusun Pentung. Masyarakat di Dusun Pentung masih hidup dengan kearifan lokal yang kental. Salah satunya terlihat pada bangunan rumah-rumah di sana yang terbuat dari bambu dan kayu.
Mayoritas warga di sana menggantungkan hidup dari dunia pertanian. Namun berbeda dari kebanyakan warga desa di kawasan pegunungan yang menanam sayur-sayuran, warga di Dusun Pentung kebanyakan bertani cabai dan jagung.
Surganya Kopi Arabika
©YouTube/Indonesian Village Stories
Di balik keheningannya, siapa sangka Dusun Pentung menjadi surganya kopi arabika di Magelang. Wilayah itu dinilai cocok untuk ditanami kopi karena lahannya subur dan letaknya yang berada di ketinggian 1.400 mdpl.
“Dari hasil penelitian di Pusat Penelitian Kopi Indonesia yang ada di Jember, kopi yang ada di kami ini tergolong high quality speciality, artinya nilainya di atas 80,” kata Istanto, Ketua Forum Petani Multikultur Indonesia, dikutip dari kanal YouTube Dinas Kominfo Kabupaten Magelang. (mdk/shr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dengan pemandangan alam yang indah, perbukitan hijau yang rimbun, dan suasana yang tenang, desa ini pun dikenal mirip Ubud di Bali.
Baca SelengkapnyaMenyesap kopi di sini, pengunjung akan dimanjakan dengan pemandangan khas perkampungan berupa sawah hijau.
Baca SelengkapnyaKabut menjadi daya tarik menarik di Kampung Sukamekar karena saat muncul intensitasnya akan sangat tebal.
Baca SelengkapnyaDesa Bantarkuning punya daya tarik jalan yang diapit sawah dengan pemandangan bukit yang instagenik.
Baca SelengkapnyaKampung ini berada di ketinggian dan dikelilingi sawah, sungai, serta bukit.
Baca SelengkapnyaSeorang Youtuber membagikan momen ketika dirinya mengunjungi salah satu kampung yang amat menyita perhatian publik, khususnya anak rantau.
Baca SelengkapnyaTempat wisata itu juga menjadi jalur pendakian menuju puncak Gunung Sumbing.
Baca SelengkapnyaRest Area Kledung disebut menjadi salah satu rest area dengan view terindah se-Indonesia
Baca SelengkapnyaBersantai di warung kopi ini, sebagian besar wilayah kapung yang dipenuhi hamparan sawah terasering dan perbukitan hijau bisa disaksikan dengan jelas
Baca SelengkapnyaKampung ini cukup indah, dengan beberapa gua yang eksotis.
Baca SelengkapnyaDesa ini sayang untuk dilewatkan mengingat akses ke sana cukup mudah dengan jalan yang mulus.
Baca SelengkapnyaKampung ini turut ditunjang dengan jalan beton yang membelah sawah dan estetik.
Baca Selengkapnya