Ternyata Hoaks, Ratusan Warga Semarang Tertipu Informasi Acara Pengobatan Ida Dayak
Merdeka.com - Belakangan ini sosok Ida Dayak mencuat ke publik. Praktik pengobatan tradisional yang ia lakukan beredar melalui berbagai platform media sosial. Apalagi diketahui bahwa Ida melakukan pengobatan itu secara gratis.
Banyak orang sakit yang kemudian ingin menemui Ida Dayak demi kesembuhan mereka. Dalam melakukan pengobatan, Ida membuka praktik dari pasar ke pasar sambil menawarkan minyak bintang yang ia jual seharga Rp50.000.
Beberapa waktu lalu, tersiar informasi bahwa Ida Dayak akan melakukan pengobatan di kawasan Alun-Alun Semarang. Namun nyatanya kabar itu hanya berita bohong alias hoaks.Berikut selengkapnya:
-
Mengapa isu hoaks kesehatan banyak ditemukan? Berdasarkan kategori, sejak Agustus 2018 hingga Desember 2023, isu hoaks paling banyak berkaitan dengan sektor kesehatan. Tim AIS Kementerian Kominfo menemukan sebanyak 2.357 isu hoaks dalam kategori kesehatan. Isu yang berkaitan dengan penyebaran Covid-19 masih mendominasi dalam kategori ini. Selain itu ada banyak informasi yang menyesatkan berkaitan dengan obat-obatan dan produk kesehatan.
-
Kenapa Dokter Terawan jadi sasaran hoaks? Nama mantan Menteri Kesehatan Dokter Terawan Agus Putranto kerap kali menjadi sasaran berita bohong atau hoaks.
-
Siapa yang menyebarkan hoaks ini? 'Berita yang menyebar itu adalah hoaks yang sengaja dihembuskan oleh OPM dan simpatisannya. Justru saat ini aparat TNI dari Yonif 527 membantu melaksanakan pengamanan RSUD Madi Paniai karena adanya pengaduan dari masyarakat bahwa gerombolan OPM akan membakar RSUD tersebut,' katanya dalam keterangan tertulisnya, Minggu (26/5).
-
Apa isi hoaks yang beredar? 'Berita yang menyebar itu adalah hoaks yang sengaja dihembuskan oleh OPM dan simpatisannya. Justru saat ini aparat TNI dari Yonif 527 membantu melaksanakan pengamanan RSUD Madi Paniai karena adanya pengaduan dari masyarakat bahwa gerombolan OPM akan membakar RSUD tersebut,' katanya dalam keterangan tertulisnya, Minggu (26/5).
-
Siapa yang menyebarkan hoaks tentang IKN? Sebuah unggahan di platform X menarasikan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) membangun Ibu Kota Nusantara (IKN) dikhususkan untuk warga China.Postingan tersebut diunggah oleh akun X bernama @dancersejati07 pada Senin (24/6) dan telah diposting ulang hingga 493 kali.
-
Siapa yang menyebarkan informasi hoaks itu? Yayuk memastikan akun Instagram bernama BP2MI dengan centang hijau yang menyebarkan informasi tersebut bukan akun resmi milik BP2MI.
Berita Hoax
©YouTube/Liputan6
Ratusan warga dari berbagai daerah di Kota Semarang harus gigit jari karena tertipu informasi mengenai praktik pengobatan Ida Dayak. Berdasarkan informasi yang beredar melalui media sosial dan grup warga, pengobatan Ida Dayak akan dilakukan di Alun-Alun Johar pada 8-10 Mei 2023. Warga pun berbondong-bondong datang memadati kawasan Alun-Alun Semarang. Bahkan banyak warga yang datang dari luar Kota Semarang hanya untuk berobat pada Ida Dayak.
Kerumunan warga menimbulkan kemacetan pada wilayah Alun-Alun Johar. Polisi langsung mendatangi lokasi dan menginformasikan bahwa pengobatan Ida Dayak di Semarang tidak benar. Ratusan warga pulang ke rumah dengan rasa kecewa.
Datang Jauh-jauh dari Cilacap
©YouTube/Liputan6
Seorang warga asal Cilacap mengaku rela berangkat pukul 03.00 pagi dari rumah menuju Semarang. Harapannya, ia bisa membeli minyak asli Dayak untuk mengobati penyakit asam urat. Namun sesampainya di Semarang, harapan itu pupus.
“Saya itu ke sini mau pengobatan. Kan punya asam urat sama rematik. Sama saya ingin beli minyaknya kan satu botol Rp50 ribu. Ternyata sampai sini nyatanya nggak ada apa-apa,” kata Abdul Wahid, seorang pasien yang mengaku datang jauh-jauh dari Cilacap, dikutip dari kanal YouTube Liputan6 pada Rabu (10/5). (mdk/shr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati
Baca SelengkapnyaKomandan Tim Komunikasi Bravo TKN Prabowo Gibran, Budisatrio Djiwandono mengutuk keras hoaks yang terus diarahkan ke Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaVideo tersebut dinarasikan ada seorang pemuka agama yang memimpin jemaah tertentu
Baca SelengkapnyaBahkan, ada juga makam yang dibuat seolah sangat tua dan kramat, dengan menambahkan bangunan serta kain kafan di batu nisan.
Baca SelengkapnyaKabidhumas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad pun telah membantah kabar tersebut.
Baca SelengkapnyaKeberadaan makam keramat palsu ini sempat viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaSaid Didu dijadwalkan diperiksa pada Selasa (19/11) besok.
Baca SelengkapnyaGeger seorang warga Kecamatan Naringgul, Yohani, diduga meninggal dunia setelah mendapat pengobatan gratis yang digelar pasangan calon nomor urut 2 Wahyu-Ramzy
Baca SelengkapnyaPihak RSUD menjelaskan, menutup pintu dengan memalang karena takut obat-obatan dan alat medis hilang.
Baca SelengkapnyaIa membenarkan jika dokter Lo Siauw Ging MARS saat ini sedang mendapat perawatan di Rumah Sakit Kasih Ibu (RSKI) Solo.
Baca SelengkapnyaCEK FAKTA: Hoaks Bantuan Sosial Rp150 Juta dari BP2MI untuk TKI
Baca SelengkapnyaOtorita IKN mengklarifikasi bahwa lowongan kerja yang beredar adalah hoaks
Baca Selengkapnya