Ciri-ciri Terkena Virus Corona di Minggu Pertama, Kenali Gejalanya

Merdeka.com - Pandemi virus Corona yang ada di berbagai belahan dunia, juga termasuk Indonesia, hingga saat ini belum ada menunjukkan tanda-tanda akan mereda. Di berbagai belahan negara di dunia masih berjuang keras demi menghentikan penyebaran Covid-19.

Beragam kebijakan diterapkan di masing-masing negara untuk mencegah penyebaran virus corona makin meluas. Ada yang memberlakukan karantina wilayah, maupun anjuran kerja di rumah, belajar di rumah, beribadah di rumah, sampai aturan memakai masker dan mencuci tangan dengan sabun.

Saat ini, terdapat beberapa gejala yang umumnya muncul apabila seseorang telah terinfeksi oleh virus Corona. Covid-19 juga miliki gejala yang serupa dengan flu biasa yang sering dialami, namun akan dapat berakibat fatal.

Beberapa orang yang terinfeksi Covid-19 menunjukkan gejala tertentu. Sebagian besar pasien positif Covid-19 merasakan gejala setelah 11 hingga 12 hari pertama setelah terpapar virus tersebut.

Namun, tak juga menutup kemungkinan bahwa kita juga perlu mengenali ciri-ciri terkena virus ini di minggu pertama yang bisa kita ketahui sebagai langkah pencegahan. Dilansir dari Liputan6.com, berikut ini kami telah rangkum ciri-ciri terkena virus Corona di minggu pertama.

Demam dan Batuk tak Berdahak

1. Demam

Ciri-ciri terkena virus corona di minggu pertama yang pertama adalah demam. Gejala orang yang telah terinfeksi virus corona pertama yang akan dapat terlihat pada minggu pertama adalah adanya alami demam tinggi. Yakni terjadi peningkatan suhu tubuh di atas normal pada kisaran 38 derajat celcius ke atas. Jika suhu tubuh di atas 37,5, Anda harus waspada karena bisa jadi itu merupakan gejala virus Corona.

Tindakan pencegahan berupa deteksi dini virus corona menggunakan alat deteksi termal, banyak dilakukan oleh berbagai pihak di beberapa tempat umum. Sehingga apabila seseorang terdeteksi mengalami peningkatan suhu tubuh, maka perlu diwaspadai adanya infeksi COVID-19.

2. Batuk Tak Berdahak

Ciri-ciri terkena virus corona di minggu pertama yang berikutnya adalah akan alami batuk tak berdahak. Pada fase ini, dapat dikatakan bahwa virus corona telah mulai menginfeksi pada saluran pernapasan.

Orang terinfeksi virus corona, akan mengalami batuk kering dan rasa gatal di tenggorokan sebagai bentuk infeksi virus. Sistem kekebalan tubuh akan mengirim respons apabila terdapat patogen yang masuk ke dalam tubuh dengan batuk.

Tubuh Alami Kelelahan dan Pegal-Pegal

3. Tubuh Alami Kelelahan

Ciri-ciri terkena virus corona di minggu pertama yang ketiga adalah alami kelelahan pada tubuh. Saat virus corona telah mulai menginfeksi, tubuh akan terasa selalu lemas, lesu serta letih untuk beraktivitas seperti biasanya. Kelelahan ini terjadi ketika otot-otot yang ada di dalam tubuh menjadi tegang serta fungsi otak untuk melakukan rutinitas sehari-hari menjadi terganggu.

©2012 Shutterstock/Sergey Mironov

4. Alami Pegal-Pegal

Tubuh terasa pegal-pegal merupakan salah satu ciri-ciri terkena virus corona di minggu pertama. Pada gejala ini, tubuh seseorang akan merespon dengan cara mengirimkan sinyal ke otot-otot yang ada di seluruh tubuh demi memerangi virus corona yang telah masuk ke tubuh.

Seseorang yng terinfeksi virus Corona Covid-19 pada pekan pertama akan merasakan sakit yang berlebihan pada otot dan jaringan di sekitarnya.

Hilang Nafsu Makan dan Sesak Napas

5. Tak Nafsu Makan

Pada sebagian pasien yang telah menunjukkan ciri-ciri terkena virus corona di minggu pertama lainnya yaitu akan menunjukkan gejala hilangnya nafsu makan. Sebab, infeksi Covid-19 ini membuat perut terasa tidak nyaman, mual, diare, dan sebagainya.

Namun, pada sebagian orang gejala ini juga tak selalu terlihat pada setiap orang yang telah terinfeksi Covid-19 sehingga juga disebut sebagai gejala yang tak khas karena jarang terjadi.

6. Sesak Napas

Sesak napas merupakan ciri orang terkena virus corona yang mudah sekali terlihat. Karena, pada dasarnya Covid-19 adalah virus yang menyerang sistem pernapasan dan sistem kekebalan tubuh pada manusia.

Namun, pada sebagian besar gejala yang tak muncul pada minggu pertama, melainkan biasanya terlihat pada minggu kedua. Perlu diperhatikan, beberapa virus corona dapat menyebabkan gejala yang parah. Infeksi dapat berubah menjadi bronkitis dan pneumonia akibat virus corona.

Selain itu, karena sama-sama disebabkan oleh virus yang dapat menyerang sistem pernapasan, maka gejala awal virus corona yang ditunjukkan ini biasanya mirip dengan flu biasa yaitu pilek, hidung tersumbat, sakit kepala, serta sakit tenggorokan.

Saat Anda mengalami gejala-gejala tersebut, disaraknkan untuk segera konsultasikan kepada dokter apabila telah merasakan ataupun melihat beberapa beberapa gejala yang serupa dengan adanya gejala infeksi virus corona tersebut baik secara langsung ataupun sambungan telepon.

Anda bisa menghubungi layanan pesan singkat COVID19.GO.ID (+62 811 3339 9000). Selain itu, pemerintah juga mengimbau segera menghubungi call center 119 atau call center rumah sakit rujukan terdekat.  (mdk/raf)