Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengenal Fungsi Terumbu Karang dan Perannya bagi Kehidupan Laut, Ini Lengkapnya

Mengenal Fungsi Terumbu Karang dan Perannya bagi Kehidupan Laut, Ini Lengkapnya Ilustrasi Terumbu karang. Ilustrasi shutterstock.com

Merdeka.com - Terumbu karang merupakan ekosistem laut yang terbentuk oleh biota laut penghasil kapur, khususnya adalah jenis-jenis karang batu dan alga berkapur bersama dengan biota lain yang hidup di dasar lautan.

Terumbu karang adalah ekosistem yang dinamis, dengan kekayaan keragaman hayati serta produktivitas tinggi. Karena itu, terumbu karang mempunyai peran yang signifikan dalam kelangsungan kehidupan banyak makhluk di laut.

Mengutip Suryanti (2011), secara ekologis terumbu karang merupakan tempat organisme hewan maupun tumbuhan mencari makan dan berlindung. Sementara secara fisik, terumbu karang adalah pelindung pantai dan kehidupan ekosistem perairan dangkal dari abrasi laut.

Terdapat dua jenis karang yang ada di lautan, yakni karang keras (hard coral) dan karang lunak (soft coral). Berikut penjelasan selengkapnya mengenai fungsi terumbu karang bagi kehidupan laut yang menarik untuk dipelajari.

Tipe Terumbu Karang

Berdasarkan proses geologis terbentuknya terumbu karang dan hubungannya dengan daratan, maka terumbu karang dibagi ke dalam tiga tipe. Dilansir dari e-journal.uajy.ac.id, berikut penjelasannya:

  1. Terumbu karang cincin (atol), yaitu terumbu karang yang dalam proses pembentukannya memerlukan waktu beratus-ratus tahun. Terumbu karang cincin biasanya terdapat di pulau-pulau kecil yang terpisah jauh dari daratan (Amin, 2009).
  2. Terumbu karang penghalang (barrier reefs), yaitu merupakan terumbu karang yang berbentuk memanjang melindungi pulau (benua) dari lautan atau samudera dan memiliki goba (lagoon) diantara terumbu dan pulau. (Tomascik dkk., 1997).
  3. Terumbu karang tepi (fringing reefs), yaitu tipe yang paling banyak terdapat di Indonesia. Terumbu karang tipe ini berada di tepi pantai yang jaraknya kurang dari 100 meter ke arah laut (Amin, 2009).

Terumbu karang yang ada di perairan Indonesia sendiri sebagian besar bertipe  terumbu karang tepu (fringing reefs), berdekatan dengan garis pantai dan mudah diakses oleh komunitas setempat. Dari segi hayati, terumbu karang di Indonesia juga adalah yang paling kaya di dunia dalam hal keanekaragaman tumbuhan dan hewan lautnya.

Jenis Terumbu Karang

Diketahui bahwa terdapat dua jenis terumbu karang, yaitu karang keras (hard coral) dan karang lunak (soft coral). Karang lunak (soft coral) tidak bersimbiosis dengan alga, bentuknya seperti tanaman (Risnandar, 2015).

ilustrasi terumbu karang mati

©Flickr/ARC Centre of Excellence for Coral Reef Studies

Sementara karang keras (hard coral) merupakan endapan masif kalsium karbonat (CaCO3) yang dihasilkan dari organisme karang pembentuk terumbu karang dari filum Coridaria, Ordo Scleractinia yang hidup bersimbiosis dengan Zooxanthellae dan sedikit tambahan alga berkapur serta organisme lain yang mensekresikan kalsium karbonat (Romimohtarto dan Juwana, 2005).

Fungsi Terumbu Karang

Ekosistem terumbu karang mempunyai manfaat yang bermacam-macam, menurut Amin (2009) dapat diklasifikasikan menurut fungsinya. Fungsi terumbu karang yaitu:

1. Fungsi pariwisata

Fungsi terumbu karang yang pertama adalah sebagai obyek wisata. Terumbu karang memiliki keanekaragaman jenis biota sangat tinggi dan sangat produktif, dengan bentuk dan warna yang beraneka ragam.

Keindahan karang, kekayaan biologi dan kejernihan airnya membuat kawasan terumbu karang terkenal sebagai tempat rekreasi. Skin diving atau snorkeling, SCUBA dan fotografi adalah kegiatan yang umumnya untuk menikmati terumbu karang.

2. Fungsi perikanan

Fungsi terumbu karang yang kedua adalah untuk habitat ikan-ikan dan hewan laut lainnya. Terumbu karang merupakan tempat tinggal ikan-ikan karang yang harganya mahal, sehingga nelayan menangkap ikan di kawasan terumbu karang.

Jumlah panenan ikan, kerang dan kepiting dari terumbu karang secara lestari di seluruh dunia mencapai 9 juta ton atau sedikitnya 12% dari jumlah tangkapan perikanan dunia.

3. Fungsi perlindungan pantai

Fungsi terumbu karang yang ketiga adalah untuk perlindungan pantai. Jenis terumbu karang yang berfungsi untuk melindungi pantai adalah terumbu karang tepi dan penghalang. Jenis terumbu karang ini berfungsi sebagai pemecah gelombang alami yang melindungi pantai dari erosi, banjir pantai, dan peristiwa perusakan lainnya yang diakibatkan oleh fenomena air laut.

melestarikan terumbu karang di nusa dua bali

©REUTERS/Nyimas Laula

Terumbu karang juga memberikan kontribusi untuk akresi (penumpukan) pantai dengan memberikan pasir untuk pantai dan memberikan perlindungan terhadap desa-desa dan infrastruktur seperti jalan dan bangunan-bangunan lainnya yang berada di sepanjang pantai. Apabila dirusak, maka diperlukan milyaran rupiah untuk membuat penghalang buatan yang setara dengan terumbu karang.

4. Fungsi biodiversitas

Fungsi terumbu karang yang ke empat adalah biodiversitas. Ekosistem terumbu karang mempunyai produktivitas dan keanekaragaman jenis biota yang tinggi. Keanekaragam hidup di ekosistem terumbu karang per unit area sebanding atau lebih besar dibandingkan dengan hal yang sama di hutan tropis.

Terumbu karang ini dikenal sebagai laboratorium untuk untuk ilmu ekologi. Potensi untuk bahan obat-obatan, anti virus, anti kanker dan penggunaan lainnya sangat tinggi. (mdk/edl)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengenal Padang Lamun, Vegetasi Penjaga Ekosistem dari Erosi di Pesisir Pantai
Mengenal Padang Lamun, Vegetasi Penjaga Ekosistem dari Erosi di Pesisir Pantai

Keberadaan tumbuhan yang hidup di pesisir laut ini merupakan objek vital bagi ekosistem khususnya dalam mengurangi erosi.

Baca Selengkapnya
Melestarikan Hutan Mangrove di Pesisir Jakarta
Melestarikan Hutan Mangrove di Pesisir Jakarta

Hutan mangrove sendiri adalah salah satu ekosistem hutan dengan kelompok tumbuhan yang dapat hidup di daerah dengan kadar garam yang tinggi.

Baca Selengkapnya
9 Juni: Peringatan Hari Segitiga Terumbu Karang, Berikut Tujuannya
9 Juni: Peringatan Hari Segitiga Terumbu Karang, Berikut Tujuannya

Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran global akan pentingnya kawasan Segitiga Terumbu Karang.

Baca Selengkapnya
Unik, 6 Hewan Laut Ini Makan Karang Setiap Hari
Unik, 6 Hewan Laut Ini Makan Karang Setiap Hari

Terumbu karang: keindahan bawah laut yang menakjubkan dan krusial bagi ekosistem.

Baca Selengkapnya
Eksotisme Teluk Pangpang Surga Tersembunyi di Banyuwangi, Habitat Favorit Ikan hingga Burung Unik
Eksotisme Teluk Pangpang Surga Tersembunyi di Banyuwangi, Habitat Favorit Ikan hingga Burung Unik

Teluk ini berhadapan langsung dengan Samudera Hindia dan Selat Bali

Baca Selengkapnya
Fakta Menarik Pantai Wediombo Gunungkidul, Jadi Kawasan Konservasi Terumbu Karang
Fakta Menarik Pantai Wediombo Gunungkidul, Jadi Kawasan Konservasi Terumbu Karang

Pantai Wediombo akan menjadi tempat berbagai kegiatan pengelolaan perlindungan terumbu karang

Baca Selengkapnya
Pengertian Jaring Jaring Makanan Beserta Contoh & Perbedaannya dengan Rantai Makanan
Pengertian Jaring Jaring Makanan Beserta Contoh & Perbedaannya dengan Rantai Makanan

Berikut pengertian jaring jaring makanan beserta contoh dan perbedaannya dengan rantai makanan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kolaborasi BRI Peduli dan Kelompok Maratua Peduli Lingkungan Lakukan Transplantasi Karang di Pulau Maratua
FOTO: Kolaborasi BRI Peduli dan Kelompok Maratua Peduli Lingkungan Lakukan Transplantasi Karang di Pulau Maratua

Ekosistem terumbu karang yang lestari membuat ikan jadi lebih banyak. Hasil tangkapan nelayan pun jadi lebih melimpah.

Baca Selengkapnya
Biologi adalah Ilmu Tentang Alam, Ketahui Berbagai Manfaatnya
Biologi adalah Ilmu Tentang Alam, Ketahui Berbagai Manfaatnya

Biologi adalah ilmu dasar yang berguna untuk kehidupan sehari-hari.

Baca Selengkapnya
Fakta Ikan Duyung, Mamalia Laut yang Hidup di Perairan Tropis
Fakta Ikan Duyung, Mamalia Laut yang Hidup di Perairan Tropis

Ikan ini memiliki bentuk tubuh yang mirip belut besar dan ekor berbentuk sirip.

Baca Selengkapnya
Dampak Cuaca Panas Ekstrem bagi Lingkungan, Picu Berbagai Bencana Alam
Dampak Cuaca Panas Ekstrem bagi Lingkungan, Picu Berbagai Bencana Alam

Cuaca panas ekstrem dapat mengancam kehidupan di bumi.

Baca Selengkapnya
8 Permasalahan Lingkungan di Indonesia yang Sering Dijumpai
8 Permasalahan Lingkungan di Indonesia yang Sering Dijumpai

Merdeka.com mengulas 8 permasalahan lingkungan yang signifikan di Indonesia dan dampaknya terhadap keberlanjutan lingkungan dan kehidupan manusia.

Baca Selengkapnya