Potret Buddha Tidur Terbesar di Indonesia Jelang Waisak, Dimandikan Pakai Air Kembang

merdeka.com Sekitar 1 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Beberapa pria yang mengenakan kaus berwarna kuning memandikan patung Buddha tidur terbesar di Indonesia yang terletak di Maha Vihara Mojokerto, Jawa Timur, pada Selasa (30/5/2023) siang.

Kegiatan membersihkan patung Buddha raksasa itu dilakukan rutin setiap kali menjelang Hari Raya Waisak. Adapun, Hari Raya Waisak 2567 jatuh pada Minggu (4/6).

Patung Buddha tidur itu dimandikan dengan air kembang yang terdiri dari kelopak-kelopak mawar berwarna merah muda. Usai diguyur air kembang, masing-masing pria yang bertugas membersihkan seluruh bagian patung dengan sikat. Usai disikat, petugas akan menyemprot bagian patung yang telah dibersihkan dengan air dari selang.

Orang lain juga bertanya?

Dikutip dari YouTube Liputan6, tradisi memandikan patung Buddha tidur dimaknai sebagai simbol menyucikan jiwa dan batin dari hal-hal buruk. Tradisi memandikan patung Buddha tidur di Maha Vihara Mojokerto sudah dimulai sejak 1993 saat patung itu selesai dibangun.

Makna Spiritual

patung buddha tidur terbesar di indonesia dimandikan jelang hari raya waisak

Patung Buddha tidur terbesar di Maha Vihara Mojokerto merupakan peninggalan budaya yang menakjubkan dan memiliki makna spiritual mendalam bagi umat Buddha di Indonesia. Patung ini memperlihatkan Siddhartha Gautama, sang pendiri agama Buddha, dalam posisi berbaring dengan wajah tenang dan raut muka penuh kedamaian.

Patung yang memiliki panjang sekitar 22 meter dan tinggi sekitar 4,8 meter didapuk sebagai patung Buddha tidur terbesar di Indonesia.

Adapun ritual memandikan patung dilakukan sebagai simbol penghormatan dan pembersihan diri guna menyambut peringatan kelahiran, pencerahan, dan parinirvana Siddhartha Gautama.

Tujuan Ziarah

patung buddha tidur terbesar di indonesia dimandikan jelang hari raya waisak

Patung Buddha Tidur di Maha Vihara Mojokerto menjadi salah satu simbol kehadiran agama Buddha yang kuat di Indonesia. Selain sebagai tempat ibadah, Maha Vihara Mojokerto juga menjadi pusat kegiatan keagamaan dan sosial bagi umat Buddha.

Dikutip dari berbagai sumber, keberadaan patung Buddha tidur menjadikan Maha Vihara Mojokerto sebagai tujuan ziarah spiritual bagi umat Buddha serta objek wisata religi yang menarik bagi wisatawan dari berbagai latar belakang.

Menjelang perayaan Hari Raya Waisak, ada ritual memandikan patung Buddha tidur terbesar di Maha Vihara Mojokerto. Ritual ini menjadi perayaan agama, sekaligus waktu yang tepat merefleksikan ajaran Buddha, menghormati sang guru, serta mencari pencerahan dan kedamaian dalam kehidupan sehari-hari. (mdk/rka)