Shahnaz Haque Hadirkan Program 'Kata Naz' untuk Bicara Kesehatan Mental, Jadi Wadah Diskusi Perempuan Lintas Usia
Tepat di Hari Kesehatan Mental Dunia, Shahnaz Haque menyapa publik dengan isu kesehatan mental.
Tepat di Hari Kesehatan Mental Dunia, Shahnaz Haque menyapa publik dengan isu kesehatan mental.
Shahnaz Haque Hadirkan Program 'Kata Naz' untuk Bicara Kesehatan Mental, Jadi Wadah Diskusi Perempuan Lintas Usia
Belakangan ini isu kesehatan mental tengah santer dibicarakan publik. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, masyarakat Indonesia kini semakin peduli dengan urusan psikologis.Spesial Hari Kesehatan Mental Sedunia, aktris sekaligus pembawa acara ternama Shahnaz Haque mengajak publik berdiskusi soal kesehatan mental. Lewat kanal Youtube KataNaz.Official, Shahnaz menjelaskan ilmu seputar kesehatan mental dari para pakar.
Shahnaz baru saja mengunggah sebuah konten berdurasi hampir 7 menit pada peringatan Hari Kesehatan Mental Sedunia. Berikut Merdeka telah merangkum deretan fakta program KataNaz yang dibawakan oleh Shahnaz Haque.
Program Kata Naz sengaja dihadirkan Shahnaz sebagai wadah diskusi perempuan lintas usia terkait isu kehidupan masa kini. Setiap video Kata Naz akan mengangkat topik yang beragam mengikuti kondisi sekitar.
Episode pertama Kata Naz mengudara di peringatan Hari Kesehatan Mental Sedunia. Sesuai dengan tanggal peringatan, Shahnaz membahas seputar kesehatan mental berjudul Medical Check-Up (MCU) Jiwa. Video berdurasi hampir 7 menit ini menjelaskan trik 4E, Easy, Enjoy, Excellent, Earn untuk menjaga kewarasan jiwa.
Video di kanal Youtube KataNaz.Official akan selalu diperbarui setiap hari Jumat. Episode Medical Check-Up (MCU) Jiwa adalah episode pembuka dari 4 episode seri kesehatan mental yang akan dibawakan Shahnaz.
Kena Mental Bukan Aib akan menjadi episode lanjutan dari episode pertama. Episode itu kemudian akan diikuti dengan dua episode lain, yaitu Inner Child; dan Moms, It’s Ok to Not Be Ok!
Kepedulian Shahnaz terhadap kesehatan mental khususnya pada perempuan dan ibu-ibu muncul dari lingkungan sekitar. Ia merasa, di era serba modern ini mental perempuan sangat rentan down lantaran media yang oversharing.
“Saya ingin mengajak para Moms dari lintas usia, perempuan remaja dan dewasa untuk menyadari peran dan fungsinya - baik sebagai anak, istri, ibu, maupun menantu untuk bijak menyikapi kehidupan hari ini dan mendatang,"
Terangnya Shahnaz kepada rekan media.
