4 Fakta Taman Nasional Baluran Tutup Sebulan Penuh, Buka Kembali 16 Februari 2024
pihak pengelola Balai Taman Nasional Baluran mengambil kebijakan untuk menutup sementara destinasi wisata ini selama sebulan.
Penutupan ini menuai pro kontra
4 Fakta Taman Nasional Baluran Tutup Sebulan Penuh, Buka Kembali 16 Februari 2024
Taman Nasional Baluran di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur jadi salah satu destinasi wisata terfavorit di Indonesia. Tak hanya wisatawan lokal, wisata alam ini juga banyak menarik minat wisatawan mancanegara untuk berkunjung.
Tutup Sementara selama 1 Bulan
Pada musim libur Natal dan Tahun baru beberapa waktu silam, kunjungan wisatawan ke Taman Nasional Baluran meningkat drastis dibanding hari biasa. Jumlahnya mencapai sekitar 23.079 orang.
Kini, pihak pengelola yakni Balai Taman Nasional Baluran mengambil kebijakan untuk menutup sementara destinasi wisata ini selama sebulan penuh. Penutupan dilakukan mulai 15 Januari-15 Februari 2024.
Taman Nasional BaluranAlasan Taman Nasional Baluran Tutup
Mengutip Instagram @btn_baluran, Langkah penutupan sementara diambil pihak pengelola dengan tujuan pemulihan kawasan Taman Nasional Baluran, sekaligus untuk evaluasi kegiatan wisata, serta pembangunan/pemeliharaan sarana dan prasarana wisata.
Sebagian Kawasan Tetap Buka
Sarana prasarana wisata di Taman Nasional Baluran yang akan dibangun yakni mulai pintu masuk utama di jalur dari Batangan menuju Padang Sabana (Bekol) dan dari Bekol menuju Pantai Bama. Kawasan inilah yang akan ditutup untuk wisatawan.
"Dari pintu masuk sisi barat Watunumpuk (ke Pantai Merak) tetap dibuka," ujar Humas Balai Taman Nasional Baluran Situbondo Joko Mulyono, dikutip dari ANTARA (11/1/2023).
Sarana prasarana yang dibangun selama penutupan sementara sebagian kawasan Taman Nasional Baluran yakni tempat UMKM dan pemasangan papan pengumuman di sepanjang jalan pintu masuk menuju Pantai Bama.
Wisatawan Kecewa
Pengumuman penutupan sementara Taman Nasional Baluran itu membuat sejumlah calon wisatawan kecewa.
Kekecewaan itu muncul karena pihak pengelola dianggap menerbitkan pengumuman secara mendadak dan tidak jauh-jauh hari.Padahal para calon wisatawan itu sudah jauh-jauh hari membeli tiket kereta hingga memesan hotel karena ingin berkunjung ke Taman Nasional Baluran.
"Kebijakannya terlalu mepet, padahal kami sudah jauh-jauh dari jakarta mau ke banyuwangi ke Baluran tanggal 8-11 februari ternyata malah tutup. Udah pesen rangkaian kereta pula," tulis pemilik akun Instagram @anselmusapri.
Hal sebagaimana yang dialami Ansel Musapri juga menimpa sejumlah calon wisatawan.
"Tujuan utama ke Banyuwangi pengen ke Baluran, udah beli tiket dan lain-lain, malah tutup," ujar pemilik akun Instagram @ilamaryama.
"Udah beli tiket kereta dan pesen hotel, malah tutup," komentar @an_chairil.