Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Indonesia penghasil kopi terbaik di dunia

Indonesia penghasil kopi terbaik di dunia Ketua Asosiasi Kopi Syafrudin. ©2015 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Coffee shop menjamur di mana-mana. Tak cuma di mal-mal mewah, di kawasan-kawasan elite di ibukota marak buka tempat ngopi-ngopi yang selalu ramai dikunjungi masyarakat. Nongkrong dan ngopi-ngopi pun kini kian menjadi gaya hidup anak muda.

Seiring dengan menjamurnya coffee shop, tingkat kebutuhan akan kopi yang berkualitas pun makin tinggi, khususnya kopi berkualitas yang berasal dari dalam negeri. Untungnya, kopi-kopi asli Indonesia sudah tidak diragukan lagi kualitasnya, bahkan tak sedikit yang sudah mendunia. Bahkan, konon, kopi asli Indonesia adalah jenis kopi yang terbaik di dunia. Benarkah?

Menurut Ketua Specialty Coffee Association of Indonesia, A. Syafrudin, memang banyak jenis kopi berkualitas di dunia. Namun menurutnya, kopi-kopi dari Indonesia lah yang terbaik di dunia.

Orang lain juga bertanya?

"Kopi Indonesia kita harus katakan yanga terbaik di dunia. Memang di dunia sana ada Geisha Panama, Blue Mountain, dll. Tapi Indonesia jauh lebih kaya," kata Syafrudin dalam wawancara khusus dengan merdeka.com, Senin (14/9) lalu.

Sebagai Ketua Asosiasi Kopi Spesialis Indonesia, Syafrudin memiliki kepentingan untuk mengabarkan kabar bagus ini kepada masyarakat Indonesia, terutama para penikmat kopi. Para petani kopi pun tak luput dari perhatiannya. Mereka harus dibina dan didampingi agar kopi-kopi asli Indoensia tetap menjadi yang terbaik di dunia.

Berikut wawancara lengkap merdeka.com dengan Ketua Specialty Coffee Association of Indonesia (SCAI) A. Syafrudin:

Apa saja yang dikerjakan SCAI selama ini?

SCAI sesuai namanya specialty asosiasi. Jadi masyarakat selama ini mengenal kopi yang baik yang seperti apa. Nah kopi seperti apa yang baik, yang betul adalah yang tanpa campuran. Ditanam, diproses, dipelihara, dibudidaya yang baik. Dengan budidaya yang baik para petani akan mendapatkan penghasilan atau harga yang baik.

SCAI dalam melaksanakan aktivitasnya selama ini bekerjasama dengan para petani?

Salah satunya itu. Kita juga kerjasama dengan teman-teman pelaku industri, seperti coffee shop, tukang sangrai, roaster, bahkan kopi lover, pengamat kopi, ada juga sebagai anggota. Sekarang anggota kita lebih dari 250 orang. Setiap bulan bertambah terus sekitar 20-an.

Jadi anggota SCAI bukan para pengusaha kopi saja?

Betul sekali, jadi bisa menjadi anggota.

Selama ini SCAI apakah menjembatani antara para pengusaha kopi dengan para petani, terutama untuk mendistribusikan kopi hasil para petani?

Betul sekali. Menjembatani petani untuk memasarkan kopi mereka baik di pasar lokal, seperti pemilik kafe. Juga membantu petani untuk mengedukasi cara tanam yang baik. Kami kerjasama dengan Pusat Kopi dan Kakao di Jember, Dinas Perkebunan di provinsi, kami juga kerjasama dengan buyer. Kami punya perangkat, namanya tim ahli key grader, ahli kopi specialty yang bersertifikasi tingkat dunia termasuk saya. Saya bisa beri sharing pengalaman, oh kopi yang baik seperti ini.

Alhamdulilah kopi Indonesia makin banyak dikenal. Kopi Indonesia adalah kopi yang baik, dihasilkan dari 6 pulau, yang kopi spesial bertambah lagi karena Lombok dan Sumbawa mereka mulai menanan kopi Arabica specialty. Kenapa disebut kopi specialty? Karena dia punya cupping score, di atas 80. Kalau cupping score antara 70-80 itu termasuk premium, kalau di bawah 70 itu kita sebut kopi komersial. Jadi ada tiga, kopi specialty, premium dan komersial.

Nah dunia sekarang sudah semakin memahami arti specialty kopi, Indonesia sudah mulai. Terutama di kota besar, semakin bertumbuh kembang kafe, roaster, warung-warung kopi yang menyajikan kopi origin yang mewakili daerah penghasil kopi setempat. Juga kopi origin, mereka sudah memilih dari petani yang baik, mereka juga kerjasama dengan para penggoreng kopi, karena roaster itu sangat penting, tingkat kualitas roaster menentukan enaknya kopi.

Bukannya dalam penggorengan?

Termasuk itu. Walau kopinya baik, penggorengan baik, dalam mesin espresso yang dilakukan barista kurang baik, kopinya jadi kurang sempurna. Jadi kerjasama sharing untuk menjembatani, edukasi juga, dan memperkenalkan kopi Indonesia yang dalam percaturan kopi dunia. Ini negeri sangat kaya. Kita sebut Indonesia, home of world fine coffee, rumahnya kopi terbaik di dunia. Ada kopi Sumatera, Jawa, Bali, Flores, Sulawesi dan Papua. Akan bertambah lagi kopi Lombok dan Sumbawa, Sumba juga akan ada kopi Arabica, meski sebagian besar kopi Robusta di sana, karena tingkapt ketinggian sangat memungkinkan. Arabica di ketinggian 1000-2000 meter dari atas laut.

Untuk menciptakan kopi yang enak kan ada beberapa komponen. Salah satunya peran barista. Barista kita apakah sudah mumpuni?

Betul, sekarang ini para barista Indonesia berlomba untuk mesiasati, belajar dari temen-temen yang di luar sana. Makanya SCAI sekarang melakukan kompetisi, di Bali 3-5 September lalu, di Jakarta 25-28 September nanti di Living World. Berikutnya di Semarang 16-18 Oktober. Puncaknya nanti di Interfood Kemayoran 11-14 November. Jaura-juara barista, dll kita kirim ke tingkat dunia. Kita sudah melakukan kompetisi 3 kali. Alhamdulillah, juaranya masuk ke-13 besar dunia dalam kompetisi yang berlangsung di Swedia. Artinya industri kan sudah semakin berkembang, para ahli pengelola kopi industri sudah maju diakui dunia. Nah SCAI bagian dari itu.

Konon kopi Indonesia konon terbaik di dunia, benarkah?

Kopi Indonesia kita harus katakan yanga terbaik di dunia. Memang di dunia sana ada Geisha Panama, Blue Mountain, dll. Tapi Indonesia jauh lebih kaya. Ada kopi Gayo, yang petaninya sudah terangkat kesejahteraannya, ada kopi Lintong, di Sumbar ada Solok, kopi Kerinci, di Jawa Barat namanya Panghegar, Malabar Mountain, kopi Manglayang, Sunda Hejok, Gulali, macem-macem dan itu semua punya kekayaan, cita rasa yang khas masing-masing. Ciri khas dan keistimewaan ini yang harus kita angkat, kita kenalkan lebih ke tingkat regional dan internasional. Dampaknya apa, membawa nama Indonesia, membawa kehidupan petani kopi ke kehidupan yang lebih baik. Mereka akan mendapatkan keuntungan dari cara proses, cara olah dan cara penjualan yang baik dari kopi yang baik yang mereka hasilkan.

Dari segi harga apakah kopi Indonesia bisa bersaing?

Iya, kopi Indonesia dari waktu ke waktu semakin baik dari harga maupun permintaannya. 5-10 tahun lalu kopi Indonesia dihargai sama rata, bahkan sekarang single origin specialist coffee, sekarang harganya mendapat premium atau kelebihan harga, dihargai dengan harga yang sangat bagus. Ini membanggakan bagi kita, petani, pemerintah, dan kami aosisasi, karena kami adalah bagian dari untuk memperkenalkan itu.

Starbuck, Coffee Bean dan gerai-gerai kopi francise, mereka sudah mulai pakai kopi Indonesia juga?

Pastinya ya. Cuma mereka punya house blend, mereka punya satu karakter yang tidak bisa saya sampaikan di sini, ada business wise, tujuan bisnis. Mereka lebih pada house blend mereka, mereka juga telah mengumumkan bahwa ada kopi Sumatera, Toraja, sekarang Coffee Bean juga begitu.

Negara yang paling banyak impor kopi dari Indonesia?

Specialty kopi Arabica paling banyak yang impor Amerika, kalau Robusta kebanyakan yang impor Eropa dan Timur Tengah. Kita bicara specialty, saat ini paling banyak specialty ya ke Amerika.

Dari segi bisnis menguntungkan?

Iya notabene begitu, bagi pengusaha menguntungkan, tapi ujungnya bagi petani, para pengupul. Mereka mengerti oh iya kalau kopinya bagus permintaan bertambah. Apalagi sekarang mereka berlomba-lomba memenuhi pesanan lokal. Di samping untuk ekspor terus. ini balance, kenyataan semakin membuat kopi dipakai di lokal, bikin kopi Indonesia jadi tuan rumah di negeri sendiri, itu yang kami banggakan.

Jadi saat ini kopi sudah mulai jadi tuan rumah di negeri sendiri?

Sudah mulai jadi tuan rumah sejak 5 tahun belakangan.

SCAI ada kemitraan dengan pemerintah?

Kami menjalin kerjasama dengan Puslit (pusat penelitian) Kopi dan Kakau di Jember, kami kerjasama dengan sentra-sentra produsen kopi di daerah, seperti Aceh, Sumut, Sumbar, Kerinci, Lampung, Jabar, Jateng, Jatim, hampir semua daerah penghasil kopi. Teman-teman bekerjasama dengan pejabat setempat, dinas perkebunan, pertanian, mengawal dalam rangka meningkatkan kualitas dan kuantitas kopi Indonesia supaya buat petani lebih baik kehidupannya.

Para petani kopi dari segi kesejahteraan apakah sudah meningkat?

Pastinya. Kita lihat tadinya mereka hidup 10 tahun lalu biasa-biasa saja sekarang anak-anak sekolah sudah maju, perekonomian di desa masing-masing berkembang, dengan ada transportasi milik sendiri, dengan adanya pusat kesejahteraan, kesehatan, sekolah-sekolah dibangun, infrastruktur, jalan-jalan di kebun kopi bagus sekali. Kita bisa lihat kenyataan seperti itu, itu perkembangan 5 tahun belakangan. (mdk/war)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Macam-macam Kopi Indonesia yang Terkenal Hingga Luar Negeri dengan Cita Rasa Khas
Macam-macam Kopi Indonesia yang Terkenal Hingga Luar Negeri dengan Cita Rasa Khas

Jenis-jenis kopi Indonesia yang sudah mendunia dengan cita rasa khas dan unik.

Baca Selengkapnya
Jenis Kopi Terbaik di Dunia, Ada yang Berasal dari Indonesia Lho
Jenis Kopi Terbaik di Dunia, Ada yang Berasal dari Indonesia Lho

Jika kamu salah satu dari penikmat kopi tersebut, simak dulu deretan kopi terbaik di dunia berikut ini.

Baca Selengkapnya
Cerita Empat Kopi Khas Bandung yang Kini Mendunia, Rasanya Diakui Amerika sampai Arab Saudi
Cerita Empat Kopi Khas Bandung yang Kini Mendunia, Rasanya Diakui Amerika sampai Arab Saudi

Ini dia emat kopi unggulan Jawa Barat yang asalnya dari Bandung. Ada yang beraroma cokelat sampai buah tropis

Baca Selengkapnya
4 Racikan Kopi Indonesia yang Masuk Daftar Kopi Terbaik di Dunia Menurut TasteAtlas
4 Racikan Kopi Indonesia yang Masuk Daftar Kopi Terbaik di Dunia Menurut TasteAtlas

Kopi tubruk sampai kopi joss Indonesia masuk ke dalam daftar 50 kopi terbaik di dunia versi TasteAtlas.

Baca Selengkapnya
4 Fakta Jatim Penghasil Kopi Paling Berkualitas di Pulau Jawa, Favorit Warga Filipina hingga Mesir
4 Fakta Jatim Penghasil Kopi Paling Berkualitas di Pulau Jawa, Favorit Warga Filipina hingga Mesir

Kopi dari Jatim paling banyak diekspor ke luar negeri.

Baca Selengkapnya
30 Kata Mutiara Kopi yang Inspiratif dan Penuh Makna Mendalam
30 Kata Mutiara Kopi yang Inspiratif dan Penuh Makna Mendalam

Selain menenangkan, minum kopi juga bisa menginspirasi dan membuat semangat tersendiri.

Baca Selengkapnya
8 Biji Kopi Termahal di Dunia, Kopi Luwak Indonesia Bukan yang Terunggul
8 Biji Kopi Termahal di Dunia, Kopi Luwak Indonesia Bukan yang Terunggul

Kopi terbaik bisa dihargai sampai ribuan dolar per kilogram.

Baca Selengkapnya
Menyeruput Nikmatnya Kopi Bowongso Khas Lereng Gunung Sumbing, Hadirkan Cita Rasa yang Khas
Menyeruput Nikmatnya Kopi Bowongso Khas Lereng Gunung Sumbing, Hadirkan Cita Rasa yang Khas

Para petani itu membudidayakan Kopi Bowongso di lereng Gunung Sumbing dengan ketinggian 1.600-2.000 mdpl.

Baca Selengkapnya
Area Panen Kopi Indonesia Terbesar Kedua Dunia tapi Produktivitas Rendah, Begini Solusinya
Area Panen Kopi Indonesia Terbesar Kedua Dunia tapi Produktivitas Rendah, Begini Solusinya

Areal panen kopi di Indonesia rata-rata seluas 1.25 juta ha/tahun.

Baca Selengkapnya
Mencicipi Seduhan Kopi Besemah, Dibuat Melalui Proses Tradisional dengan Cita Rasa yang Khas
Mencicipi Seduhan Kopi Besemah, Dibuat Melalui Proses Tradisional dengan Cita Rasa yang Khas

Dulunya jenis kopi ini menjadi favorit Ratu Belanda yang diproduksi khusus dari biji kopi terbaik.

Baca Selengkapnya
Produksi Berlimpah, Menteri Agus Sebut 5 Sektor Olahan Makanan dan Minuman di Indonesia Ini Bisa Berkembang Pesat di RI
Produksi Berlimpah, Menteri Agus Sebut 5 Sektor Olahan Makanan dan Minuman di Indonesia Ini Bisa Berkembang Pesat di RI

Subsektor tersebut antara lain teh, kopi, buah, coklat atau kakao, dan susu yang produksi dalam negerinya melimpah.

Baca Selengkapnya
Kisah Kopi Asal Sukawangi Sumedang, Dulu Kurang Dikenal Kini Namanya Mendunia
Kisah Kopi Asal Sukawangi Sumedang, Dulu Kurang Dikenal Kini Namanya Mendunia

Setelah mendapat peringkat 3 di Amerika, kopi Sukawangi Excelsa asli Sumedang kini kian dikenal.

Baca Selengkapnya