Anthony Ginting jadi juara China Terbuka 2018!
Merdeka.com - Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, menjuarai China Terbuka 2018. Dia mengalahkan bintang bulutangkis Jepang, Kento Momota di final dengan skor, 23-21, 21-19.
Anthony yang berstatus nonunggulan tampil percaya diri dan ulet menghadapi Momota yang lebih difavoritkan. Meski sempat beberapa kali tertinggal, Anthony selalu berhasil bangkit.
Pertandingan di Changzhou, Minggu (23/9) berjalan ketat sejak awal gim pertama. Kejar mengejar poin berlangsung sangat ketat, bahkan margin selalu tipis. Anthony selalu bermain sabar dan tak banyak mengangkat bola sehingga Momota kerap kesulitan untuk menekan.
-
Bagaimana Ongen menang? Pada pertandingan itu, Oraka Ongen tampil impresif dan memukau. Sehingga berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 234.
-
Siapa yang menang di pertandingan tenis? Raffi Ahmad memang jago banget! Dia nggak main-main di pertandingan ini. Set pertama dia menang dengan skor 6-1.
-
Siapa yang mengalahkan Anthony Joshua? Pada tanggal 21 September 2024, Daniel Dubois berhasil meraih kemenangan dengan cara knockout (KO) pada ronde kelima.
-
Bagaimana An Se Young raih gelar juara dunia? Dalam perjalanannya menuju gelar juara dunia, An Se Young menunjukkan performa yang luar biasa dengan mengalahkan dua peraih medali emas Olimpiade, yaitu Chen Yufei dan Carolina Marin.
-
Bagaimana An Se-young meraih gelar juara dunia? Dalam pertandingan final, ia berhasil mengalahkan Carolina Marin dengan skor yang sangat meyakinkan, yaitu 21-12 dan 21-10.
-
Dimana An Se Young juara di tahun 2019? Di ajang New Zealand Open Super 300, ia sukses meraih gelar BWF World Tour pertamanya dengan mengalahkan Li Xuerui, peraih medali emas Olimpiade 2012, di final. Kemenangan ini membuktikan kemampuannya di tingkat dunia.
Anthony Ginting juga unggul dalam permainan di depan net. Beberapa kali dia menghasilkan angka dari permainan net yang mulus. Demikian dilaporkan bola.net, Minggu (23/9).
Pada gim kedua, Anthony sempat tertekan bahkan tertinggal pada posisi 13-16. Namun, dia berhasil mendulang angka beruntun hingga menyamakan skor.
Setelah itu, Anthony Ginting tambah percaya diri. Dia akhirnya menyudahi perlawanan Momota dengan skor 21-19.
Kemenangan ini sekaligus menjadi ulangan pada babak 16 besar Asian Games 2018 nomor perorangan. Saat itu, Anthony Sinisuka Ginting juga berhasil mengalahkan Momota. Sayangnya, di Asian Games Anthony hanya memperoleh medali perunggu. Kali ini, dia berhasil menuntaskan perjuangan dengan meraih gelar juara di China Terbuka 2018.
Bravo Anthony! (mdk/ian)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertandingan antara Anthony Sinisuka Ginting dan Kantaphon Wangcharoen berlangsung sengit.
Baca SelengkapnyaAnthony Ginting mengandaskan Leong Jun Hao dalam dua set langsung dengan skor 21-15 dan 21-17.
Baca SelengkapnyaKeberhasilan Ginting jadi juara ini sukses mengobati kekecewaan para pencinta bulu tangkis Indonesia.
Baca SelengkapnyaMomen panas sempat warnai pebulutangkis tunggal putra Denmark, Anders Antonsen saat berlaga di Indonesia Masters 2024, Minggu (28/01/2024).
Baca SelengkapnyaAnthony Ginting menutup set pertama dengan kemenangan. Namun, dia kehilangan dominasinya di set kedua.
Baca SelengkapnyaFakta Menarik Anthony Sinisuka Ginting, Juara Singapore Open
Baca SelengkapnyaAnthony Sinisuka Ginting & Gregoria Mariska Tunjung sama-sama memperloeh kemenangan. Sedangkan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dipaksa kalah.
Baca SelengkapnyaTim bulutangkis putra Indonesia harus mengubur mimpi membawa pulang trofi Thomas Cup 2024 setelah dikalahkan China 1-3.
Baca SelengkapnyaPemain tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, harus mengakui kekalahannya dari Kenta Nishimoto di babak 32 besar Denmark Open 2024.
Baca SelengkapnyaTunggal putra Indonesia Jonatan Christie mengalahkan Leong Jun Hao dari Malaysia dengan straight game pada babak 32 besar Denmark Open 2024.
Baca SelengkapnyaGinting harus mengakui keunggulan Toma Junior Popov usai gagal melanjutkan perjalanan ke fase knock out Olimpiade Paris 2024.
Baca SelengkapnyaKeberhasilan Jonatan Christie menjuarai All England 2024 sekaligus menyudahi puasa gelar tunggal putra Indonesia selama 30 tahun terakhir.
Baca Selengkapnya