Toyota Recall SUV Populernya akibat Problem Baterai
Toyota Motor USA menarik kembali (recall) 1,8 juta unit mobil SUV RAV4 di pasar Amerika Serikat, karena ada risiko kebakaran dari bagian baterai.
Jumlahnya mencapai 1,8 juta unit.
Toyota Recall SUV Populernya akibat Problem Baterai
Toyota Motor USA menarik kembali (recall) 1,8 juta unit mobil SUV RAV4 di pasar Amerika Serikat, karena ada risiko kebakaran yang berasal dari beberapa bagian baterai pengganti.
CNN Business pada Kamis (2/11) melaporkan, RAV4 yang ditarik kembali merupakan periode tahun produksi 2013- 2018.
Baterai pengganti yang dimiliki SUV sport tersebut memiliki dimensi yang tidak sesuai model
tersebut. Jika berbelok secara tajam, ada kemungkinan baterai tersebut dapat lepas dan memicu kebakaran.
Toyota melaporkan beberapa baterai pengganti 12 volt memiliki ukuran atas yang lebih kecil dibandingkan yang lain.
Jika baterai diganti dengan yang berukuran lebih kecil dan klem penahan baterai tidak dikencangkan dengan benar, maka baterai dapat bergerak tidak terkendali.
Pergerakan itu menimbulkan risiko kebakaran karena terminal positif baterai bergesekan dengan klem penahan dan menyebabkan arus pendek (korsleting). Untuk itu, Toyota menawarkan perbaikan, menggantikan
komponen bermasalah, seperti penjepit penahan baterai, tempat baterai, dan penutup terminal
positif. Perbaikan ini gratis!
Pemilik RAV4 yang ingin mengetahui apakah kendaraanya terkena recall atau tidak, dapat memasukkan nomor kendaraan atau informasi pelat nomor di situs web Toyota atau situs Administrasi
Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional.
RAV4 di Indonesia
Toyota memasarkan RAV4 di Indonesia secara resmi pada Agustus lalu di ajang GIIAS 2023.
Mengusung teknolgi plug-in hybrid (PHEV), Toyota RAV4 di Indonesia dijual dengan harga cukup mahal: Rp 1,15 miliar.
Mobil ini memiliki mesin berkapasitas 2.500 cc dengan 4 silinder. Tenaga maksimalnya hingga 182 hp dan torsi maksimal 227 Nm.
Saat mode EV, mobil ini mampu melaju hingga 75 km tanpa mengonsumsi bahan bakar.