13 Laporan terkait Rocky Gerung Diduga Hina Jokowi Ditarik ke Bareskrim, Ini Alasannya
13 Laporan terkait Rocky Gerung Diduga Hina Jokowi Ditarik ke Bareskrim, Ini Alasannya
Satu laporan terkait Rocky Gerung diadukan ke Kapolri Jenderal Listyo Sigit
13 Laporan terkait Rocky Gerung Diduga Hina Jokowi Ditarik ke Bareskrim, Ini Alasannya
Direktur Tindak Pidana Umum (Dir Tipidum) Bareskrim Polri Brigjen Djuhandani Rahardjo Puro mengatakan, sudah ada 13 laporan yang diterima terkait Rocky Gerung diduga menghina Presiden Jokowi.
Satu di antaranya berada di Bareskrim Polri.
Satu laporan di Bareskrim Polri dilakukan Tim Badan Bantuan Hukum dan Advokasi Rakyat (BBHAR) DPP PDI Perjuangan. Laporan itu teregister dengan nomor LP/B/217/VIII/2023/SPKT/ Bareskrim Polri tertanggal 2 Agustus 2023
"Saat ini ada 13 laporan polisi yang sudah diterima kepolisian dan 2 pengaduan di mana laporan polisi ada di Bareskrim 1 laporan polisi. Di Polda Metro Jaya 3 laporan polisi. Di Polda Sumut 3 laporan polisi. Di Polda Kaltim 3 laporan polisi, dan Polda Kalteng 3 laporan polisi,"
kata Djuhandani kepada wartawan, Jumat (4/8).
merdeka.com
"Sementara untuk pengaduan ada yang diadukan kepada Kapolri 1 pengaduan dan pengaduan juga dilaporkan di Polda DIY,"
sambung dia.
Korps Bhayangkara masih melakukan penyelidikan. Semua laporan itu akan ditarik ke Bareskrim Polri.
"Untuk penyidikan lebih lanjut di mana kita tidak membedakan itu laporan polisi atau pengaduan karena 22-nya ini menjadi dasar kita melaksanakan penyelidikan lebih lanjut," ujar dia. "Untuk lebih lanjut perkembangan-perkembang akan kami update. Mungkin itu saja dari kami," tutup Djuhandani.Diketahui, Relawan Indonesia Bersatu melaporkan pengamat politik Rocky Gerung dan Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun. Laporan dilayangkan ke Polda Metro Jaya pada Senin (31/7). Laporan tercatat dengan Nomor: LP/B/4450/VII/2023/SPKT POLDA METRO JAYA tanggal 31 Juli 2023.
"Alhamdulilah Laporan kami diterima. Hari ini melaporkan resmi Rocky Gerung sama Refly Harun,"
kata Ketua Umum Relawan Indonesia Bersatu Lisman Hasibuan di Polda Metro Jaya, Senin malam.
Lisman mengatakan, seluruh relawan Joko Widodo murka mendengar pernyatan Rocky Gerung. Menurut dia, diksi yang dibangun Rocky Gerung pada saat berbicara di suatu forum sangat tidak etis karena menyerang kepala negara. Video rekaman turut diunggah oleh Refly Harun di saluran YouTube miliknya. "Kami sebagai relawan dan masyarakat Indonesia sangat terganggu dan ini sudah munculkan kegaduhan makanya kami melaporkan ke Polda Metro Jaya," ujar dia.