Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

1,8 Juta Warga Garut Ditargetkan Selesai Vaksinasi Akhir Tahun

1,8 Juta Warga Garut Ditargetkan Selesai Vaksinasi Akhir Tahun Vaksin Covid-19 tiba di Garut. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Dinas Kesehatan Kabupaten Garut saat ini tengah menggeber kegiatan vaksinasi di bulan suci Ramadan untuk mengejar target sasaran. Di antara hal yang dilakukan adalah dengan dengan menggelar vaksinasi massal.

Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit pada Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, Asep Surachman mengatakan bahwa sasaran vaksinasi di Kabupaten Garut hingga akhir tahun ini adalah 1,8 juta orang.

"Untuk bulan puasa ini sebetulnya kita tidak merencanakan target. Yang jelas kalau vaksin sudah ada masuk ke kami ke Garut, kita akan buatkan rencananya, kita kebut, buatkan jadwal-jadwal tertentu yang mendapatkan hak vaksinasi ini,” kata Asep, Minggu (18/4).

Selama bulan puasa, diakui Asep, kegiatan vaksinasi dilakukan lebih cepat dibanding hari biasa karena jam operasionalnya lebih pagi dan durasi pelaksanaannya sampai pukul 10.00 WIB. Pihaknya memang menyiasati agar vaksinasi jangan sampai dilakukan di atas pukul 07.00 WIB.

Siasat itu, dijelaskan Asep, dilakukan dengan asumsi makanan yang ada di dalam tubuh masih ada sehingga saat divaksinasi aman. "Kita batasi jam 10 sudah selesai, jadi kita punya waktu tayang cuman 3 jam,” ujar dia.

Dengan kondisi tersebut, jika sasaran warga penerima vaksinasi jumlahnya banyak, maka pihaknya akan memperbanyak tim vaksinator agar jam operasional tetap stabil di 3 jam, tidak lebih dari itu. Jika lebih, ada kekhawatiran saat vaksin disuntikan saat perut kosong akan menimbulkan sesuatu hal yang tidak diinginkan.

Karena ham operasional di siang hari singkat, Asep berencana akan melaksanakan kegiatan vaksinasi di malam hari. Namun menurutnya hal tersebut baru bisa dilakukan kalau petugas dengan penerima vaksin menyepakatinya.

“Kami sarankan kalau ada yang mau divaksinasi di siang hari, sahurnya agar lebih dekat ke imsak, misalkan jam 4, jam 4 seperempat mendekati imsak lah. Biar pas vaksinasi tidak terjadi hipoglikemia akibat makanan sudah tidak ada di dalam lambungnya,” tutup Asep.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Arus Mudik Lebaran, Banyuwangi Siagakan Ribuan Nakes di Pos Kesehatan dan Tempat Wisata
Arus Mudik Lebaran, Banyuwangi Siagakan Ribuan Nakes di Pos Kesehatan dan Tempat Wisata

Pemkab Banyuwangi menyiagakan 1.071 tenaga kesehatan untuk pelayanan kesehatan selama libur Lebaran.

Baca Selengkapnya
Kampung di Garut Ini Hanya Dihuni Kaum Perempuan, Begini Kisah di Baliknya
Kampung di Garut Ini Hanya Dihuni Kaum Perempuan, Begini Kisah di Baliknya

Tak hanya penghuninya yang unik, kondisi alam dan pemandangan di sekitarnya juga mencuri perhatian.

Baca Selengkapnya
Hari Ini, Pengunjung Ragunan Membludak Capai 112 Ribu Saat Libur Lebaran
Hari Ini, Pengunjung Ragunan Membludak Capai 112 Ribu Saat Libur Lebaran

"Pada hari ini kunjungan wisatawan mencapai 112 ribu orang dan menjadi yang terbanyak," kata Bambang

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pegawai Lapas Jakarta Terlibat Kasus 52 Kg Sabu, Berhasil Digagalkan!
Pegawai Lapas Jakarta Terlibat Kasus 52 Kg Sabu, Berhasil Digagalkan!

Penangkapan dilakukan di dua lokasi berbeda, dimana salah satu tersangka ada pegawai Lapas.

Baca Selengkapnya
Seharian Diguyur Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Bandung dan Lembang Kebanjiran
Seharian Diguyur Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Bandung dan Lembang Kebanjiran

Hujan deras mengguyur sejak siang. Intensitasnya meningkat pada sore hari hingga menjelang petang.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Warga Pelalawan Diserang Gajah Sumatera, Punggung Robek hingga Dilarikan ke RS
Detik-Detik Warga Pelalawan Diserang Gajah Sumatera, Punggung Robek hingga Dilarikan ke RS

Sebelum gajah menyerang, seorang warga melakukan pengusiran terhadap gajah tersebut.

Baca Selengkapnya
Pemudik Sakit di Kampung Halaman Bisa Berobat Pakai BPJS Tanpa Pindah Faskes, Begini Cara Urusnya
Pemudik Sakit di Kampung Halaman Bisa Berobat Pakai BPJS Tanpa Pindah Faskes, Begini Cara Urusnya

Hal ini memungkinkan para pemudik untuk tetap mendapatkan perawatan medis yang dibutuhkan tanpa harus beralih ke fasilitas kesehatan baru.

Baca Selengkapnya
3 Pekan Kampanye, Bawaslu Jabar Temukan 10 Jenis Dugaan Pelanggaran
3 Pekan Kampanye, Bawaslu Jabar Temukan 10 Jenis Dugaan Pelanggaran

Sejak tahapan kampanye Pemilu 2024 dimulai pada 28 November 2023, Bawaslu Jawa Barat mencatat 10 jenis dugaan pelanggaran di 22 kota dan kabupaten.

Baca Selengkapnya
50 Warga Jember Diduga Keracunan Makanan Takjil, Ada yang Dirawat Beralaskan Tikar
50 Warga Jember Diduga Keracunan Makanan Takjil, Ada yang Dirawat Beralaskan Tikar

Kepala Desa Mayang Ely Febriyanto mengatakan warganya melakukan bakti sosial dengan membagi-bagikan takjil di tepi jalan secara gratis.

Baca Selengkapnya