Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

5 Atlet Jebolan PB Djarum dengan Prestasi Mendunia

5 Atlet Jebolan PB Djarum dengan Prestasi Mendunia Kevin Sanjaya dan Marcus Gideon. ©Liputan6.com/Helmi Fithriansyah

Merdeka.com - Bakti Olahraga Djarum Foundation memutuskan menghentikan Audisi Umum Beasiswa Bulutangkis yang digelar PB Djarum mulai 2020. Keputusan ini diambil sebagai langkah mereduksi polemik, di mana PB Djarum dituduh melanggar oleh Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) yang menilai adanya unsur eksploitasi anak.

Dalam perjalanannya, PB Djarum sudah melahirkan banyak pemain berbakat dari berbagai daerah di Indonesia. Tak sedikit pula atlet jebolan klub berbasis Kudus, Jawa Tengah itu yang mencetak prestasi mendunia dan mengharumkan nama Indonesia.

Berikut 5 atlet jebolan PB Djarum dengan prestasi mendunia.

Kevin Sanjaya Sukamuljo

Pria kelahiran Banyuwangi, 2 Agustus 1995 ini sudah bergabung di PB Djarum sejak 2007. Kevin merupakan salah satu pemain bulu tangkis ganda putra dan campuran Indonesia.

Berbagai prestasi pun telah dia peroleh dari pertandingan bulu tangkis, baik dari ganda putra maupun ganda campuran. Seperti pada tahun 2012, Kevin bersama Alfian Eko Prasetya memperoleh perunggu dalam kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia di Gimcheon, Korea.

Di pertandingan yang sama di Kota Kinabalu, Malaysia, Kevin kembali memperoleh perunggu bersama Arya Maulana Aldiartama. Di tahun yang sama, Kevin bersama Masita Mahmudin memperoleh perak dalam Kejuaraan Dunia Junior BWF dalam ganda campuran di Bangkok, Thailand.

Di tahun 2015, Kevin bersama Marcus Fernaldi Gideon berhasil memperoleh perak dalam Pesta Olahraga Asia Tenggara di Singapura. Terbaru, Kevin dan Marcus kembali memperoleh perak dalam Kejuaraan Bulu Tangkis Asia di Wuhan, China pada tahun 2019.

Mohammad Ahsan

Sama dengan Kevin, Ahsan bergabung dengan PB Djarum pada tahun 2007, yang merupakan pemain atlet bulu tangkis ganda putra. Banyak medali emas dan posisi juara yang sudah disabetnya.

Seperti mendapat juara 1 dalam Philippine Open Grand Prix Gold 2009, menjadi juara ganda putra dan dapat mengeluarkan kualitas permainan yang baik. Lawan yang dihadapi adalah pasangan dari Indonesia, Alvent/ Hendra A.G.

Mendapatkan medali emas dalam Pesta Olahraga Asia Tenggara 2009 di Laos. Mendapatkan medali emas dalam Asian Games di Korea pada tahun 2014. Dan mendapatkan medali emas dalam Kejuaraan Dunia BWF di Guangzhou pada tahun 2013.

Tontowi Ahmad

Pria yang lahir di Selandaka, Sumpiuh, Banyumas, 18 Juli 1987 ini merupakan pemain bulu tangkis ganda Indonesia yang bergabung di PB Djarum pada tahun 2005. Tontowi mulai terkenal di dunia bulu tangkis pada tahun 2010 ketika dia dipasangkan dengan bintang ganda campuran Liliyana Natsir.

Pada tahun 2013, Tontowi dan Liliyana berhasil memperoleh medali emas dalam Kejuaraan Dunia BWF di Guangzhou, China. Dalam kejuaraan yang sama, pada tahun 2017 di Glasgow, Skotlandia, pasangan ganda campuran ini berhasil menyabet medali emas.

Pada tahun 2014, pasangan ini memperoleh medali perak dalam Asian Games di Korea. Dan pertandingan paling mengesankan baginya saat Vietnam Open 2007, tidak menyangka bisa menjuarainya karena sebelumnya di babak semifinal hampir tersingkir.

Alan Budikusuma

Alan merupakan mantan pemain bulu tangkis Indonesia yang meraih medali emas bulu tangkis pada Olimpiade Barcelona 1992 dalam nomor tunggal putra. Dia pensiun dari dunia bulu tangkis setelah Olimpiade Atlanta 1996.

Dia bergabung dalam PB Djarum pada tahun 1986 dan menjadi pemain bulu tangkis tunggal putra. Alan menikah dengan Susi Susanti, yang juga memenangkan medali emas bulu tangkis pada Olimpiade Barcelona.

Liem Swie King

Liem Swie King bergabung di PB Djarum pada tahun 1971 sebagai pemain tunggal putra. Namanya tak terlepas dari sejarah pembentukan PB Djarum. Dia adalah pemain PB Djarum pertama yang menjuarai Tunggal Putra All England. Liem Swie King tercatat menjadi Juara Tunggal Putra asal Indonesia ketiga.

Pada tahun 1979, Liem Swie King mengulangi sukses tahun sebelumnya dengan menjadi Juara All England lagi. Lalu pada tahun 1981, dia menjadi juara All England untuk ketiga kalinya.

Dengan sederet prestasinya, menumbuhkan keinginan CEO PT Djarum Robert Budi Hartono untuk serius mengembangkan kegiatan komunitas Kudus menjadi organisasi PB Djarum.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Umumkan Gantung Raket Susul Marcus Gideon, Begini Perjalanan Karier Kevin Sanjaya Sukamuljo
Umumkan Gantung Raket Susul Marcus Gideon, Begini Perjalanan Karier Kevin Sanjaya Sukamuljo

Umumkan pensiun dari dunia bulu tangkis, begini perjalanan karier Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Baca Selengkapnya
Regenerasi Lifter Indonesia dari Bandung
Regenerasi Lifter Indonesia dari Bandung

Tina berharap kegiatan ini menjadi salah satu wadah untuk membina sekaligus mengembangkan para talenta angkat besi mulai dari remaja hingga dewasa.

Baca Selengkapnya
Atlet dari Aceh hingga Papua Ikuti Kejurnas Angkat Besi Junior Dukung Regenerasi Lifter
Atlet dari Aceh hingga Papua Ikuti Kejurnas Angkat Besi Junior Dukung Regenerasi Lifter

Kejurnas tahun ketiga yang diselenggarakan Pupuk Indonesia Grup ini diikuti oleh puluhan atlet dari Aceh hingga Papua Pegunungan.

Baca Selengkapnya
Tegas! Penerima KJMU Terlibat Judi Online Dicabut
Tegas! Penerima KJMU Terlibat Judi Online Dicabut

Syarat umum penerima bantuan biaya peningkatan mutu pendidikan melalui KJMU antara lain berdomisili dan memiliki KTP serta KK DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Viral Momen Temu Kangen Kevin Sanjaya dengan Tim Piala Thomas Indonesia, Penuh Gelak Tawa
Viral Momen Temu Kangen Kevin Sanjaya dengan Tim Piala Thomas Indonesia, Penuh Gelak Tawa

Mereka tampak sesekali bercanda gurau dengan Kevin dan mengajak Kevin untuk bergabung lagi dengan mereka.

Baca Selengkapnya
Sosok Pramudya Kusumawardana, Pebulu Tangkis Indonesia yang Dikabarkan Mundur dari Pelatnas PBSI
Sosok Pramudya Kusumawardana, Pebulu Tangkis Indonesia yang Dikabarkan Mundur dari Pelatnas PBSI

Pramudya menjadi sorotan usai dikabarkan mundur dari pelatnas PBSI.

Baca Selengkapnya
532 Bidan Gagal Jadi PPPK Meski Sudah Lulus Tes, Ada yang Sudah Bekerja 18 Tahun
532 Bidan Gagal Jadi PPPK Meski Sudah Lulus Tes, Ada yang Sudah Bekerja 18 Tahun

Ombudsman meminta pemerintah untuk melakukan tindakan korektif terhadap masalah pembatalan pengangkatan ASN tersebut.

Baca Selengkapnya
Disdik DKI Batalkan KJP Plus 492 Peserta Gara-Gara Berbuat Mesum hingga Tawuran
Disdik DKI Batalkan KJP Plus 492 Peserta Gara-Gara Berbuat Mesum hingga Tawuran

Terdapat larangan yang wajib dipatuhi oleh penerima KJP Plus, seperti larangan membawa senjata tajam dan terlibat tindakan asusila.

Baca Selengkapnya
DPR Diminta Coret Calon Anggota BPK Bermasalah Agar Tak Terjadi Polemik
DPR Diminta Coret Calon Anggota BPK Bermasalah Agar Tak Terjadi Polemik

Uji kelayakan dan kepatutan tersebut tidak hanya secara formil tapi haruslah uji etik individu dahulu

Baca Selengkapnya
Pengadu Cabut Aduan, DKPP Tak Lanjutkan Perkara Pelanggaran Kode Etik Jajaran KPU
Pengadu Cabut Aduan, DKPP Tak Lanjutkan Perkara Pelanggaran Kode Etik Jajaran KPU

Hasil rapat pleno putusan DKPP diputuskan pada hari Selasa tanggal 2 Juli 2024.

Baca Selengkapnya
Kepesertaan Ribuan Calon Siswa SMA/SMK Negeri di Jabar Dibatalkan, Ini Penjelasan Ridwan Kamil
Kepesertaan Ribuan Calon Siswa SMA/SMK Negeri di Jabar Dibatalkan, Ini Penjelasan Ridwan Kamil

Ridwan Kamil mengatakan pembatalan itu untuk memberikan pelajaran bahwa semua harus sesuai dan ikut pada aturan yang ditetapkan.

Baca Selengkapnya
KPU RI Minta Masalah Hasyim Asy'ari Tidak Membawa Keluarganya
KPU RI Minta Masalah Hasyim Asy'ari Tidak Membawa Keluarganya

August berharap agar yang menjadi putusan DKPP terhadap Hasyim untuk bisa dihormati.

Baca Selengkapnya