Aksi "Kita Indonesia", perusahaan instruksikan karyawannya ikut
Merdeka.com - Ribuan orang mengikuti aksi "Kita Indonesia" di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta. Massa berasal dari berbagai elemen masyarakat dan parpol.
Sebelumnya sempat beredar sejumlah perusahaan mengeluarkan surat edaran agar para karyawannya ikut serta dalam aksi tersebut.
Salah seorang peserta aksi mengakui diminta perusahaan tempatnya bekerja untuk ikut serta dalam aksi "Kita Indonesia".
-
Mengapa demo buruh dilakukan? Elemen buruh melakukan rasa di daerah Bekasi, Jawa Barat dan sekitarnya.
-
Kapan demo buruh terjadi? Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman menerangkan, pada 14.31 Wib, polisi mendapat laporan massa buruh berdemontrasi di jalan arteri tepatnya sekitar exit tol Cikarang.
-
Dimana demo buruh berlangsung? Elemen buruh melakukan rasa di daerah Bekasi, Jawa Barat dan sekitarnya.
-
Siapa saja yang ikut demo? Aksi demo kali ini sangat besar, melibatkan tidak hanya mahasiswa tetapi juga para komika seperti Arie Kriting dan Mamat Alkatiri yang ikut turun berdemo.
-
Siapa yang ikut demo? Pada Minggu (17/3), warga di sepanjang Jalan Godean, tepatnya di Desa Sumberarum, Kecamatan Moyudan, Sleman, bersama satuan Jaga Warga mengadakan arak-arakan dengan membawa banner.
-
Apa dampak demo buruh pada lalu lintas? Banyaknya massa berimbas arus lalu lintas di Bekasi dan sekitarnya pada Kamis (30/11).
"Iya disuruh (perusahaan). Ya ikut saja seru-seruan sama teman-teman," kata Rani yang enggan menyebutkan nama perusahaan tempatnya bekerja, Minggu (4/12).
Sementara itu, pantauan merdeka.com, aksi "Kita Indonesia" juga dipenuhi oleh berbagai atribut parpol. Ada massa yang mengenakan kaos parpol dan membawa bendera parpol.
Beberapa di antaranya membawa bendera Partai NasDem dan Golkar.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejauh ini Kepolisian Resor Kota (Polresta) Tangerang telah berkoordinasi dengan sejumlah serikat pekerja untuk pengawalan tersebut
Baca SelengkapnyaMereka mendesak PWI untuk segera menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) untuk mengembalikan marwah organisasi tersebut dari pertikaian yang berkepanjangan.
Baca SelengkapnyaPengusaha harus memberikan kesempatan kepada pekerja/buruh untuk melaksanakan hak pilihnya.
Baca SelengkapnyaManajemen Garuda Indonesia dinilai melakukan upaya pemberangusan serikat pekerja maskapai pelat merah itu.
Baca SelengkapnyaNilai utama AKHKLAK yaitu dapat membantu mengurangi potensi konflik sehingga tercipta situasi harmonis, suportif, dan lainnya.
Baca SelengkapnyaKepolisian menemui para buruh yang tergabung dalam kepengurusan Unit Kerja Federasi Serikat Pekerja Transport Indonesia
Baca SelengkapnyaAksi ini merupakan bentuk protes terhadap berbagai isu yang dinilai merugikan para pekerja di industri tekstil.
Baca SelengkapnyaHari Buruh pada 1 Mei merupakan peringatan yang dirayakan di seluruh dunia untuk menghormati perjuangan dan kontribusi para pekerja dalam mencapai hak-haknya.
Baca SelengkapnyaSanksi juga disiapkan pemerintah pemberi kerja yang tidak mendaftarkan pekerjanya sebagai peserta Tapera.
Baca SelengkapnyaSekarga juga sudah mendapatkan support dari federasi BUMN kemudian juga dari nasional comitee congres (NCC) Indonesia.
Baca SelengkapnyaDK PWI sudah menerbitkan surat untuk dibentuk KLB.
Baca SelengkapnyaErick Thohir sudah meneken Surat Edaran (SE) Menteri tentang Employee Well Being bagi para karyawan di BUMN.
Baca Selengkapnya