Asyiknya Jenderal Dudung Joget Bareng Perwira Tinggi TNI AD di Markas Kodam III Siliwangi
Jenderal Dudung dan perwira tinggi TNI AD joget dengan dipandu para penari jaipong dan diiringi musik Sunda.
Joget bareng Jenderal Dudung dengan pejabat tinggi TNI sebagai bentuk kekompakan.
Asyiknya Jenderal Dudung Joget Bareng Perwira Tinggi TNI AD di Markas Kodam III Siliwangi
Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman bersama para perwira tinggi Mabes TNI AD, Kodam III Siliwangi dan Polda Jabar, didampingi para istrinya, berjoget di Markas Komando Daerah Militer (Makodam) III/Siliwangi, Bandung, Kamis (14/9) malam.
Dudung bersama para pejabat TNI AD dan Polda Jawa Barat tersebut, joget dengan dipandu para penari jaipong dan diiringi musik Sunda yang dibawakan oleh grup musik Ega Robot Ethnic.
Aksi joget yang mendapatkan perhatian dari masyarakat dan undangan yang hadir di Makodam III Siliwangi itu, dilakukan setelah digelar berbagai pertunjukan budaya dari berbagai daerah di Jawa Barat dan Banten. Seperti angklung, ketuk tilu, Raja Dogar, Sisingaan, jaipongan dan lain-lain.
Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin mengatakan, aksi joget tersebut memperlihatkan kekompakan TNI dan Polri seperti yang terjadi dalam upaya pemadaman kebakaran TPA Sarimukti yang kini masih dilakukan.
Karenanya, Bey mengharapkan soliditas antara TNI dan Polri ini akan tetap terjaga. Terlebih Indonesia, termasuk Jawa Barat akan masuk pada musim politik di mana akan ada Pemilu 2024.
TNI, Polri, penyelenggara pemilu dan masyarakat dituntut untuk memastikan setiap tahapan pemilu berjalan degan lancar, aman, transparan dan berkeadilan.
"Untuk itu, kondisi peta wilayah menjadi penting, terutama menjelang pelaksanaan Pemilu dan Pilkada serentak tahun 2024 tokoh masyarakat yang hadir pada malam ini, diharapkan dapat aktif untuk tetap menjaga ketertiban dan kedamaian warga di tengah dinamika politik 2024, tentunya kami berharap soliditas TNI dan Polri terus terjaga sehingga masyarakat akan tenang melihat kekompakan ini seperti dalam jaipongan tadi pak Kasad,"
ucap Bey Machmudin, dilansir dari Antara.
merdeka.com
Dalam kegiatan di Makodam III Siliwangi pada Kamis (14/9) malam, Dudung Abdurachman menerima penghargaan menjadi bapak asuh seni budaya Jawa Barat dan Banten.
Kemudian, Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana, Rahma Dudung Abdurachman, dikukuhkan sebagai duta bunda asuh anak stunting oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
Selain itu juga, dilakukan deklarasi oleh 320 mantan anggota Negara Islam Indonesia (NII) wilayah Jawa Barat dan Banten untuk kembali ke Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).