Belasan rumah di Banyumas rusak diterjang angin, 2 warga luka

Merdeka.com - Sedikitnya 13 rumah yang berada di Kabupaten Banyumas Jawa Tengah rusak diterjang angin, Selasa (11/2) sore. Kerusakan terparah terjadi di Desa Kejawar RT 03 RW 03 Kecamatan Banyumas, satu rumah tertimpa pohon dan mengakibatkan bagian belakangnya rusak berat.

Pemilik rumah, Agus Sutikno mengatakan kejadian tersebut berlangsung sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu, anak dan istrinya sedang berada di dalam rumah.

"Tiba-tiba bunyi ritik-ritik, tak lama kemudian pohon albasia yang berada di belakang rumah ambruk menimpa atap rumah belakang," katanya saat ditemui, Rabu (12/2).

Selain bagian dapur, tembok pagar juga rusak karena tidak mampu menahan batang pohon. Selain rumahnya, tercatat dua rumah lainnya di Desa Kejawar juga rusak. Dari informasi yang dihimpun dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyumas, rumah yang rusak paling banyak berada di Desa Petarangan Kecamatan Kemranjen sebanyak 7 rumah.

Selain di Kecamatan Banyumas dan Kemranjen, dilaporkan satu rumah di Desa Sawangan Kecamatan Kebasen, Desa Tanggeran Kecamatan Somagede dan Desa Dermaji Kecamatan Lumbir juga rusak. Sementara itu, dikabarkan dua warga Desa Sawangan Kecamatan Kebasen, Deni Wardani (25) dan Wisnu Wardana (13) mengalami luka ringan akibat tertimpa pohon saat berada di teras rumah. Keduanya kemudian dibawa ke Puskesmas Kebasen untuk diberi perawatan.

Kepala BPBD Banyumas, Prasetyo mengimbau kepada warga Banyumas untuk waspada terhadap bencana angin kencang. Dia mengemukakan, selama Januari hingga Maret diperkirakan menjadi musim angin kencang.

"Saat ini, kami kesulitan melakukan pemetaan dalam memprediksi arah angin, karena saat ini peta bencana angin di Banyumas mulai berubah," ujarnya.

Saat ini, BPBD masih menghitung jumlah kerugian akibat bencana angin kencang yang terjadi di sejumlah titik wilayah Kabupaten Banyumas. Sementara itu dari laporan Stasiun Meteorologi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Cilacap menginformasikan, kecepatan angin yang terjadi pada Selasa Sore (11/2) mencapai kecepatan 20 knot atau 37 kilometer per jam. (mdk/dan)