Potret Ratusan Kios dan Rumah Warga Rusak Akibat Diterjang Hujan Badai di Aceh Utara
Ratusan bangunan yang terdiri kios dan rumah warga rusak akibat peristiwa tersebut.
Hujan disertai badai melanda Kabupaten Aceh Utara pada Kamis (18/7) sore. Ratusan bangunan yang terdiri kios dan rumah warga rusak akibat peristiwa tersebut.
Kepala Kepolisian Resor Aceh Utara AKBP Nanang Indra Bakti menyebut, dari laporan yang diterimanya, sebanyak 173 bangunan rusak diterjang badai di 23 gampong (desa) dalam Kecamatan Tanah Luas, Aceh Utara.
Dampak badai paling parah dialami para pemilik kios serta lapak jualan di kawasan Simpang Rangkaya, Tanah Luas. Lapak-lapak pedagang buah, sayur, hingga ikan itu roboh dihantam badai.
“Hujan deras disertai angin kencang berlangsung selama kurang lebih dua jam,” kata Nanang Indra Bakti, Jumat (19/7).
Dia mengatakan, sejauh ini belum ada laporan terkait korban jiwa dan luka-luka akibat peristiwa itu. Tim gabungan dari kepolisian, TNI, pemerintah Aceh Utara, serta relawan setempat telah dikerahkan untuk membantu evakuasi dan pendataan kerusakan.
"Saat ini kami fokus pada evakuasi warga yang terdampak serta pendataan kerugian material," ujar Nanang.
Nanang mengatakan warga yang terkena dampak bencana itu beberapa di antaranya mengungsi ke rumah kerabat dekat.
