Bongkar Jaringan Narkoba di Madura, Polisi Sita 1 Kg Sabu dalam Botol Lem
Merdeka.com - Ditreskoba Polda Jatim kembali membongkar jaringan narkoba di kawasan Madura Jawa Timur. Kali ini, 1 Kg narkoba jenis sabu yang di selundupkan melalui ekspedisi dan disamarkan melalui botol lem berhasil disita polisi.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera menyatakan, penyitaan barang bukti 1 Kg sabu ini merupakan pengembangan kasus yang dibongkar Satgas Narkoba di Kecamatan Sokobanah, Sampang, Madura.
"Dilakukan upaya membongkar jaringan narkoba dan dilakukan penyitaan 1 Kg sabu pada 2 Agustus lalu," ungkapnya di Mapolda Jatim, Senin (5/8).
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Bagaimana cara sabu diselundupkan? 'Awalnya kami menemukan adanya temuan narkotika jenis sabu sebanyak 2 paket sedang dengan berat kotor 202 gram yang dikirim lewat kargo bandara dengan modus ekspedisi helm,' ujar Kasat Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru Kompol Manapar Situmeang kepada merdeka.com Senin (20/5).
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
-
Narkoba apa yang disita? 'Barang bukti yang disita sebanyak 16 paket sabu, bong, pipet, gunting, senjata tajam dan barang lainnya,' ujar Komandan Tim Patroli Brimob Polda Sumut Iptu Edward Sardi di Medan.
Dia menambahkan, modus yang dilakukan pelaku adalah memasukkan sabu ke dalam perekat dinding atau botol lem. Lalu, botol-botol yang diketahui berasal dari Malaysia tersebut dikirimkan melalui ekspedisi dengan tujuan langsung ke Sokobanah, Sampang, Madura.
"Kalau kemarin modusnya dimasukkan kaleng cat, sekarang dimasukkan ke dalam botol lem perekat dinding," tambahnya.
Kasus ini terbongkar, setelah polisi mengendus adanya ekspedisi yang langsung menuju Sokobanah. Saat dilakukan penyelidikan oleh Direktorat Resnarkoba Polda Jatim dan Polres Sampang, akhirnya didapati alamat penerima dari barang-barang ekspedisi ini tidak diketahui dengan jelas.
"Dan nomor telepon yang tertera di ekspedisi tidak aktif. Dengan kecurigaan dan kasus yang sama kemudian dilakukan pemeriksaan dan didapatilah 13 perekat dinding yang didalamnya terisi narkoba," tegasnya.
Pihaknya masih terus berupaya mengembangkan kasus ini. Sebab, siapa yang bertanggungjawab atas barang-barang tersebut, hingga kini masih dalam proses pencarian. "Kita masih terus lakukan pengembangan terkait dengan kasus ini," katanya.
Sebelumnya, Satgas Narkoba Polda Jatim membongkar jaringan narkotika yang sangat besar di Sokobanah, Sampang, Madura. Jaringan ini, diduga beroperasi sudah sangat lama. Sejak 5 bulan terakhir, polisi yang membongkar jaringan narkoba Sokobanah, berhasil menyita setidaknya 50 Kg lebih sabu-sabu.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi masih mendalami jaringan narkoba tersangka R dan A ini.
Baca SelengkapnyaBea Cukai Tanjung Balai Karimun dan Polres Karimun musnahkan 2.048 gram narkoba jenis sabu.
Baca SelengkapnyaSebelumnya petugas telah memantau darah tersebut berdasarkan informasi yang telah didapat.
Baca SelengkapnyaPelbagai cara dilakukan tahanan menyelundupkan narkotika ke dalam lapas.
Baca SelengkapnyaKapolda Kalsel Irjen Winarto menjelaskan, pengungkapan jaringan Fredy Pratama itu berawal dari adanya penangkapan pelaku berinisial AR
Baca SelengkapnyaNarkotika jenis sabu di Kabupaten Pekalongan yang diamankan BNN Jateng mencapai 775 gram.
Baca SelengkapnyaKasus terungkap berkat informasi masyarakat yang melaporkan adanya seorang bandar narkotika
Baca Selengkapnya"Tapi yang keluar hanya plastiknya saja, sabunya sudah habis karena plastiknya koyak (sobek) saat dikunyah," ujar Kapolsek Lubuk Batu Jaya Ipda Ripal
Baca SelengkapnyaDua modus tersebut dilakukan pengedar narkoba jaringan internasional
Baca SelengkapnyaGuna penyelidikan lebih lanjut, kedua pelaku berserta barang bukti akan dibawa ke Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaKadivpas berjanji akan menindak tegas pegawai yang kedapatan terlibat dalam kasus narkoba.
Baca SelengkapnyaSindikat ini telah berhasil menjual 140 kilogram sabu hanya dalam kurun waktu 7 bulan.
Baca Selengkapnya