Cagub Maluku Utara Benny Laos Meninggal Dunia Akibat Speedboat Terbakar
Selain Benny Laos, lima orang lainnya meninggal dunia dalam insiden tersebut.
Calon Gubernur Maluku Utara (Malut) Benny Laos meninggal dunia akibat speedboat yang ditumpanginya terbakar di Pelabuhan regional Bobong Desa Bobong Kecamatan Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu.
"Pak Benny tidak selamat," kata Kapolres Pulau Taliabu, AKBP Totok Handoyo, saat dihubungi, Sabtu (12/10).
Selain Benny Laos, lima orang lainnya meninggal dunia dalam insiden tersebut. Mereka adalah Ester Tantri anggota DPRD Provinsi, Mudin A. Wahid kader PPP Provinsi, Nasrun, Mahsudin Ode Muisi Anggota Polres Kep. Sula, dan Hamdani Buamona Bot.
Totok menambahkan, ada sembilan orang korban kebakaran speedboat tersebut dalam perawatan medis. Mereka adalah Calon Bupati Kepulauan SulaHendrata Thes, Pangeran Amir, Nursan, Santi, Merliana Miskupa, Sherly Juanda istri dari Benny Laos, Irfan dan Rakaya Sudarsono.
Tak menutup kemungkinan, kata Totok jumlah korban bakal bertambah. Karena proses evakuasi masih berlangsung.
"Hingga saat ini proses Indentifikasi masih tetap dilaksanakan untuk mengetahui jumlah penumpang maupun jumlah korban secara real," tandas dia.
Detik-Detik Speedboat Terbakar
Speedboat Bela 72 dilaporkan meledak di Pelabuhan regional Bobong Desa Bobong pada Sabtu (12/10). Totok menerangkan, saat itu speedboat sedang melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM). Namun, dalam posisi mesin hidup.
Ketika itu, Wakapolres Pulau Taliabu bersama rombongan merapat ke speedboat untuk mengecek aktivitas di sana. Mereka juga mengingatkan untuk berhati-hati.
"Karena saat pengisian BBM kondisi mesin kapal, kompor listrik dan genset di dalam speedboat dalam keadaan menyala," kata dia dalam keterangan tertulis, Sabtu (12/10).
Totok mengatakan, Wakapolres bersama rombongan sempat berbincang selama 10 menit bersama rombongan di speed boat. Penumpang speedboat merupakan rombongan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara nomor urut 4 Benny Laos - Sabrin Sehe. Mereka berencana melakukan kampanye di Desa Kawalo Kecamatan Taliabu Barat.
"Paslon bersama rombongan sudah naik dan berada dalam speed dan saat itu sedang dilakukan pengisian BBM," ucap dia.
Totok mengatakan, rombongan dari Wakapolres turun dari speedboat dan menuju ke pelabuhan. Namun, selang 5 menit kemudian terjadi ledakan disertai kobaran api. Dengan cepat api melumat habis seluruh bodi speedboat.