Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Demi uang, kedua orangtua dan bidan jual bayi Rp 20 juta

Demi uang, kedua orangtua dan bidan jual bayi Rp 20 juta bayi dijual Rp 3 juta. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Petugas Satuan Reskrim Polresta Medan bekerja sama dengan Polsek Delitua pada Selasa (29/9) dinihari lalu mengamankan empat orang pelaku penjualan bayi yang beraksi di kawasan Kecamatan Delitua. Pelaku tersebut, yakni berinisial MS (49) sebagai bidan, ZG (53) suami bidan, JS (31) bapak bayi, TS (28) warga Desa Delitua (ibu bayi).

Penangkapan pelaku berdasarkan laporan masyarakat Kecamatan Delitua yang curiga adanya transaksi penjualan bayi. Petugas melakukan penyamaran sebagai pembeli, dan langsung meringkus tersangka di Rumah Sakit Mitra Sejati di Jalan Jenderal Abdul Haris Nasution Medan.

Dalam kasus penjualan bayi tersebut, tersangka dikenakan pelanggaran Pasal 83 UU Nomor 35 Tahun 2004 tentang Perlindungan Anak.

Terkait kasus tersebut, Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Medan minta penegak hukum memberikan sanksi hukuman berat terhadap empat pelaku yang diduga sindikat penjualan bayi di Kecamatan Delitua, Kabupaten Deli Serdang yang dibongkar aparat kepolisian.

"Apalagi penjualan bayi itu melibatkan bidan dan kedua orangtua bayi sehingga harus diproses secara hukum," kata Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Medan Surya Adinata di Medan, seperti dikutip dari Antara, Jumat (2/10).

Penjualan bayi tersebut, menurut dia, bukan hanya pelanggaran hukum, tetapi perbuatan yang sangat tercela dan memalukan di masyarakat.

"Jadi, wajar penjual bayi yang telah ditetapkan sebagai tersangka, dijatuhi hukuman berat, sehingga dapat membuat efek jera bagi masyarakat lainnya yang berminat menjual bayi," ujar Surya.

Pihaknya sangat menyesalkan perbuatan kedua orangtua itu yang ikut terlibat dalam perdagangan bayi yang merupakan darah daging mereka sendiri. Selain itu, perbuatan tersebut juga dinilai tidak manusiawi karena tega memperdagangkan bayi yang tidak berdosa kepada orang lain demi untuk mendapatkan uang.

"Bayi yang bernasib malang itu dibanderol seharga Rp 15 juta hingga Rp 20 juta, dan dapat diberikan panjer terlebih dahulu, sebagai tanda jadi," kata alumni Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara (USU) itu.

Surya menjelaskan, diduga sindikat penjualan bayi tersebut telah berlangsung cukup lama sebelum digerebek petugas kepolisian Polresta Medan. Kemudian, praktik kotor dan jahat dalam penjualan bayi itu, diduga memiliki jaringan di dalam dan luar negeri.

Bisa saja bayi-bayi tersebut selama ini hilang atau diculik orang tidak dikenal (OTK) dan diselundupkan ke berbagai negara di Asia Tenggara. "Polda Sumatera Utara dan Polresta Medan diharapkan terus mengembangkan kasus penjualan bayi yang meresahkan warga masyarakat itu," kata Surya. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kronologi Ibu Jual Anaknya Saat Masih dalam Kandungan Rp4 Juta
Kronologi Ibu Jual Anaknya Saat Masih dalam Kandungan Rp4 Juta

Karena tak kunjung dibayar, ibu korban melapor ke polisi dengan dalih anak hilang.

Baca Selengkapnya
Cerita Pilu Ibu yang Bayinya Dijual Suami Rp15 Juta Buat Judi Online, Sempat Bingung Jalani Hidup
Cerita Pilu Ibu yang Bayinya Dijual Suami Rp15 Juta Buat Judi Online, Sempat Bingung Jalani Hidup

RD mengaku sempat putus asa setelah mengetahui suaminya menjual darah dagingnya.

Baca Selengkapnya
Ayah Jual Bayinya Rp15 Juta Kepada Pasutri di Tangerang, Uang Dibelikan Handphone Buat Judi Online
Ayah Jual Bayinya Rp15 Juta Kepada Pasutri di Tangerang, Uang Dibelikan Handphone Buat Judi Online

Kasus tersebut bermula saat pelaku RA melihat sebuah postingan di media sosial (medsos) facebook.

Baca Selengkapnya
Bayi Masih Merah Dijual Rp18 Juta Lewat Facebook
Bayi Masih Merah Dijual Rp18 Juta Lewat Facebook

Bayi tersebut diantar dari Sukoharjo ke Malang. Tiga orang diamankan dalam kasus ini.

Baca Selengkapnya
Istri Kerja di Luar Kota, Bapak Ini Tega Jual Bayi Kandungnya lewat Sosmed karena Butuh Uang
Istri Kerja di Luar Kota, Bapak Ini Tega Jual Bayi Kandungnya lewat Sosmed karena Butuh Uang

Bayi tak berdosa yang baru berusia 11 bulan itu dia jual senilai Rp15 juta.

Baca Selengkapnya
Polisi Ungkap Sindikat Penjualan Bayi Melalui Sosmed di Depok, Satu Anak Rp45 Juta
Polisi Ungkap Sindikat Penjualan Bayi Melalui Sosmed di Depok, Satu Anak Rp45 Juta

Jika ada yang mau menjual bayi maka akan diberikan sejumlah uang. Kisarannya antara Rp 10-15 juta yang dijual di Bali.

Baca Selengkapnya
Demi Bisa Pulang Kampung, Seorang Ibu Tega Jual Bayinya Seharga Rp4 Juta
Demi Bisa Pulang Kampung, Seorang Ibu Tega Jual Bayinya Seharga Rp4 Juta

Seorang ibu muda tega menjual bayinya demi bisa pulang kampung.

Baca Selengkapnya
Sindikat di Yayasan Anak Bali Incar Ibu Hamil, Bayi Baru Dilahirkan Dijual Rp25-45 Juta
Sindikat di Yayasan Anak Bali Incar Ibu Hamil, Bayi Baru Dilahirkan Dijual Rp25-45 Juta

Bayi-bayi malang itu dijual ke warga Indonesia yang bermukim di Jawa dan Jakarta.

Baca Selengkapnya
Terlilit Utang Pinjol Rp100 Juta, Ibu di Depok 'Jual' Anak Kandung ke Pria WN Arab Rp6 Juta
Terlilit Utang Pinjol Rp100 Juta, Ibu di Depok 'Jual' Anak Kandung ke Pria WN Arab Rp6 Juta

Dari keterangan RAD, dia tega menjual anaknya pada pria hidung belang karena terlilit utang pinjaman online (pinjol). Jumlah utang RAD mencapai Rp 100 juta.

Baca Selengkapnya
Seorang Ibu Tega Jual Bayi di Facebook Seharga Rp30 Juta
Seorang Ibu Tega Jual Bayi di Facebook Seharga Rp30 Juta

Seorang ibu tega menjual anaknya seharga Rp30 juta untuk membayar utang.

Baca Selengkapnya
Lima Bayi Korban TPPO Dibeli Pelaku dengan Harga Rp3-6 Juta
Lima Bayi Korban TPPO Dibeli Pelaku dengan Harga Rp3-6 Juta

Bermula dari pelaku membeli seorang bayi di Jakarta Barat seharga Rp4 juta

Baca Selengkapnya
Disebut Bayi Sultan, Deretan Harga Fashion Item Baby Sophia Anak Sisca Kohl Ini Bikin Melongo
Disebut Bayi Sultan, Deretan Harga Fashion Item Baby Sophia Anak Sisca Kohl Ini Bikin Melongo

Selimut baby Sophia harganya ditaksir Rp 17 juta rupiah.

Baca Selengkapnya