Deretan Serangan Hacker Indonesia Berhasil Bobol Situs Penting Israel
Banyak hacker atau peretas bereaksi dengan kebijakan perang Israel.
Banyak hacker atau peretas bereaksi dengan kebijakan perang Israel.
Deretan Serangan Hacker Indonesia Berhasil Bobol Situs Penting Israel
Perang antara Israel dengan Palestina masih berlangsung hingga saat ini. Konflik tersebut memberikan dampak meluas, hingga ke dunia maya.
Banyak hacker atau peretas bereaksi dengan kebijakan perang Israel. Mereka ambil bagian dalam aksi solidaritas membela Palestina. Mereka berhasil membobol situs-situs penting milik Israel.
Pertama adalah aksi hacker Indonesia yang dikenal dengan nama VulzSecTeam. Mereka melancarkan serangan siber kepada sejumlah situs Israel, termasuk kementerian pendidikan, kesehatan dan luar negeri. Demikian dilaporkan laman the Jerusalem Post yang dilansir the Cradle.
Kelompok peretas Indonesia itu dua hari lalu mengumumkan mereka mampu membobol sejumlah situs kementerian Israel sekaligus melumpuhkan situs perusahaan kereta dan bus dalam beberapa hari terakhir.
Sehari sebelumnya VulzSecTeam membocorkan data rahasia stasiun bus dan pom bensin, sekaligus penerbangan di bandara Israel di kanal Telegram mereka.
Selain meretas fasilitas publik dan sejumlah kementerian, kelompok hacker Indonesia itu juga membobol kamera pemantau departemen keamanan dalam negeri Israel.
Kedua, pada agresi militer Israel tahun 2013 lalu, para hacker Indonesia yang berkumpul lewat laman Facebook bernama GAZA SOLIDARITY, secara kompak menyerbu ratusan situs milik Israel. Aksi ini dilakukan sebagai upaya solidaritas menentang kekejaman Israel di Tepi Barat.
"Apapun usaha anda untuk kepedulian terhadap Gaza adalah nilai moral dan kemanusiaan yang tinggi. Mari jebol server2 zionis, mari kita serang kepentingan2 zionis di dunia internet ini. Bila anda berhasil masuk ke system admin website2 milik zionis maka jangan ragu untuk menghancurkannya," sebut sebuah tulisan di laman Facebook tersebut.
Tercatat, banyak situs dengan domain .il yang menunjukkan CC-TLD dari Israel berkali-kali diserang oleh hacker Indonesia. Pola serangannya pun bermacam-macam, ada yang mengganti muka depan situs dengan cara deface, ada pula yang mencoba menjebol servernya dengan DDoS.
Situs pemerintah milik Israel sendiri juga tidak luput dari serangan. Tercatat, situs presiden Israel saat itu Shimon Peres, bank sentral Israel, juga militer Israel tidak luput dari serangan tersebut.
Serangan serupa juga terjadi sebelumnya. Anonymous menyerang server keamanan bank. Satu demi satu website sampai data pribadi di bank Israel berhasil dikuasai.
Berdasarkan daftar kelompok hacker beserta hasil aksinya di hackersnewsbulletin.com, diketahui sejauh ini ada kelompok peretas yang menamakan dirinya blankon33 juga turut dalam aksi penyerangan tersebut. Di dalam fans page Facebook OpIsrael juga ada satu nama kelompok hacker yaitu Aceh cyber Team.