Diajak makan bakso, Supriyanto malah dibujuk curi laptop
Merdeka.com - Supriyanto (26), warga Jalan Sungai Saddang mengalami luka robek di bagian kepala dan pelipis sebelah kiri, setelah dihakimi warga di Jalan AP Pettarani V, Kelurahan Masale, Kecamatan Panakkukang, kota Makassar. Dia dihajar warga bersama rekannya, Danachir (32) warga Jalan Hertasning.
Keduanya kini diamankan di Markas Polsek Panakkukang. "Saya tidak tau kalau dia (Danachir) hendak pergi mencuri," kata Supryanto, saat ditemui di Polsek Panakukang, Rabu (20/3).
Sebelum kejadian, dia mengaku diajak oleh rekannya, Danachir pergi makan bakso di salah satu warung. Dengan menggendarai sepeda motor, tiba-tiba, Danachir mampir di salah satu rumah kos di Jalan Andi Pangeran Pettarani V.
-
Apa yang dicuri? Pak Sukamto berkata 'Uang itu ada dalam sebuah amplop, tapi sekarang amplop itu isinya kosong. Pasti ada yang mencurinya!'
-
Bagaimana cara Supriyaty melindungi diri dari pencurian? Belajar dari banyak kasus, Supriyaty kemudian menerapkan keamanan mandiri di tempat praktiknya. Dia memasang kunci di dalam ruang pijat, sehingga bisa mengantisipasi pasien saat melakukan pencurian.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Kenapa pelaku mencuri tas pesepeda? Dengan cepat, korban lantas kehilangan kendali dan tas dibahunya raib tasnya dan pelaku berhasil kabur.
-
Apa yang dicuri oleh pemuda tersebut? Dikutip dari akun Instagram @polresbantuldiy, TH melancarkan aksinya pada dini hari dengan mencuri ayam jago berjenis 'white king' milik korban.
-
Kenapa pelaku mencuri handphone? Pelaku merupakan residivis kasus pencurian di Aceh. Selain itu pelaku MS juga positif mengkonsumsi narkotika jenis sabu.
"Saya sedang di warnet kemudian diajak, katanya hendak makan bakso. Tapi, dia singgah dulu di rumah kos. Katanya mau ketemu temannya yang kosan di situ," katanya.
Danachir kemudian masuk ke dalam salah satu kamar di kos-kosan itu, kebetulan sebuah kamar milik salah seorang mahasiswa, Ideal Lestari (18), dalam kondisi tak terkunci. Di dalam kamar itu, pelaku mengondol satu unit laptop merk Accer warna biru. "Dia yang masuk, saya hanya menunggu dimotor," tuturnya.
Namun, aksi Danachir ketahuan, setelah rekan korban Rahma melihat pelaku keluar dari kamar korban sambil membawa laptop. Karena kepergok, tak pelak membuat pelaku panik dan berusaha kabur. Rahma kemudian berteriak sehingga warga yang melihat kejadian itu langsung menangkap dan menghakimi pelaku.
Supriyanto yang tidak tahu masalah ikut dihakimi massa setelah mengaku jika dirinya adalah teman Danachir. Warga yang geram bergantian memukul korban dengan menggunakan batu dan bambu. Keduanya nyaris tewas, jika saja aparat kepolisian telat mendatangi lokasi kejadian.
Saat diinterogasi, Danachir mengaku nekad mencuri laptop lantaran butuh uang untuk biaya makan sehari-hari. Rencananya, pria yang sehari-hari bekerja sebagai buruh bangunan ini akan menjual laptop itu seharga satu juta rupiah.
Kepala Polsek Panakkukang, Kompol Agung Kanigoro Nusantoro, mengatakan keduanya sedang menjalani proses pemeriksaan di penyidik. Dia menambahkan apabila dalam pemeriksaan terbukti melanggar hukum, keduanya langsung akan ditahan.
"Kalau terbukti langsung ditahan. Mereka akan dijerat pasal 362 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman lima tahun penjara," tandasnya. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang maling membobol rumah mencuri laptop, saat dilacak ternyata sedang asyik nongkrong makan sate di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaHasrat yang tak terbendung lantaran istri dibawa lari orang membuat Suwanto, nekat mencuri celana dalam wanita desa di Surabaya.
Baca SelengkapnyaPolsek Cihideung Tasikmalaya Kota sedang mendalami kasus ini.
Baca SelengkapnyaAksi pencurian terekam kamera CCTV dan video viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaMR mengaku nekat mencuri celana dalam itu karena 'jatuh cinta' kepada bapak kosnya tersebut.
Baca SelengkapnyaPelaku menusuk dada korban dengan pisau sangkur hingga tewas di warung bakso
Baca SelengkapnyaPemilik rumah terlihat menikmati menyiksa maling yang tertangkap.
Baca SelengkapnyaTersangka mencoba menghidupkan sepeda motor dengan kunci kontak miliknya.
Baca SelengkapnyaSeorang pria berinisial MR nekat mencuri 15 celana dalam yang belum dicuci di kamar indekos, Jalan Nginden, Kecamatan Sukolilo, Surabaya.
Baca Selengkapnya