Dibawa Orang Tua Ikut Takziah, Bayi 10 Bulan Terinfeksi Covid-19
Merdeka.com - Sungguh malang nasib JPL yang baru berusia 10 bulan. Balita ini dinyatakan positif terjangkit Covid-19 setelah diajak orang tuanya menghadiri takziah di kediaman NC yang dinyatakan positif dan meninggal dunia beberapa waktu lalu.
Penularan itu malah menjadi klaster baru penyebaran virus Corona di Riau. Bayi malang tersebut ikut terdaftar dalam deretan pasien yang dirilis tim gugus tugas penanganan Covid-19 Riau, Rabu (24/6) hari ini. Tim menyampaikan ada 24 pasien baru yang dinyatakan positif virus tersebut.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir menyatakan bayi itu menjadi bagian dari klaster penularan dari Palembang, yang berawal dari pasien NC yang punya riwayat perjalanan dari Palembang dan telah meninggal dunia. Keluarga NC menggelar takziah, dan di sanalah bayi itu tertular.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama ditemukan? Menurut pengumuman resmi dari Presiden Joko Widodo, kasus Covid-19 pertama di Indonesia terjadi pada dua warga Depok, Jawa Barat, yang merupakan seorang ibu berusia 64 tahun dan putrinya berusia 31 tahun.
-
Virus itu apa? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Siapa yang viral? Belum lama ini, aksi seorang wanita yang memberi kejutan pergi umrah untuk semua karyawannya viral di TikTok.
-
Apa saja gejala yang dialami pasien pertama Covid-19? Setelah kembali ke Depok, NT mulai merasakan gejala seperti batuk, sesak, dan demam selama 10 hari. Ia berobat ke RS Mitra Depok dan didiagnosis mengidap bronkopneumonia, salah satu jenis pneumonia yang menyebabkan peradangan pada paru-paru.
"Bayi itu terindikasi tertular setelah diciumi orang-orang yang hadir di acara takziah tersebut. Terdapat beberapa orang yang juga tertular. Namun, orang tua bayi itu belum dinyatakan positif," terangnya.
Menurut Mimi, penyebaran dari klaster ini sangat cepat dan menjadi peringatan untuk masyarakat karena yang rentan tertular itu balita dan lanjut usia.
Dia mengatakan, selain klaster Palembang yang kini menjadi klaster penularan besar, ada juga klaster BRI Pekanbaru Sudirman yang hingga kini tercatat sebanyak 17 orang pasien. Jadi di Kota Pekanbaru ini ada dua klaster besar penularan Covid-19.
"Namun, dari klaster BRI sudah ada tiga orang yang sembuh. Hari ini ada juga penambahan 3 pasien dari klaster BRI,” kata Mimi.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaKejadian bermula saat istri MR sedang hamil tua mengalami konstraksi pada 14 September 2024. MR membawa istri ke sebuah klinik di kawasan Cilincing, Jakarta
Baca SelengkapnyaDinkes DKI sedang melakukan pelacakan dengan menelusuri sejumlah orang yang pernah kontak erat dengan sang pasien.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaPetugas kesehatan langsung datang ke rumah Bayi MKA, dan akhirnya dilarikan ke rumah sakit.
Baca SelengkapnyaData itu berdasarkan catatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jateng.
Baca SelengkapnyaKementerian Kesehatan (Kemenkes) mengkonfirmasi adanya kasus polio baru di Klaten, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaHingga kini, dua kasus penemuan mayat bayi masih didalami. Kepolisian akan mencari siapa orang tua yang tega membuang buah hatinya tak berdosa.
Baca SelengkapnyaSejumlah pasien demam berdarah dengue sampai saat ini masih menjalani rawat inap.
Baca Selengkapnya