Diduga Mabuk, Sopir Ambulans Tabrak Pengendara Motor

Merdeka.com - Seorang pria berinisial DD pengendara mobil ambulans RSUD Dok II Jayapura harus diamankan pihak kepolisian lantaran kecelakaan beruntun di Jayapura, Papua, Sabtu (7/1). Diduga, sopir tengah mabuk saat mengendarai mobil ambulans.

DD diketahui hendak membawa jenazah ke rumah duka di Deplat Kiri. Namun karena dipengaruhi minuman keras, dia lalai sehingga menabrak dua sepeda motor yang ditumpangi lima orang hingga mengalami luka berat.

Kapolsek Jayapura Utara, Kompol Jahja Rumra mengatakan, kecelakaan berawal saat pengendara mobil ambulans yakni DD hendak mengantarkan jenazah ke belakang pom bensin milik Polda Papua.

Namun ketika melintas di Traffic Light SPN atau Toko Surya, mobil ambulans melaju dengan kecepatan tinggi hingga sebelum hendak belok ke tempat tujuan mobil ambulance menabrak SPM Yamaha Freego warna merah yang ditumpangi oleh Salomina (28) bersama Epi Yustina (28).

"Diduga karena panik, DD langsung melajukan kendaraannya ke arah Deplat kiri hingga sampai didekat mata jalan Rabes Kompleks Aspol SPN Polda Papua, kembali DD menabrak SPM Honda Vario yang ditumpangi oleh Anthon (44) bersama Yuliana (36) dan anaknya Valen (3)," kata Jahja, Sabtu (7/1).

Usai menabrak motor Honda Vario, mobil ambulans yang dikemudikan oleh DD kemudian terperosok masuk ke dalam parit.

"Anggota yang menerima laporan kejadian tersebut langsung mendatangi TKP dan mengevakuasi para korban ke rumah sakit Dok II Jayapura termasuk mengamankan pelaku ke Mapolsek Jayapura Utara dan membawa jenazah ke rumah duka," terangnya.

Jahja menambahkan, akibat dari kecelakaan tersebut pengendara SPM Yamaha Freego mengalami luka berat yakni Salomina alami luka lecet dibagian muka dan bahu juga lengan sebelah kiri, lecet pada bagian mata kaki dan patah pada paha kanan, sedangkan penumpangnya Epi alami luka lecet pada pundak dan wajah bagian sebelah kiri dan robek pada pelipis sebelah kiri.

"Sedangkan untuk pengemudi Honda Vario ketiganya mengalami luka-luka lecet pada bagian punggung, wajah dan kaki. Kasus lakalantas tersebut kini dalam penanganan Unit Lantas Polsek Jayapura Utara, dimana pengendara Ambulance dan mobilnya telah diamankan di Polsek," tutupnya.