Diklaim tak banjir Ridwan Kamil, Gedebage ternyata masih tergenang
![Diklaim tak banjir Ridwan Kamil, Gedebage ternyata masih tergenang](https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2016/10/28/771806/540x270/diklaim-tak-banjir-ridwan-kamil-gedebage-ternyata-masih-tergenang.jpg)
Merdeka.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil awal pekan lalu menyebut kawasan Gedebage menjadi salah satu daerah yang sudah tidak dihinggapi banjir. Penggunaan tol air diklaim dapat mengatasi masalah banjir di timur Kota Bandung. Kenyataannya seperti apa?
Merdeka.com melintas kawasan tersebut, Jumat (28/10) sekitar pukul 15.00 WIB. Ternyata genangan air masih menyergap. Ketinggian air yang menggenangi kawasan tersebut bisa mencapai 50 sentimeter.
Kendaraan yang tiba dari Jalan Rumah Sakit (menuju perempatan Gedebage dari Ujungberung) dijumpai tiga titik genangan. Dua titik genangan masih banyak yang diterobos pengendara roda dua dan empat.
-
Kapan banjir terjadi di Bandung? Hujan lebat yang melanda Bandung sepanjang Kamis (11/1) lalu menyebabkan bencana banjir hingga vira di media sosial.
-
Apa yang terjadi akibat banjir di Bandung? Hujan lebat yang melanda Bandung sepanjang Kamis (11/1) lalu menyebabkan bencana banjir hingga vira di media sosial.
-
Kenapa banjir Jakarta masih terjadi hingga saat ini? Hingga kini banjir masih menjadi masalah yang belum terselesaikan di Jakarta.Selain karena faktor Jakarta berada di dataran rendah dan dilalui oleh sungai-sungai yang berasal dari Bogor, faktor lain banjir masih terjadi hingga saat ini adalah limbah sampah. Masih banyak warga yang membuang sampah sembarangan yang membuat aliran sungai tersumbat.
-
Mengapa banjir di Demak terjadi lagi? Tanggul Sungai Wulan yang sebelumnya sempat diperbaiki oleh Kementerian PUPR nyatanya tidak mampu menahan debit air sungai akibat intensitas hujan yang sangat tinggi dalam sepekan.
-
Kapan banjir di Demak terjadi lagi? Banjir kali ini merupakan yang kedua kalinya setelah sempat surut pada pertengahan Februari lalu.
-
Dimana banjir terjadi? Sejumlah kereta api jarak jauh dari Jakarta tujuan Surabaya mengalami keterlambatan hingga dua sampai tiga jam dari jadwal yang seharusnya, akibat banjir di wilayah Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang.
Tapi ketika akan menuju perempatan Gedebage, banyak motor keok. Mereka yang semula berani menerjang akhirnya dorong juga kendaraan. "Wah saya ga bisa lewat. Dikira bisa lewat. Ternyata mesin mati," ungkap Dirta (19) warga Cibiru, Kabupaten Bandung yang menggunakan sepeda motor jenis matik.
Kawasan Gedebage banjir ©2016 Merdeka.com
Dirta memang dulu jarang melintas kawasan Gedebage jika hujan tiba. Tapi angin segar datang saat Ridwan Kamil menyebut Gedebage sudah tidak lagi banjir karena ada inovasi tol air.
"Saya lihat di berita katanya Gedebage sudah baik, eh ternyata masih banjir lagi lewat sini," ujarnya dengan pakaian yang tampak basah kuyup.
Dia mengaku, akan kembali memutarkan kendaraannya ke daerah Ujungberung. "Saya balik aja. Lewat sini enggak akan betul. Banjir," terang dengan nada kesal.
Warga lainnya Avila (31) mengatakan, dirinya yang datang dari arah Kiaracondong hendak melakukan tugas di kawasan Gedebage. Tapi saat tiba di Gedebage, air ternyata sudah menggenang. Tak ingin ambil resiko Avila menepikan motor jenis bebeknya di tempat yang lebih aman.
"Saya enggak berani. Mending nunggu surut dulu baru nanti maju lagi dari pada motor saya mogok lebih repot lagi," ucap pria asli Kiaracondong ini.
Hujan deras kembali mengguyur Kota Bandung sejak pukul 13.00 WIB tadi. Hingga sore ini guyuran masih terjadi meski tidak sederas siang tadi.
Untuk diketahui, Bandung sempat disorot lantaran banjir parah menyergap Pasteur dan Pagarsih pada awal pekan lalu. Ridwan Kamil lantas menyebut, Pemkot Bandung terus berupaya untuk mengentaskan masalah klasik itu salah satunya dengan tol air.
Dalam kicauannya di Twitter dikutip merdeka.com, @ridwankamil menulis ; 'Kondisi barusan jln Gedebage yg langganan banjir stlh dipasang Tol Air bulan lalu. Insya Allah jl Pasteur Pagarsih menyusul dlm waktu dekat'. Tweet tersebut dia posting Senin (24/10) beberapa usai Pasteur dilanda banjir parah. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
![Pemprov DKI Klaim Seluruh Banjir di Jakarta Surut Total](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2025/2/1/1738392347713-1kj9h.jpeg)
BPBD Jakarta mengklaim seluruh genangan akibat hujan deras yang mengguyur Jakarta pada 28 hingga 29 Januari 2025 telah surut total.
Baca Selengkapnya![Fakta-fakta Banjir di Bandung Pagi Ini, Sebabkan Kemacetan di Dayeuh Kolot hingga Baleendah](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/1/12/1705027934582-4xru8.png)
Banjir disebabkan hujan deras yang mengguyur Bandung pada Kamis (11/1) lalu.
Baca Selengkapnya![Hingga Jelang Siang, 4 RT di Jakarta Masih Terendam Banjir](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/1/7/1704601423317-10a9s.jpeg)
Sebanyak 57 RT yang juga sempat teredam banjir kini air sudah surut dan mereka mulai membersihkan rumah.
Baca Selengkapnya![FOTO: Luapan Air Kali Baru di Depan Pasar Induk Kramat Jati Banjiri Jalan Raya Bogor, Lalu Lintas Macet Parah](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/11/30/1701332915753-2w4ns.jpeg)
Banjir yang berasal dari luapan air Kali Baru itu menyebabkan akses Jalan Raya Bogor tergenang air setinggi 60 cm.
Baca Selengkapnya![Seharian Diguyur Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Bandung dan Lembang Kebanjiran](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/1/11/1704983806193-uk2l.jpeg)
Hujan deras mengguyur sejak siang. Intensitasnya meningkat pada sore hari hingga menjelang petang.
Baca Selengkapnya![Hujan Tak Kunjung Reda, Kota Padang Terendam Banjir](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/7/14/1689296562437-twjt1.jpeg)
Hujan deras yang tak kunjung reda membuat sejumlah wilayah di Kota Padang terendam banjir.
Baca Selengkapnya![Penjelasan BMKG Hujan Lebat di Jakarta saat Musim Kemarau](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/7/7/1720319148217-qzt2i.jpeg)
Kondisi ini biasa terjadi karena pengaruh fenomena cuaca global dan regional.
Baca Selengkapnya![Katulampa Bogor Siaga 2, Warga Jakarta di Wilayah-Wilayah Ini Diminta Waspada Banjir](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/11/29/1701276888994-l6nwq.jpeg)
Pos jaga Bendung Katulampa Kota Bogor, Jawa Barat mencatat peningkatan debit tinggi muka air (TMA) hingga siaga 2.
Baca Selengkapnya![Wilayah Jabar Berpotensi Dilanda Cuaca Ekstrem, Perbaikan Tanggul Sungai Cikapundung Dikebut](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/1/12/1705050449471-l0c3r.jpeg)
BMKG memprediksi cuaca ekstrem, terutama hujan dengan intensitas tinggi, terjadi di beberapa wilayah Jawa Barat selama sepekan ke depan.
Baca Selengkapnya![Heru Budi Klaim Penyebab Hek Kramat Jati Banjir Bukan Proyek Tanggul Jebol, Tapi Ada Turap](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/3/25/1711342957391-up4fy.jpeg)
Heru menyatakan, telah memantau penanganan banjir di Hek Kramat Jati. Dia mengeklaim, saat ini banjir sudah terkendali.
Baca Selengkapnya![Ternyata Curah Hujan Ekstrem di Jakarta Sama dengan Kejadian 2020](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2025/1/30/1738231980951-hehwy.jpeg)
Pada 2020 silam, curah hujan tertinggi di Jakarta yakni 377 milimeter (mm), sedangkan pada 28 Januari 2025 kemarin, curah hujan tertinggi mencapau 368 mm.
Baca Selengkapnya![FOTO: Diguyur Hujan Semalaman, Permukiman di Rawa Terate Cakung Terendam Banjir 30 Cm](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/1/31/1706677243207-w8vpi.jpeg)
Hujan yang mengguyur sejak malam hari membuat pemukiman warga di Kelurahan Rawa Terate terendam banjir.
Baca Selengkapnya