Dinsos Tangsel Sebut Bantuan Bansos Covid-19 Disiapkan untuk 10.800 KK
Merdeka.com - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangerang Selatan, menerangkan bantuan sosial bagi masyarakat terdampak Covid-19 bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota dan Provinsi Banten. Kepala Dinsos Tangsel, Wahyunoto Lukman kriteria warga yang akan mendapatkan bantuan sosial darurat Covid-19.
Yaitu keluarga miskin yang rentan, dengan kriteria tidak punya sumber mata pencarian tetap, penghasilan gaji pokok tetap. Serta mereka yang sudah terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
"Inikan sedang didata kelurahan, diketahui Camat. Bantuannya berupa uang non-tunai untuk membeli bahan makanan. Ditransfer sebesar Rp300 ribu per KK," terang dia.
-
Apa yang dikembangkan Pemkot Bontang usai pandemi? Cara Pemkot Bontang Kembangkan UMKM Usai Pandemi Covid-19 Wabah Covid-19 pada awal tahun 2020 memberikan dampak besar terhadap sektor perkonomian Indonesia, termasuk pada UMKM Kota Bontang.
-
Apa jumlah pemilih maksimal per TPS Pilkada 2024? Jumlah pemilih per TPS (Tempat Pemungutan Suara) pada Pilkada 2024 diatur maksimal 600 orang.
-
Kenapa ada pembatasan jumlah pemilih per TPS Pilkada 2024? Penetapan batas ini tidak lain untuk memperhatikan efektivitas dan efisiensi dalam proses pemungutan suara.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Kenapa TPU Cikadut jadi penting saat pandemi Covid-19? Hal itu menjadikan area pemakaman tersebut sebagai lokasi penunjang dari ratusan pasien yang meninggal dunia.
-
Bagaimana Pemkot Tarakan akan perluas cakupan program alkes? 'Perlu adanya kolaborasi antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat guna memperluas cakupan program ini,' ujarnya.
"Kuota kemampuan keuangan daerah yang sudah disiapkan saat ini masing-masing kelurahan maksimal 200 KK. Dengan rincian 54 kelurahan se-Tangsel. Maka total alokasi dana bansos darurat Covid-19 sebanyak Rp3,240 miliar untuk 10.800 KK," kata Wahyu.
Dana bansos sebesar Rp300 ribu per KK itu diberikan untuk satu kali masa tanggap darurat selama 14 hari. Sehingga dapat diberikan lagi untuk masa tanggap darurat selanjutnya sesuai keadaan pandemi Covid-19 dan kemampuan keuangan daerah.
"Kita Dinsos tinggal bagi-bagiin kepada warga yang sudah diusulin lurah camat. Sementara kemampuan segitu bisa saja ada perluasan, tapi sementara segitu sesuai kemampuan," tegasnya.
Sebelumnya diberitakan, di Tangsel, 1 RW tolak bansos terdampak Covid-19, karena bantuan tak sesuai jumlah KK. Para pengurus RT dan RW khawatir, penentuan warga yang akan menerima bansos dipersoalkan masyarakat lain, yang tidak menerima sehingga berpotensi menimbulkan perselisihan.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berdasarkan data yang dihimpun BPBD, dari 14 kapanewon terdapat 55 kelurahan yang berpotensi terdampak.
Baca SelengkapnyaBansos PKD ini terbagi menjadi beberapa kategori. Sebanyak 141.533 penerima manfaat akan mendapatkan bantuan melalui Kartu Lansia Jakarta (KLJ).
Baca SelengkapnyaMereka yang berhak menerima adalah mereka yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Baca SelengkapnyaSementara pada 2024, penyaluran bansos dilakukan kembali secara reguler tanpa persoalan DTKS maupun modalitas transfer.
Baca SelengkapnyaBPBD Jateng bersama BPBD kabupaten kota setempat telah mendistribusikan sebanyak 6.346.000 liter air bersih untuk 33.871 keluarga.
Baca SelengkapnyaAirlangga bertanya secara langsung kepada warga desa Eretan, apakah bansos ingin diperpanjang atau tidak.
Baca SelengkapnyaDana Desa dialokasikan kepada 75.259 Desa, artinya ada 6 desa tidak dialokasikan.
Baca SelengkapnyaLangkah ini diharapkan dapat membantu masyarakat yang membutuhkan untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka di tengah tekanan ekonomi yang terus meningkat.
Baca SelengkapnyaPemerintah kembali menyalurkan bantuan pangan beras 10 kilogram dari Cadangan Beras Pemerintah tahap dua kepada sebanyak 22 juta Keluarga Penerima Manfaat.
Baca SelengkapnyaArief Prasetyo Adi menyebut telah melakukan prognosa kebutuhan pangan pada Natal dan Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaKementerian Sosial paling besar distribusi anggaran Bansos.
Baca SelengkapnyaPemerintah kembali menyalurkan berbagai bantuan sosial (bansos) bagi masyarakat yang kurang mampu pada bulan November 2024
Baca Selengkapnya