Dukung Kurikulum Olahraga, DPR: Harus Diawasi Berkala untuk Bentuk Pola Hidup Sehat dan Kurangi Obesitas
Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian menyampaikan pentingnya penguatan Kurikulum Pendidikan Olahraga di sekolah.
Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian menyampaikan pentingnya penguatan Kurikulum Pendidikan Olahraga di sekolah. Dia menilai, langkah ini relevan dengan upaya meningkatkan kualitas pendidikan sekaligus kesehatan anak Indonesia.
Hal itu disampaikan sesuai arahan Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka dalam rapat tingkat menteri terkait implementasi Peraturan Presiden Nomor 86 Tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) di Jakarta, 4 Desember 2024.
"Komisi X meyakini penguatan kurikulum ini sebagai wujud nyata dalam mendukung misi peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan anak. Hal ini juga selaras dengan semangat Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan yang menekankan pentingnya olahraga sebagai bagian integral pendidikan," kata Hetifah, dalam keterangan resmi, Sabtu (7/12).
Dia menyebut, Kurikulum Pendidikan Olahraga perlu dirancang komprehensif, mencakup strategi mengatasi obesitas dan membangun kebiasaan olahraga yang menyenangkan bagi anak. Dengan begitu, olahraga dapat menjadi bagian dari gaya hidup positif mereka.
Selain itu, kata Hetifah, kerja sama antara Kementerian Pendidikan, Kementerian Kesehatan, dan lembaga terkait lainnya sangat diperlukan untuk merancang kurikulum terintegrasi yang efektif.
"Komisi X akan mendorong pemerintah untuk memastikan tersedianya fasilitas olahraga yang memadai di sekolah, serta pelatihan guru olahraga agar mampu melaksanakan program olahraga yang sesuai dengan kebutuhan anak," ujar dia.
Pengawasan Berkala
Selain olahraga, pengenalan makanan bergizi seimbang dan pendidikan kesehatan mental juga perlu menjadi bagian dari kurikulum. Hal itu menjadi penting untuk mendukung tumbuh kembang optimal, daya tahan tubuh, serta konsentrasi belajar anak.
"Tentu saja pelaksanaan kurikulum olahraga harus diawasi secara berkala untuk memastikan dampaknya dalam membentuk pola hidup sehat dan mengurangi risiko obesitas pada anak," ujarnya.
"Melalui kebijakan ini, Komisi X DPR RI berharap kualitas pendidikan dan kesehatan anak-anak Indonesia dapat terus ditingkatkan, untuk menciptakan generasi muda yang sehat dan siap bersaing di masa depan," imbuh dia.