Evakuasi Helikopter Kapolda Jambi Disetop, Tim SAR Dirikan Tenda & Buat Api Unggun
Merdeka.com - Tim SAR sampai di lokasi helikopter Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono mendarat darurat di Bukit Tamia, Muara Emat, Jambi. Evakuasi hari ini dihentikan pada pukul 20.00 Wib karena cuaca yang berubah-ubah di lokasi tersebut.
"Di situ ada 20 orang, peralatan memadai. Tapi yang utama keselamatan pak Kapolda yang alami luka, kondisi yang lebih berat ketimbang yang lainnya," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Senin (20/2).
"Insya Allah dengan tim medis yang turun dua orang itu, bisa mengatasi pertolongan pertama di TKP. Sampai proses evakuasi selesai, tim medis mendampingi terus," pungkasnya.
-
Siapa yang tewas dalam kecelakaan helikopter? Presiden Ebrahim Raisi dan juga Menlu Iran dipastikan tewas dalam kecelakaan tersebut.
-
Apa yang diselamatkan oleh para perwira TNI? Semua kembali ke staf dengan membawa uang untuk pasukan-pasukan dan dinas-dinas untuk melaksanakan secara resmi timbang terima uang itu.
-
Kapan kecelakaan helikopter terjadi? Helikopter tersebut jatuh pada Minggu (19/5) saat Presiden Raisi dan rombongan kembali dari Provinsi Azerbaijan Timur setelah meresmikan proyek pembangunan dam.
-
Bagaimana proses evakuasi dilakukan? 'Enggak ada pakai alat berat, kita pakai tali mantel aja untuk melakukan proses evakuasi, kalau kesulitan Alhamdulillah tidak ada kesulitan sama sekali,' ucapnya.
-
Apa yang terjadi pada pesawat saat gempa? Gempa bumi dapat memengaruhi atmosfer. Saat tanah berguncang, ia menghasilkan gelombang atmosfer kecil yang bisa mencapai hingga ionosfer, yaitu lapisan yang bisa mencapai ketinggian 1.000 kilometer di atas permukaan bumi.
-
Siapa yang selamatkan pilot? Tubuhnya sebagian besar terjulur keluar sementara kakinya terjebak di dalam kendali pesawat, menyebabkan pesawat mulai menukik tanpa kendali.Respon cepat dari awak pesawat sangatlah vital dalam situasi yang mengancam nyawa ini. Pramugari Nigel Ogden segera merespons dengan melompat ke kokpit dan mengamankan Lancaster dengan memegang pinggangnya agar tidak terlepas sepenuhnya dari pesawat.
Setibanya di lokasi, para petugas langsung melakukan pengobatan terhadap para korban. Petugas evakuasi yang tiba saat itu yakni dua anggota Brimob, dua orang kesehatan serta satu orang dari Basarnas.
"Saat ini tim kedokteran kepolisian sedang melaksanakan perawatan medis atau memberi pertolongan pertama pada korban, khususnya Pak Kapolda. Pak Kapolda mengalami luka yang cukup berat dibanding yang lainnya," ujar dia.
"Kemudian tim SAR 2 orang yang turun direpling untuk heli disiapkan di 2 titik, pertama di Merangin kemudian di Kerinci," sambungnya.
Tim evakuasi ini juga mendirikan tenda darurat untuk para korban. "Sampai saat ini kita masih fokus medis, mendirikan tenda, api unggun, makanan minuman obat obatan cukuplah," ujarnya.
Polri menyiagakan 20 orang di lokasi kejadian untuk melindungi korban dari hewan buas di hutan lebat. Evakuasi melibatkan Kapolres dan Wakapolres Kerinci, Kasat Narkoba dan Danyon Brimob Polda Jambi. Mereka yang bersiaga melindungi korban juga dibekali dengan sejumlah peralatan.
Lokasi Helikopter Mendarat Banyak Ancaman
Lokasi pendaratan darurat helikopter yang ditumpangi Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono beserta rombongan berada di tengah hutan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS). Ada ancaman suhu yang sangat dingin dan satwa liar, seperti harimau di kawasan itu.
"Lokasi wilayah helikopter mendarat darurat terletak di hutan lebat dengan kontur perbukitan," kata Kepala Pengawasan BBTNKS Wilayah I Kerinci Nur Hamidi saat dikonfirmasi melalui telepon.
Pihak BBTNKS membantu untuk evakuasi rombongan Kapolda Jambi. "Saat ini tim yang sudah kita turunkan yaitu 9 orang bantu evakuasi dan laporan dari tim kita sudah 6 kilometer perjalanan," imbuh dia.
Titik helikopter mendarat diketahui memiliki vegetasi hutan lebat. Kawasan ini dihuni satwa liar. Suhu saat malam hari biasanya dingin.
"Kalau potensi hipotermia bagi penumpang helikopter itu sangat tergantung pada kondisi fisik masing-masing setiap orang," tutupnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebelum terjatuh, helikopter tersebut terbang rendah di atas rumah warga.
Baca SelengkapnyaHelikopter tersebut dipersiapkan agar dapat menjangkau beberapa wilayah di Pulau Jawa.
Baca SelengkapnyaBawaslu mengatakan, setelah berkoordinasi dengan Kapolres, tidak ada surat pemberitahuan dari Anies maupun panitia setempat untuk melakukan pendaratan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Momen Panglima TNI bersama Kapolri lakukan patroli udara dengan helikopter.
Baca SelengkapnyaKeduanya menaiki helikopter dan melihat langsung situasi Pelabuhan Merak melalui pantauan udara.
Baca SelengkapnyaHelikopter itu membawa empat penumpang dan semuanya dipastikan selamat.
Baca SelengkapnyaBasarnas Bali mengevakuasi lima orang korban dari helikopter berkode PKWSP yang jatuh di Pecatu Bali
Baca SelengkapnyaEmpat penumpang dan satu pilot dievakuasi ke Rumah Sakit Bali Jimbaran, Badung.
Baca SelengkapnyaPemadaman karhutla juga menggunakan alat berat dan helikopter
Baca Selengkapnya