Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fakta di Tangerang, Kasus Kekerasan Seksual pada Anak dan Perempuan Tinggi

Fakta di Tangerang, Kasus Kekerasan Seksual pada Anak dan Perempuan Tinggi Ilustrasi kekerasan. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Pemerintah Kabupaten Tangerang mencatat angka kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak tinggi. Pada triwulan pertama tahun 2023 ini saja, kekerasan terhadap korban anak dan perempuan mencapai 49 kasus.

Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Tangerang, Yatemi, mengungkap kasus kekerasan seksual menjadi kasus tertinggi yang terjadi di triwulan pertama 2023. Dengan jumlah kasus dilaporkan 13.

"Kasus tertinggi lainnya adalah pelecehan seksual dan KDRT fisik. Kemudian anak berhadapan dengan hukum sebanyak enam kasus, yaitu anak-anak pelaku tawuran," kata Yatemi, Jumat (17/3).

Orang lain juga bertanya?

Di banding angka kasus kekerasan tahun 2022, pihaknya mencatat ada sebanyak 192 kasus. Dengan kasus kekerasan paling banyak dilaporkan adalah kekerasan seksual sebanyak 71 kasus.

"Disusul kasus pelecehan seksual 37 kasus, KDRT fisik dan kekerasan fisik masing-masing sebanyak 20 kasus. Dan untuk anak berhadapan hukum (ABH) tercatat 9 kasus juga rata-rata tawuran," terang dia.

Sementara, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Tangerang Selatan, mencatat ada 43 kasus kekerasan perempuan dan anak pada triwulan pertama tahun 2023. Dengan dominasi kasus kekerasan paling banyak dilaporkan oleh anak-anak sebagai korban.

"Laporan kasus kekerasan terhadap Perempuan dan Anak di Kota Tangsel, yang masuk ke UPTD P2TP2A data pada Bulan Januari sampai Februari 2023 ada 43 kasus. Terdiri dari 18 kasus dengan korban perempuan dan 25 kasus dengan korban anak-anak," ucap Kepala P2TP2A Tangsel Tri Purwanto.

Lebih rinci, Tri menyebutkan dari 25 kasus kekerasan yang dialami anak-anak sebagai korban. Paling banyak dilaporkan adalah peristiwa kekerasan yang dialami anak laki-laki dengan jumlah 21 anak.

"Anak laki-laki 21 dan anak perempuan empat," jelasnya.

Sementara berdasarkan tempat atau lokasi peristiwa kekerasan yang terjadi paling banyak terjadi di rumah tangga atau keluarga.

"Berdasarkan tempat kejadian di Rumah Tangga 15 kasus, di sekolah 9 kasus dan diruang publik 9 kasus," jelasnya.

Sedangkan berdasarkan wilayah kejadian di Januari-Februari 2023, ini paling banyak terjadi di wilayah Kecamatan Ciputat, sebanyak 12 kasus. Kemudian Ciputat Timur 7 kasus, Pamulang 7 kasus, Serpong 5 kasus, Pondok Aren 3 kasus, Serpong Utara 3 kasus, Setu satu kasus dan di luar Tangsel, empat kasus.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Kekerasan Anak dan Perempuan di Bekasi Tertinggi di Jabar, Paling Banyak Soal KDRT
Kasus Kekerasan Anak dan Perempuan di Bekasi Tertinggi di Jabar, Paling Banyak Soal KDRT

Paling tinggi yang dilaporkan adalah KDRT. Kemudian di posisi kedua kasus pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya
Memprihatinkan, KemenPPPA Catat Pidana Asusila dan Kekerasan Seksual Anak di Jawa Sangat Tinggi
Memprihatinkan, KemenPPPA Catat Pidana Asusila dan Kekerasan Seksual Anak di Jawa Sangat Tinggi

Tindak kejahatan seksual dengan anak sebagai korban adalah yang tertinggi dalam tiga tahun terakhir.

Baca Selengkapnya
Anak Perempuan Mendominasi Korban Kekerasan, Ini Penyebabnya
Anak Perempuan Mendominasi Korban Kekerasan, Ini Penyebabnya

KemenPPPA mencatat korban kekerasan didominasi oleh anak perempuan

Baca Selengkapnya
KPAI Ungkap Faktor Kunci Tekan Kasus Kekerasan pada Anak
KPAI Ungkap Faktor Kunci Tekan Kasus Kekerasan pada Anak

Ketua KPAI Ai Maryati Solihah menyebutkan regulasi yang berkaitan dengan perlindungan anak sebetulnya sudah cukup komprehensif.

Baca Selengkapnya
KemenPPPA: Januari - Agustus 2023 Ada 1.352 Anak Diputus Pidana Pokok
KemenPPPA: Januari - Agustus 2023 Ada 1.352 Anak Diputus Pidana Pokok

Nahar menambahkan terdapat sejumlah LPKA yang mengalami kelebihan kapasitas, salah satunya adalah LPKA Kutoarjo.

Baca Selengkapnya
Komnas HAM Soroti 12 Peristiwa  Kekerasan di Papua dalam Sebulan Terakhir
Komnas HAM Soroti 12 Peristiwa Kekerasan di Papua dalam Sebulan Terakhir

Mencatat ada 8 orang meninggal dunia, terdiri atas lima anggota TNI/POLRI dan tiga warga sipil

Baca Selengkapnya
Data KPAI: Ada 262 Kasus Kekerasan Anak Sepanjang 2023, Mayoritas Pelaku Ibu Kandung
Data KPAI: Ada 262 Kasus Kekerasan Anak Sepanjang 2023, Mayoritas Pelaku Ibu Kandung

Kawiyan memastikan, KPAI terus melakukan pendampingan terhadap anak yang menjadi korban kekerasan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Bisik-Bisik Veronica Tan, Arifatul Respons Anak Diperkosa 13 Pria Hingga Penyanderaan Pejaten
VIDEO: Bisik-Bisik Veronica Tan, Arifatul Respons Anak Diperkosa 13 Pria Hingga Penyanderaan Pejaten

Peristiwa itu telah dilaporkan ke Polres Purworejo pada Juni 2024 dan masih belum ada perkembangan.

Baca Selengkapnya
Data Komnas Perempuan: Setiap Jam, 3 Wanita Indonesia jadi Korban KDRT di Rumahnya Sendiri
Data Komnas Perempuan: Setiap Jam, 3 Wanita Indonesia jadi Korban KDRT di Rumahnya Sendiri

Setidaknya tiga perempuan di Indonesia yang menjadi korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) di setiap jamnya.

Baca Selengkapnya
INFOGRAFIS: Data Mengejutkan Kasus Bunuh Diri Anak
INFOGRAFIS: Data Mengejutkan Kasus Bunuh Diri Anak

INFOGRAFIS: Data Mengejutkan Kasus Bunuh Diri Anak

Baca Selengkapnya
Kekerasan Anak di Lingkup Pendidikan Kian Marak, Salah Siapa?
Kekerasan Anak di Lingkup Pendidikan Kian Marak, Salah Siapa?

Dari laporan 141 kasus yang diterima KPAI, 35 persen di antaranya terjadi pada satuan pendidikan

Baca Selengkapnya
Keji! Bapak Anak Pemilik Ponpes di Trenggalek Tega Cabuli Belasan Santrinya
Keji! Bapak Anak Pemilik Ponpes di Trenggalek Tega Cabuli Belasan Santrinya

Pelaku adalah M (72) selalu pemilik pondok pesantren dan F (37) anaknya. Saat diminta keterangan, bapak-anak itu mengakui perbuatannya.

Baca Selengkapnya