Hindari Kerumunan saat PPKM, Pos Indonesia Perbanyak Lokasi Pembagian BST
Merdeka.com - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa-Bali membuat PT Pos Indonesia (Persero) harus memutar otak agar tidak terjadi kerumunan saat penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST). Selain memperbanyak titik, hal lain yang dilakukan adalah dengan memperbanyak frekuensi penyaluran.
"Di Kota Surakarta ini memang masih perlu kita tingkatkan, karena memang kondisi PSBB (PPKM) membuat kita harus lebih banyak, dan kelompoknya dibuat kecil-kecil gitu ya. Supaya tidak terjadi kerumunan yang besar. Jadi frekuensinya atau keseringan pemberiannya yang kita tambah dan jumlah titik yang kita berikan," ujar Direktur Jaringan dan Layanan Keuangan PT Pos Indonesia, Charles Sitorus seusai acara peninjauan penyaluran BST oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy dan Menteri Sosial, Tri Risma Harini, di Kelurahan Jebres, Solo, Jumat (29/1).
Terkait kendala penyaluran BST bagi 10 Juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di seluruh Indonesia, Charles mengaku tidak ada. Namun pihaknya harus sering melakukan update data.
-
Apa yang diselamatkan Kemensos terkait penyaluran Bansos? Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menyampaikan progres perbaikan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang di tahun 2020 banyak mendapatkan catatan dari BPK, BPKP, dan KPK. Dalam acara yang diselenggarakan di Gedung ACLC KPK tersebut Mensos Risma menyatakan potensi kerugian negara penyaluran Bansos lebih dari Rp523 M/bulan dapat diselamatkan melalui penidaklayakan penerima Bansos yang dilakukan bersama Pemerintah Daerah sebanyak 2.284.992 Keluarga Penerima Manfaat (KPM)
-
Apa itu Bansos PKH? Berbagai jenis bantuan sosial, seperti Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), Bantuan Langsung Tunai (BLT), dan Program Keluarga Harapan (PKH), akan tetap dilanjutkan.
-
Apa yang dilakukan petugas Satpol PP? Petugas Satpol PP menggerebek sejumlah kamar kos yang berada di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Kepuharjo, Kabupaten Lumajang.
-
Apa yang Pertamina lakukan untuk mengatasi over kuota BBM? Perihal potensi over kuota BBM dan LPG subsidi Nicke menjelaskan bahwa hal tersebut dipengaruhi pertumbuhan ekonomi positif nasional, 'Dengan pertumbuhan ekonomi yang membaik ini, ada kemungkinan terjadinya over kuota yaitu untuk Solar dan LPG. Walaupun over kuota, serta ada peningkatan dari volume, tetapi dari sisi kebutuhan anggaran sangat aman,' ujar Nicke.
-
Apa yang dikembangkan Pemkot Bontang usai pandemi? Cara Pemkot Bontang Kembangkan UMKM Usai Pandemi Covid-19 Wabah Covid-19 pada awal tahun 2020 memberikan dampak besar terhadap sektor perkonomian Indonesia, termasuk pada UMKM Kota Bontang.
"Kalau kendala sebenarnya enggak ada, tapi data itu harus sering kita update. Karena data yang diberikan Kemensos bisa saja waktu kita datangi orangnya sudah wafat, pindah rumah atau pindah tempat. Kemudian bisa saja orangnya sudah tidak butuh bantuan lagi, sudah naik kelas. Nah itu data-datanya harus sering kita update," terangnya.
Data terbaru tersebut, dikatakannya, setiap pekan akan diberikan ke Kemensos. Sehingga pada bulan berikutnya sudah digunakan data terbaru.
"Itu mekanismenya, lebih ke arah sana. Kalau tantangan, ya kalau lagi ada bencana alam saja. Seperti di Majene, Mamuju, banjir di Kalimantan Selatan dan kemarin ada erupsi di Gunung Semeru. Nah itu pasti kita mengalami kelambatan. Tapi PT Pos berusaha semaksimal mungkin untuk tetap menyalurkan, walaupun akan terjadi kelambatan," katanya.
Charles menambahkan, untuk penerima BLT memang tidak boleh diwakilkan dan harus sesuai dengan yang ada di KPM. Penerima harus membawa KTP dan KK (kartu keluarga) dan akan difoto wajahnya sebelum penyerahan uang tunai.
"Ke depannya nanti, foto ini akan dipadankan dengan data di Dukcapil. Istilah kerennya face recognition, jadi pengenalan wajah. Jadi nggak cuma orangnya datang bawa KTP. Jadi begitu difoto akan dipadankan dengan data di Dukcapil. Oh orangnya bener, baru kita kasih. Nah itu kita menjaganya seperti itu. Dan dikasih, di foto ada uangnya, Rp300 ribu, Jadi nggak akan ada potongan potongan di situ," tandasnya. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Itu perlu diantisipasi terutama kecelakaan lalu lintas dan kemacetan" ujar Slamet
Baca SelengkapnyaSejumlah warga yang membawa anak ikut berdesakan dalam antrean pembagian takjil gratis di Pemda Kabupaten Bogor di Cibinong.
Baca SelengkapnyaKericuhan yang diwarnai aksi pembakaran ban dan kayu sempat berlangsung mencekam.
Baca SelengkapnyaDibutuhkan komitmen dari penyelenggara pemilu KPU kabupaten/kota untuk menjalani tugas sesuai aturan ketentuan yang berlaku,
Baca SelengkapnyaSinergi dengan pemerintah daerah sangat penting untuk memperkuat pengendalian BBM Subsidi.
Baca SelengkapnyaBawaslu memetakan sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) guna mengantisipasi gangguan/hambatan di TPS pada hari pemungutan suara.
Baca SelengkapnyaSatgassus Pencegahan Korupsi melakukan pendampingan kepada Kementerian Sosial dalam penyaluran Bantuan Sembako
Baca SelengkapnyaDari 1.692 rekomendasi Bawaslu tersebut, KPU melakukan pemungutan suara ulang, pemungutan suara lanjutan dan pemungutan suara susulan.
Baca SelengkapnyaUpaya ini salah satunya dengan mendorong Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) agar melakukan jemput bola.
Baca SelengkapnyaJawa Tengah menjadi salah satu titik rawan Pilkada 2024, KPU beberkan sejumlah faktornya.
Baca SelengkapnyaJK juga minta tidak dilakukan jelang masa pencoblosan yakni 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaTim terdiri dari Hotman Tambunan Ketua Tim, Herbert Nababan Wakil Ketua Tim, anggota Yudi Purnomo Harahap, Yulia Anastasia Fuada, Waldy Gagantika dan Erfina.
Baca Selengkapnya